home_icon
SIGN IN
SIGN UP
Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda
Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda
LOUNGE
HOW IT WORKS
HOW TO BE DFF OF THE WEEK
TERMS OF USE
CONTACT US
  • Latest
  • Most Viewed
  • Most Loved
  • A-Z
  • My Fanfiction
  • My Subscriptions
  • My Subscribers
  • Create New Fanfiction
Fan Fiction > BAD GIRL

BAD GIRL

Share:
Author : AyunaKusuma
Published : 23 Sep 2013, Updated : 23 Sep 2013
Cast : BTS/BangtanSonyeondan, Baekhyun/Bacon, Tao Exo, Luhan Exo, You as Bad Girl
Tags :
Status : Complete
0 Subscribes |46024 Views |1 Loves
BAD GIRL
CHAPTER 6 : My Maker

Udara yang panas di tengah malam, tak mengurungkan niat bad girl untuk menutup wajahnya yang memerah, dan matanya yang sembab karena menangis sedari tadi di rumah Bangtansonyeondan, Ia begitu kecewa karna tak bisa mendengarkan apapun di dada pria-pria tampan itu.

"Hak Hak Hak...... Huaaaaaaaaaa.... Eomma..... padahal mereka lebih tampan dari kekasihku lainnya...... tapi aku tak tahu mereka mencintaiku atau tidak..... aku tak bisa merasakan detak jantung mereka!!!! Eommaaaaaaaa hak hak hak........ Eomma........" Bad girl sesekali menendang pohon yang sudah mulai kering, lalu memijat kakinya sendiri yang kesakitan.

"Ah... Baekhyun!! Luhan!!! Aku lupa!!!! mereka ?? apa masih di mall?" Bad Girl lalu membuka handphonenya, ia menghubungi dua pria itu sekaligus dengan dual call.

Tak ada yang menjawab.

Bad girl mencoba lagi

Kedua pria itu tak menjawab panggilan dari Bad Girl

Bad girl duduk di bawah pohon mapple lalu mencoba berkali-kali menghubungi dua kekasihnya, tapi tak ada yang menangkatnya.

"AAAAAAAAAAAAAAAHHHH!!!!!!!!! BABOYA!!!!!! KALIAN MENOLAKKU EOH!!!!! KYAKYAKYAAAAAAAAAAAAAAA!!!!!! naneun hwagaibnida!!!! OPPA!!! naneun hwagaibnida!!! EOH!!!!" Bad Girl meloncat, menendang angin hangat di depannya, dan bertingkah aneh, membuat orang-orang yang ada di sekelilingnya tertawa menikmati tingkah anehnya.

***

Di Game center, seorang pria penjaga game center menemukan dua smartphone yang tergeletak di samping kabel LAN, ia pun memungutnya, lalu dengan cepat ia mengacak sandinya.

"HAHAHAHAHA...... Aigooo... jadi ini milik kalian... Oh... kekasih kalian sama eoh? HAHAHAHAHA....... Aigoo ya..... Hyak!! inilah yang membuatku membenci para wanita... mereka menakutkan" kata Pria penjaga game center itu.

Ia memasukkan kedua smartphone milik Luhan dan Bacon di saku jaketnya, lalu keluar ruangan, mengganti label Open menjadi Close, dan mematikan lampu game center.

***

"Bacon... apakah kau yakin?? bisa mencintai gadisku?" tanya Luhan sambil merebahkan diri di hamparan rumput basah.

"hum.... mungkin cinta yang kurasakan lebih dari yang kau rasakan" kata Bacon sambil melempar ranting ke arah sungai yang mengalir deras.

"Bacon... kau tak tahu bagaimana dia selalu menyusahkanku... kau baru bertemu dengannya dua kali, coba kalau berkali-kali, kau akan merasakan dissapointed"

"ANDWAE!!! Aku yakin... aku bisa mencintainya. apapun keadaannya..." kata Bacon bersemangat

"Bacon.... baru malam ini aku bertemu denganmu, memukul wajah dan tubuhmu, dan baru kali ini aku bertemu dengan pria yang setulus dirimu.... baiklah... aku mengalah... dia buatmu saja.... sebenarnya... aku tak bisa lagi melakukan apapun yang ia inginkan... Ia terlalu merepotkanku, dan selalu membuatku sakit hati seperti malam ini... Kuharap... kau tak kecewa padanya... kembalilah ke Mall yang tadi... gadis itu suka menunggu... ia pasti menunggumu disana... 10 menit lagi mall akan tutup kan?"

"Luhan... gomawo...eoh... GOMAWO!!!!" Bacon bangkit lalu berlari melawan arah, ia kembali ke Mall dengan senyuman lebar ia buka jaketnya, tak sadar ia pun membuangnya di jalan.

"Gadisku........... aku sudah menyiapkan detak jantungku yang begitu kau sukai......... tunggu aku~~~~~~!! HAHAHAHA~~~~~~!!" teriak Bacon sambil mempercepat larinya.

***

"Oppa..... Oppa.... apa kau melupakanku?" kata Gadis itu, "Huks... Oppa.....aku tak punya siapapun saat ini...... Bacon..... apakah hanya satu hari kau sudah melupakanku?... LUHAN!!! KAU!!! Selalu membuat masalah EOH!!! HYAAAAAAAAAAA!!!! Hakhakhak" keluh Bad girl sambil berjalan menyusuri trotoar.

"Baiklah... aku akan kembali ke Mall... mereka akan ada disana. pasti mereka sedang main game sekarang.... bisa-bisanya melupakanku... OPPA!!!!! AWAS KAU!!!!!!!" kata Badgirl sambil berlari ke arah Mall.

***

10 Menit kemudian.

Mall tutup, tak ada siapapun disana, kecuali Bacon dan Badgirl yang mengatur nafas mereka masing-masing. bacon langsung maju, memeluk Badgirl. meletakkan telinga gadis cantik itu di dadanya yang bidang.

"Hummm Huufff... Hufff.... Sekarang... bisakah kau mendengarkan detak jantungku yang semakin cepat?"

"Oppa..... kukira kau melupakanku... huks huks" keluh Badgirl

"Kau dengar detak jantungku? tebak... mengapa detak jantungku semakin cepat?" tanya Bacon sambil memeluk erat gadis yang ia cintai.

"Molla Molla..." jawab Badgirl sambil menahan senyumannya, ia tampak bahagia, terlihat dari wajahnya yang semakin memerah.

"Jantungku... semakin kencang berdetak... karena aku semakin mencintaimu... karna aku semakin tak ingin kehilanganmu... jebal.... jangan mencari pria lain untuk membahagiakanmu... jebal... eoh... cukup aku... aku akan membuatmu bahagia... mulai detik ini....."

Langit malam pun menjadi semakin cerah, Bacon dan Badgirl berpelukan seperti teletabies yang imut di tengah Mall yang sudah tutup.

"Oppa....... akupun merasa..... lebih mencintaimu... daripada pria lainnya...hihihi" kata Bad girl sambil memeluk kekasihnya "Aku akan berusaha untuk setia padamu Oppa..."

THE END 

POPULAR FANFICTION

BERITA PILIHAN

COPYRIGHT 2024 DREAMERS.ID PUBLISHED BY DREAMERS NETWORK