AUTHOR - POV
FLASHBACK
7 tahun yang lalu...
Senin, pagi itu disekolah. Setelah Minhyuk bebas dari kantor polisi.
Minhyuk melangkahkan kaki-kakinya dilorong sekolah. Kedua matanya menelusuri sekeliling sekolah, mencari seorang yeoja yang terkenal cantik di sekolahnya. Ah, tidak! Lebih tepatnya seorang nenek lampir yang telah membuat dirinya merelakan satu hari liburannya di tahanan.
Dendam kesumat di dalam dadanya melanda. Apalagi ketika ia melihat Krystal yang seperti biasa berjalan diikuti fans-fans namja di sekelilingnya. Para fansnya mencoba memberikan Krystal bunga dan beberpa coklat dengan mengerubunginya bagaikan zombie yang kehausan. Hal itu membuat bulu kunduk Minhyuk merinding. Apa mereka sudah buta?
Ck, bagiku Krystal adalah seorang nenek-nenek yang meminum ramuan agar terlihat muda! Nenek-nenek itu juga menyebarkan ramuan ‘cinta’ agar seluruh pria di dunia ini menjadi zombie dan mengerubunginya! Desis Minhyuk dalam hati dengan pikirannya yang sedang konslet akibat mengendap kelamaan di kantor polisi.
“Dia hampir menghancurkan masa depanku. Bahkan eomma dan appa sempat tidak mempercayai diriku, saat mereka datang ke kantor polisi tadi subuh. Kalau saja bukan rekaman CCTV itu aku sudah mendekap di tahanan selamanya! ” Katanya berbicara dengan dirinya sendiri.
Awas saja, akan ku pukul dia dengan kedua stick drumer ku! Jengkel Minhyuk sambil berjalan mendekati yeoja tengik itu.
“Ya! Minhyuk ssi!!!”
“Wae? Kau ini mengagetkan ku saja!” Kesal Minhyuk ke arah Jung Shin yang membuat langkahnya terhenti sesaat.
“Ayo ikuti aku! Ada yang ingin kami bicarakan” Jungshin tinggi mudah merangkul leher Minhyuk di bawah ketiak Jung Shin, lalu menarik Minhyuk begitu saja.
“Ta-tapi tunggu dulu. Ada yang ingin kulakukan dulu!” Minhyuk mencoba mengelak. Ia harus bertemu Krystal dulu.
“Ah! Sudahlah! Ayo ikuti aku dulu” Jungshin mengabaikan penolakan Minhyuk. Ia tetap menyeret paksa Minhyuk untuk di bawa ke kantin.
Di kantin sekolah.
“Kudengar dari anak-anak sekolah lainnya kalau kau sudah melakukan tindakan pelecehan terhadap Krystal. Benar begitu?” Tanya Yonghwa setelah Minhyuk sudah tiba di meja paling ujung di kantin. Tempat tongkrongan CNBLUE the gank.
Minhyuk posisinya saat ini seperti sedang di introgasi. Ia duduk di bangku kantin. Sedangkan ketiga sahabatnya, CNBLUE the gank, duduk di atas meja menghadap kearah tersangka. Sebagai fans beratnya Krystal, Jonghyun tentu yang lebih bersemangat. Ia selalu memukul meja dengan penggaris kayu, setiap kali melontarkan pertanyaan kearah Minhyuk. Namja itu tidak rela bila ada siapa pun yang menodai tuan putrinya itu. Hiks!
Minhyuk hanya mengacak-ngacak rambutnya yang tidak gatal sema sekalih dengan gusar. Mendesah panjang di setiap pertanyaan miring yang diberikan oleh ke tiga sahabatnya itu.
“Jadi selama ini kau menyukai krystal??!”
“Kenapa kau tega melakukan tindakan seperti itu?”
“Kudengar kau membuka bajunya dengan paksa! Kau itu tega sekalih!”
“Anak-anak di sekolah ini sudah mengetahui berita ini! Kau dalam bahaya!”
“Ku dengar-dengar, kau juga pernah mencuri pakaian dalamnya Krytsal! Omo!!”
“Kau diam-diam menghanyutkan Minhyuk nie~ ternyata kau punya sisi yang menakutkan juga. Hiiii!!”
“Oh! Tuhan....” Minhyuk hanya mendesah panjang.
“Apa kalian percaya aku melakukannya?” Tanya Minhyuk lagi kearah ketiga sahabatnya. Menatap mata mereka satu persatu. Ada apa dengan mereka? Apa mereka betul-betul sahabatku? Atau zombie yang sudah terjangkit ramuan cinta si nenek lampir itu? – Desis Minhyuk di dalam hati.
Mereka lalu menggeleng cepat.
“Kalau begitu kenapa kalian percaya dengan gosip miring itu!”
“Yeoja itu sudah melakukan kesalahpahaman! Gara-gara dia aku harus ditahan di kantor polisi sehari semalam! Kalian masih ingatkan dengan sumpahku dulu?”
“Aku tidak akan pernah berpacaran dengannya walaupun semua wanita didunia ini sudah musnah! Sumpah ini masih berlaku!”
Kemudian ketiga sahabatnya hanya diam melihatnya. Tidak merespon ucapannya.
“Ya!! Kenapa kalian diam saja? Aku sudah sangat kesal dengannya. Kalian tahu aku tidak tahan duduk sebangku dengannya! Pantas saja dia hanya sendirian saja di sekolah ini. Dia itu tidak mempunyai teman satu pun disekolah ini! Karena dia sangat egois! Keras kepala! Cerewet! Tengik dan....”
Minhyuk heran karena ketiga sahabatnya tidak melihat dirinya yang sedang berbicara panjang lebar. Mata mereka malah fokus melihat sesuatu dibelakang punggung Minhyuk.
Minhyuk lalu mengikuti arah pandangan ketiga sahabatnya. Dengan membalikan badannya dan menoleh kearah belakang. Ia melihat sepasang sepatu coklat berdiri di belakangnya. Minhyuk menelusuri badan seseorang yang mengenakan sepasang sepatu coklat itu, lalu terdiam dengan apa yang dilihatnya....
“Kry- Krystal....” Ucap Minhyuk tidak menyangka dengan apa yang dilihatnya.
Dilihatnya Krystal sedang membawa kotak bekal makanan ditangannya. Minhyuk melihat sepasang bola mata indah yeoja itu sudah tergenang air mata di pelupuknya. Air mata itu pun secara perlahan jatuh mengenai pipinya yang seputih embun di kala pagi.
“Se-segitunya kah kau membenciku??” Mulutnya berkata terbata-bata kearah Minhyuk.
Tangan Krystal pun bergetar pelan saat membawa kotak makanan. Tiba-tiba saja gadis itu menjatuhkan kotak makanan begitu saja di depan Minhyuk. Membuat sedikit kegaduhan, hingga beberpa orang di kantin menoleh kaget.
“You the h#@$!!” lanjut Krystal sambil membalikan badannya. Dan pergi berlari meninggalkan kantin. Membiarkan kotak makanannya yang jatuh berserakan di atas lantai.
Glek!
Minhyuk hanya menelan ludah pahit di tenggorokannya sambil melihat Krystal yang berlalu dari hadapannya.
Apa dia mendengar semua yang kukatakan??? Pikirnya.
[FLASHBACK END]
TO BE CONTINUE
