“Noonnaaaaaaa.....” teriak Baekhyun dari kejauhan, dia setengah berlari untuk menghampiriku
“Heii.. kau kecapean? Miann..” ucapku sambil memegang tangan Baekhyun
“Noona..” balas Baekhyun
“Hoh???” tanyaku
“Kau memegang tanganku..” ucap Baekhyun dengan tampang polosnya
“Yakkkkkkk.. dasar!!!!” pukulku pada tanggannya
“Noona..” ucap Baekhyun lagi sambil memberikan air minumnya
“Neee..gomawoo..” balasku
“Aku sangat bahagia. Gomawo.. jeongmal gomawo” ucap Baekhyun sambil tersenyum manis
Aku hanya bengong melihat kelakuan bocah ini. Bisa bisanya dia bahagia hanya karena ku pegang tangannya. Segitu hebatkah aku di matanya??? Aku sungguh tak percaya..
“Heii kau.. kau yakin menyukaiku?? Apakah kau adalah member EXO paling tak laku?” tanyaku
“Heitsss.. enak saja kau noona, banyak sekali yang mengejarku. Bahkan kau tau Taeyeon SNSD? Dia menyukaiku noona.” terang Baekhyun dengan PD nya
“Lalu mengapa kau tak berkencan dengannya? Dia cantik bukan? Populer juga..” sindirku
“Hahaha.. aku tak menyukainya noona, dia terlalu sempurna untukku.” Ucapnya sambil tersenyum ke arahku
“Aishh.. jinjja? Jadi kau menyukaiku cuma karena aku tak sempurna sebagai seorang yeoja!!!?? Hohhh??????” teriakku
Baekhyun pun tertawa terbahak bahak. Dia terus tertawa hingga aku kesal dan ku pukul kepalanya.
“PLAKK!!!!!!!!”
“Noonaaaa.. kau lucu!!! Kau mau tau kenapa aku menyukaimu? Itu karena kau jauh dari kesan sempurna. Kau melebihi dari kata sempurna noona.. hanya dengan matamu saja kau dapat mengalihkan pandangannku. Bahkan dengan teriakan dan sikap emosimu aku bisa merasakan jantungku berdetak tidak normal. Entahlah aku kenapa bisa melakukan ini. Yang pasti aku merasa nafasku tak beraturan ketika ku melihatmu.” Ucap Baekhyun sambil terus menatapku
“Eitss.. bisa melihatku dengan tatapan yang biasa saja hah???” manyunku
“Jinjayooo!!! Kau sungguh manis noona. aku akan mati dalam waktu sehari ini karena terus melihat kau seperti ini.” Celoteh Baekhyun
Akupun tertawa karena merasa geli dengan kelakuan Baekhyun.
“Noona..” panggil Baekhyun
“Hoh?” jawabku
“Boleh aku pegang rambutmu?” tanya Baekhyun grogi
“Silahkan.” Jawabku
Baekhyun mematung. Dia tak sangka aku akan menjawab pertanyaan nya secepat itu. Aku hanya berpikir membuat namja ini bahagia. Setidaknya aku sudah cukup menyakitinya dengan langsung menolaknya. Jadi ku pikir apa salahnya membuat dia tersenyum dalam waktu 1 hari.
Baekhyun pun membelai rambut panjangku. Aku pun melihat wajahnya seperti ingin mengatakan sesuatu. Aku pun menatap matanya lebih dalam.
“Argh namja ini.. kenapa kau begitu polos.” Ucapku dalam hati
“Sungguh menyejukkan melihat matamu.. tak ada keegoisan dan ambisi yang besar. Kau terlalu polos.” lanjutku
Akupun terlarut dalam imajinasiku dan aku terus menatap matanya. Sedangkan Baekhyun melihat inchi demi inchi yang di pegangnya. Dan tanpa sadar Baekhyun membelai pipiku. Dan tanpa sadar juga aku mulai menutup mataku karena sungguh terhanyut dengan perlakuannya.
“Kenapa ini? Apa yang aku lakukan” batinku
Aku sungguh sadar dengan perlakuan Baekhyun. Tapi entah kenapa aku hanya ingin membiarkannya. Aku terlalu masuk dalam pikirannku untuk membahagiakannya. Sungguh? Arghh.. akupun menikmatinya.. yeoja macam apa aku ini!!!!!!!!
Tiba2 handphoneku berbunyi dan membuyarkan semuanya. Aku membuka mataku dan Baekhyun pun melepas tangan nya dari pipiku. Wajahnya terlihat shock..
Akupun dengan cepat melihat handphoneku. Ternyata Eunhyuk oppa..
“Oppaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa!!!!!!!!” teriaku mengangkat tlp Eunhyuk
“Yakk.. kenapa kau begitu jahat oppa!! Kenapa ku mengabaikanku? Kau tak khawatir kepadaku hah? Aku sungguh rindu padamu..” teriakku
Akupun tersadar bahwa aku tak sendiri. Aku pun melihat Baekhyun dan memberi kode bahwa aku akan menjauh sebentar untuk mengangkat tlp. Baekhyun pun terlihat hanya menganggukan kepalanya.
“Noonaaa.. mian.. mianhae.. jeongmal mianhae atas perlakuan tak pantasku kepadamu.” Ucap Baekhyun dalam hati sambil melihatku yang jalan menjauh darinya
“Oppaaa!!!!! Jawab aku.” Teriak ku lagi
“Aishh jinja bocah ini. Kenapa kau tak pernah bertingkah seperti yeoja kepadaku. Kau selalu bertingkah seolah aku ini adalah oppamu.” Marah Eunhyuk
“Oppaaa... kau tak suka?” ucapku pelan
“Tentuuu.. aku tak suka!! Bagaimanapun aku ini namja normal” Teriak Eunhyuk
“Hah? Kenapa kau? Oppa...” Jawabku berat
Eunhyuk terlihat kaget. Dia tak sadar dengan yang ia katakan barusan. Dia terlalu emosi karena masih belum menerima aku menjalin hubungan dengan Kyuhyun.
“Hahhaa.. aniyo. Aku hanya kesal. Ada apa kau menyuruhku untuk menghubungimu? Kau tau bukan aku ini sungguh sibuk.” Ucap Eunhyuk
“Haha.. mian oppa. Aku hanya merindukanmu. Aku ingin bertemu denganmu oppa.” Ucapku
“Aishh jinjjaaa? Oke.. nanti sekitar jam 7 aku selesai. Bagaimana kalau kita makan malam?” tanya Eunhyuk
“Hmm.. oppa, mian aku tak bisa.” Ucapku berat
“Wae? Kau ada kencan bersama Kyuhyun?” tanya Eunhyuk serius
“Oppa.. kau mengetahuinya?” tanyaku pelan
“Tentuuuu~~~ Kyuhyun sudah cerita kepada kami. Memang dia blm memberitahumu hah?” tanya Eunhyuk
“Belum” jawabku berbohong
Ya.. ternyata dugaanku benar. Eunhyuk oppa pun sudah tau tentang hubunganku. Aku sungguh bingung harus berkata apa lagi.
“Chukkae..” ucap Eunhyuk tiba2
“Hah???” kagetku
“Chukkae.. kau telah mendapatkan Kyuhyun Super Junior haha” ucap Eunhyuk
“Oppaa..” ucapku
Aku senang dengar suara Eunhyuk yang tertawa seperti bahagia melihat kondisiku. Tapi tidak dengan hatiku. Aku begitu takut dia akan pergi meninggalkanku karena aku sekarang adalah yeojachingu dari dongsaengnya. Aku takut dia akan jaga jarak denganku.
“Heiii” ucap Eunhyuk membuyarkan lamunanku
“Oppa” ucapku lagi
“Ada apa denganmu. Yakk yakkk.. gwenchana Tiffany.” Panik Eunhyuk
“Hahayyy.. kau masih mengkhawatirkanku hahahhaaa” tawaku
Aku berpura pura melakukan ini semua supaya Eunhyuk oppa mengalihkan pembicaraan.
“Yakkk.. berani sekali kau kepadaku!!! Bagaimana kau bisa bertemu denganku hoh?” tanya Eunhyuk
“Mian oppa. Hari ini aku tak bisa.. aku sedang ada perlu bersama Baekhyun. Juniormu.. hehee” ucapku
“Mwooo???? Ada perlu apa kau dengannya?” tanya Eunhyuk penasaran
“Hehe.. hanya perlu sedikit oppa. Mian.. bagaimana jika besok? Any schedule?” tanyaku
“Oh.. yap, aku besok free. Akan ku jemput kau besok. Baiklah ku tutup ya.. kau jangan lupa makan hoh?” ucap Eunhyuk
“Oppaaa.. tunggu.” Teriakku
“Wae?” tanya Eunhyuk
“Jangan beritahu Kyuhyun oppa aku sedang ................” Ucapku terputus putus
“Baiklah.. aku akan lupa apa yang barusan kau bilang.” Ucap Eunhyuk
“Gomawo oppa. Annyeong..” tutupku
Eunhyuk terlihat depresi setelah berbicara denganku. Wajahnya terlihat emosi.
“Jadi ini yang di ajarkan Kyuhyun padamu? Dia mengajarkanmu untuk tak pernah berkata jujur? Inikah yang kalian mulai untuk sebuah hubungan? Sungguh bodoh!!!! Apa yang akan kalian lakukan dengan hubungan ini? Hanya untuk permainan semata? Dan aku dengan bodohnya masuk ke dalam permainan kalian ini?” ucap Eunhyuk sambil terus memandangi Kyuhyun yang sedang bercanda dengan para member lainnya
Akupun kembali ke Baekhyun.
“Mian.. kau kesal menunggu?” ucapku sambil tersenyum
“Anii.. tak apa noona. noonnaaa” panggil Baekhyun
“Mian untuk yang tadi. Aku kurang ajar karena berani menyentuhmu. Jeongmal mianhae..” ucap Baekhyun sambil menundukan kepalanya karena tak berani melihatku
“Aishh.. apa yang kau lakukan. kau yang bilang bukan bahwa hari ini aku adalah pacarmu. Itu bukannya hal wajar yang dilakukan orang yang sedang berpacaran? Aish.. kau ini sungguh bodoh..” omelku sambil meninggalkan Baekhyun sendiri
Baekhyun hanya tertunduk malu, entah kenapa dia lupa bahwa aku adalah pacar nya dalam hari ini. Dia pun segera mengejarku.
“Noona.. kau ingin kemana setelah ini?” tanya Baekhyun sumringah
“Aku ingin nonton bioskop dan makan fastfood!!!” manyunku sambil mendekatkan wajahku pada muka Baekhyun
“Omoo..” kaget Baekhyun karena wajahku yang mendekatinya
“Arghhh.. kau ini sungguh polos. Aku seperti jalan dengan anak SMP!!!” teriakku
“Noonaa.. aku tak bisa memenuhi kemauan mu untuk yang itu.” Ucap Baekhyun sambil menghentikan langkahnya
“Wae?” jawabku
“Aku tak mungkin bisa pergi ke tempat ramai dengan seorang yeoja yang fans tak tahu. Itu bisa menjadi bahan skandal.” Ucapnya lemas
“Ohrghh.. hmm.. jadi kau ingin kita kemana?” tanyaku sambil menghampirinya dan memegang kedua tangannya
“Noona..” hanya itu yang keluar dari mulut Baekhyun saat aku mulai memegan tanganya
“Aku akan pergi kemanapun kau mau. Oke?” ucapku sambil tersenyum
“Baiklah.. kita pergi nonton noona.” teriak Baekhyun
“Mwooo?????????? Jinjja anak ini!!!” kagetku
Kamipun sudah berada di mobil menuju perjalanan ke bioskop. Aku masih ragu karena kemauan ku ini mungkin akan menyulitkan Baekhyun. Aku ingin merubahnya tapi sepertinya Baekhyun sudah merencanakan sesuatu.
“Heii kau, dimana?” ucap Baekhyun yang terlihat menelp seseorang
“Di dorm. Wae?” jawab pria itu malas
“Aku ingin nonton bioskop tanpa ada yang melihatnya. Kau tau bagaimana caranya?” tanya Baekhyun
“Yakk.. apa yang kau bicarakan. Paboo!!!!” ucap namja itu
“Aishh.. jinjayoo!!! Aku serius.. bantu aku hah?” ucap Baekhyun
“Aniyoo..!!!!” balas namja itu
“Yak!!! Chanyeol ahhh!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!” teriak Baekhyun kencang sekali
Aku teriak karena telingaku berasa sakit.
“Noona.. mian.” Ucap Baekhyun dan langsung menlanjutkan pembicaraannya di tlp
“Mwo? Suara siapa itu? Kau sedang apa? Kauuu.. kauuuuuuu? Itu suara yeoja!! OMO..” Panik Chanyeol
“Aku harus beritahu Suho hyung” lanjutnya
“Aishh jinjja bocah ini!!! Kau pabooo.. kau beritau Suho hyung maka akan ku patahkan kaki kurusmu itu.” Bentak Baekhyun
“Lalu siapa yeoja itu. Akan ku bantu kau apabila kau memberi tahu dulu siapa dia.” Jawab Chanyeol cuek
“Aish anak ini.. diaa.. diaaaaaaaaaaaaaaa” ucap Baekhyun
Blm sepenuhnya Baekhyun jawab aku menarik handphone Baekhyun.
“Annyeong Chanyeol, naneun Tiffany imnida.. apa kabar?” ucapku sambil memencet tombol loudspeaker
“Hah???? Hah?? Kau.. kauuu???” jawab Chanyeol terbata bata
“Aiishh apakah anak EXO tidak bisa lancar berbicara.” Ucapku kesal
“Heii.. kau tau tempat bioskop yang sepi hah? Aku tak mungkin menonton di bioskop ramai dengannya. Pali.. beri kami ide.” Tanyaku
“Hmm,. Kenapa kau tak menonton di bioskop gratis. Disana kan sepi. Jarang sekali yang akan pergi kesana karena mereka hanya memutar film2 lama” jawab Chanyeol cuek
“Aish kau pabo!!!! Mana mungkin aku mengajak yeoja ke tempat seperti itu. Aishhh.. salah aku menlpmu!!! Bodoh!!!” teriak Baekhyun sambil terus melajukan mobilnya
“Argh.. kau sungguh pintar. Gomawo. Annyeong..” jawabku
Baekhyun tersentak kaget saat mendengar ucapanku itu.
“Baiklah.. kau tau bukan bioskop gratis yang dia maksud? Pali.. aku ingin kesana.” Ucapku senang
“Noonaa.. mian, aku tak bisa membuatmu bahagia. Aku tak bisa memperlakukanmu seperti yeoja normal. Sungguh bodoh aku telah dengan egois memintamu menemaniku seharian ini.” Batin Baekhyun sambil sesekali melihat ke arahku yang sedang sibuk bermain handphone
Kamipun sampai di bioskop yang Chanyeol maksud. Dan ternyata benar. Bioskop itu sangat sepi.. kami pun masuk dan memilih tempat yang paling ujung.
“Noona. kau sungguh tak apa menonton di tempat seperti ini?” tanya Baekhyun pelan
“Ani.. tak apa. Lagian walaupun film lama mungkin itu film baru buatku hehe” ucapku tersenyum
“Baiklah. Akan ku belikan makanan ringan untukmu noona” ucap Baekhyun sambil berlari kecil menuju keluar
“Argh, kau sungguh lucu hahaa” ucapku melihat kelakuan Baekhyun
Baekhyun tiba di toko kecil dan membeli beberapa snack untukku. Tapi pada saat akan membayar tiba2 ada segorombolan anak SMA melihatnya dengan tatapan curiga.
“Hei.. kau aneh. Kenapa dandanan mu seperti seorang idol yang sedang bersembunyi hah? Buka maskermu.” Teriak salah seorang yeoja SMA itu
Baekhyun terlihat panik dan bingung. Ia pun langsung berbalik tapi pada saat Baekhyun akan lari tali maskernya ditarik oleh seorang anak yeoja itu dan terlepas. Wajah Baekhyun pun terlihat jelas.
“OMO!!! Kauuuu.. kau Baekhyun EXO!!!!!!!! OPPPPAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA” Teriak semua yeoja itu
Baekhyun pun reflek berlari kencang untuk kabur dari kejaran mereka.
Akhirnya Baekhyun kembali ke bioskop dengan terengah engah
“Kau kenapa?” tanyaku
“Anii...” jawab Baekhyun sambil ngos ngosan
“Heii aku bukan yeoja bodoh. Kau kenapa???? Mana maskermu?” tanyaku serius
“Noona mian.. aku terlihat oleh beberapa orang pada saat aku membeli snack di toko” ucap Baekhyun panik
“Omo.. kau kenapa tak langsung pergi. Pergi palii.. nanti kau ketauan ada disini bersamaku hoh?” ucapku panik
“Molla.. tak mungkin aku meninggalkanmu. Kau bahkan tak tau jalan pulang noona.” ucap Baekhyun
“Aishh.. aku bisa naik taksi. Cepat.. kau harus kabur” ucapku sambil memegang pipi Baekhyun
Aku kasian padanya. Wajahnya begitu panik dan pucat. Aku sungguh tau betul bagaimana seorang idol sangat ketakutan dengan yang namanya skandal. Apalagi dia adalah artis yang sedang masa kepopuleran tingkat sesuatu~~~~
“Noona, kau ikut denganku pali..” ucap Baekhyun sambil menarik tanganku
Aku hanya diam dan mengikuti yang Baekhyun minta
Dan pada saat di depan terlihat banyak yeoja SMA tengah berlari ke arah kami. Aku pun langsung menyembunyikan wajahku di belakang Baekhyun. Dan kami pun tergesa gesa menghampiri mobil Baekhyun. Baekhyun dengan sigap melepas mantelnya agar dipakai olehku untuk menyembunyikan wajahku. Di gopohnya aku kedalam mobil. Terlihat Baekhyun memelukku dengan kencang seakan takut aku akan tersakiti.
“Oppaaaa.. siapa dia? Apa yang kalian lakukan???????” teriak para yeoja itu
Baekhyun hanya diam seribu bahasa. Dia hanya fokus untuk membawa ku kedalam mobilnya. Sewaktu aku akan masuk kedalam mobil tiba2 aku terjatuh karena ada yang menginjak kakiku.
“Arghhhh!!!!” teriakku
Baekhyun panik karena mantel yang ku pakai terlepas. Dengan sigap pula para fans memfoto diriku. Langsung aku menunduk dan tergopoh2 masuk kedalam mobil. Akhirnya dengan perjuangan yang susah payah aku bisa masuk aman ke dalam mobil.
“Kalian kenapa selalu seperti ini hah? Kalian membahayakan orang lain. Pulanglah. Ini sudah malam” ucap Baekhyun serius kepada fans nya
“Dia siapa oppa? Kenapa dia tak terlihat. Kalian berkencan??????” teriak salah satu yeoja
Baekhyun tak menjawabnya, ia hanya diam dan berlalu untuk masuk ke dalam mobilnya dan membawanya sangat kencang.
Didalam mobil aku menangis karena ketakutan. Baru kali ini aku mengalami hal yang biasanya hanya aku lihat di tv.
“Noona. gwenchana?” tanya Baekhyun
Aku hanya diam dan terus menangis. Jujur aku takut sekali. Aku juga takut wajahku terlihat dan menyebar dengan cepat di internet.
“Mianhae.. jeongmal mianhae noona.. aku selalu membuat dirimu susah. Akan ku antar pulang hoh?” ucap Baekhyun
Aku masih diam tertunduk.
Aku takut.. aku takut Kyuhyun oppa tau. Aku juga takut Eunhyuk oppa berpikir macam2 tentangku. Dan yang terpenting aku takut akan dibully habis2an oleh fans EXO.
Bagaimana ini... bagaimana nasibku?????