home_icon
SIGN IN
SIGN UP
Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda
Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda
LOUNGE
HOW IT WORKS
HOW TO BE DFF OF THE WEEK
TERMS OF USE
CONTACT US
  • Latest
  • Most Viewed
  • Most Loved
  • A-Z
  • My Fanfiction
  • My Subscriptions
  • My Subscribers
  • Create New Fanfiction
Fan Fiction > My Love My Stepsister

My Love My Stepsister

Share:
Author : nisaexofan12
Published : 18 Sep 2013, Updated : 02 Feb 2014
Cast : Baekhyun, Min Seohyun and Luhan
Tags :
Status : Ongoing
0 Subscribes |86558 Views |2 Loves
My Love My Stepsister
CHAPTER 9 : I Am Jelous

Pagi ini Seohyun bangun lebih dulu kemudian bersiap berangkat, kemudian saat keluar kamar dia tidak melihat sosok kakak tirinya.

                “apa oppa berangkat duluan, oh sepatunya masih disini, mungkin dia masih tertidur”. Kemudian Seohyun mengecek ke kamar Baekhyun, benar saja sosok yang dicarinya masih terbaring di kasur dan matanya belum juga terbuka.

                Apa oppa sakit karena minum terlalu banyak kemarin?......hah dia demam...eohttokkae?? aku harus segera mengompresnya. Batin Seohyun. Lalu ketika Seohyun sedang memasak bubur untuk Baekhyun yang demam, ponselnya berdering.

                “Luhan....aku di rumah, sepertinya hari ini aku dan oppa tidak akan masuk sekolah...ehm dia demam jadi aku harus mengurusnya....tolong sampaikan pada guru ya....nde..gomawo Luhan”.

              *********************

                  Di Sekolah

                Jam menunjukan pukul 08.30 KST di kelas 12-2 sama sekali tidak terlihat 2 orang teman Luhan, dia mengkhawatirkan mereka kemudian menghubungi salah satu dari mereka.

                “Seohyun kau dimana?.....apa dia demam?......geurrae, nanti sepulang sekolah aku ke rumahmu ya..eoh...” Luhan menghubungi Seohyun.

                Si brandal demam, dia mendapatkan perhtian lebih dari Seohyun, aku tau dia juga menyukai Seohyun, ahh apa aku mulai cemburu sekarang?sial! lagi-lagi kami menyukai wanita yang sama. Batin Luhan

                “Luhan di mana Seohyun dan Baekhyun?” suara itu membuyarkan pikiran Luhan, guru bertanya tentang keberadaan kedua teman Luhan.

                “Baekhyun demam saem, Seohyun sedang mengurusnya”. Jawab Luhan.

                “oh geureonnika..baiklah”. guru.

                Apa yang akan terjadi antara mereka, tunggu apakah Baekhyun sudah mengatakan tentang perasaannya kepada Seohyun?apa aku terlambat untuk mendapatkan Seohyun?aisshhh..aku memang sedang cemburu sekarang juga takut membayangkan jika Baekhyun sudah mengatakan perasaannya pada Seohyun, tapi mungkinkah itu bisa, hubungan cinta antara kakak dan adik? Tapi mereka bukan saudara kandung kan...mungkin saja itu bisa terjadi antara mereka. “ahh apa yang sedang kupikirkan sih!” Luhan

Di rumah Baekhyun

“esshh....kepalaku pusing sekali, apa ini kenapa aku dikompres?..hmmm apa dia sedang masak? Jam berapa ini?”. Baekhyun terbangun dari tidurnya karena mencium bau masakan. Ohh andwae!! Aku tidak ke sekolah ohh, eohttokkaji?.  Batin Baekhyun.

*krek* seseorang membuka pintu kamar Baekhyun. “oh oppa kau sudah bangun, ini makanlah agar merasa baikan”. Seohyun menyodorkan bubur yang dibuatnya untuk Baekhyun.

“kau tidak berangkat?” tanya Baekhyun.

“tidak, kalau aku berangkat siapa yang akan mengurus oppa?oh aku harus mengganti es kompresannya, oppa makanlah”. Seohyun keluar dari kamar Baekhyun untuk mengganti air kompresan.

Dia pedulii padaku,dia mengompresku, dia masak untukku, dia mengurusku saat aku sedang demam, dia....dia semakin terus menerobos ke dalam hatiku, sepertinya memang mungkin aku menyukainya. Batin Baekhyun.

Tak lama diluar kamar Baekhyun, terdengar 2 orang yang sedang mengobrol  salah satu suara orang itu dikenali oleh Baekhyun.

“Luhan...dia datang ke sini..ehttokkaji?aku pura-pura tertidur saja”. Baekhyun segera menyelimuti tubuhnya dan pura-pura tertidur.

“Seohyun aku masuk kamarnya ya, kau lanjutkan saja kegiatanmu....*krek* Baekhyun-aa Hyunnie...hmm apa kau menghindariku dengan pura-pura tertidur...hahah..”. Luhan mengetahui trik tipuan Baekhyun, dia melompat kekasurnya dan tiduran memeluk Baekhyun.

“ya! Hyunnie-aa...Baekhyunnie...apa perlu kucium agar kau bangun....uuummhhh...” Luhan membuat trik agar Baekhyun terbangun.

“ahhh...ya!stop! kau... Hyunnie?geumanhae, geumanhae jangan sebutkan nama itu lagi aku jadi teringat kejadian buruk SMP, geuman..” Baekhyun trauma dengan sebutan nama ‘Hyunnie’  yang Luhan ucapkan.

*Flashback*

Saat di SMP Baekhyun adalah siswa populer dia pintar, menjabat ketua perkumpulan sekolah, memili beladiri boxing, hampir mendekati sempurna dibanding temannya Luhan. Semua siswi sekolah mengidolakannya, kemudian ada sebuah kejadian yang membuat Baekhyun trauma, kejadian itu sebelum Sun Ah menyatakan perasaannya pada Baekhyun.

Saat itu ada salah satu siswa sekolahnya yang awalnya meminta jadi teman dekat Baekhyun, teman dekat dalam arti “kutip”, siswa itu terus saja mengikuti Baekhyun ketika dia beraktifitas di sekolah. Luhan pun risih dengan sikap siswa itu yang selalu disekeliling Baekhyun, dia curiga ada sesuatu yang aneh dengan siswa itu.

Kantin

“Baek.. apa kau tidak risih dengan Jin Won, ya! aku mencurigai dia itu orang yang aneh, sepertinya dia mendekatimu punya maksud lain, dia selalu mengikutimu saat disekolah”. Ucap Luhan.

“sudahlah mungkin dia hanya ingin berteman denganku, tapi iya sih ada yang sedikit aneh juga kulihat, apa kau tau kemarin dia meminta padaku untuk menyerahkan handuk yang selesai kupakai saat latihan boxing handuk itu penuh dengan keringatku, apa wajarseorang lelaki bersikap seperti itu?” Baekhyun.

Jin Won nama siswa yang selalu berada di sekeliling Baekhyun saat disekolah.

“ohh jinjja, hah sepertinya Jin Won punya kelainan”. Ujar Luhan. Mereka melihat ke arah Jin Won duduk, kemudian Jin Won berdiri dan duduk mendekati Baekhyun.

“Hyunnie...Hyunnie...Hyunnie...ohhh aku mencintaimu Hyunnie”. Tiba-tiba saja Jin Won memeluk Baekhyun dan memanggil namanya dengan ‘Hyunnie’. “Hyunnie...aku ingin menciummu Hyunnie...uhhmmmm*manyun*”.

“ohh mwoya!!!! Ya!! ohhh andwae!!!!” Baekhyun.

Ternyata selama ini Jin Won yang selalu disekeliling Baekhyun memang  memiliki kelainan, yaitu menyukai sesama jenis dan targetnya adalah Baekhyun. Bahkan kejadian itu masih sangat di ingat dalam kepala Luhan.

*Flashback End*

************************

“ohhh andwaeee!!! Ya! kau masih mengingat itu hah? Hahahah...aku yang melihatnya pun terkejut hahaha...ternyata kau bukan populer di kalangan wanita bahkan pria yang setengah wanita pun mengidolakanmu hahahh...aigoo perutku hahahah...”. Luhan mengejek dan menertawai ekspresi Baekhyun saat kejadian di SMP itu.

“oh geumanhae!! Jika kau berani memanggilku seperti itu lagi, awas kau tidak akan kuampuni”. Ancam Baekhyun.

“ohh geureonnikka Hyunnie..ohhh my Hyunnie...aku mencintaimu...aku ingin menciummu Hyunnie hahahha...” canda Luhan.

Kemudia terjadilah ribut di kamar Baekhyun, Seohyun sedari tadi sudah mendengar pembicaraan mereka di luar kamar Baekhyun pun ikut tertawa diluar mendengar cerita masa lalu kakak tirinya itu.

Apa jadi oppa sepopuler itu saat SMP? “hahahh...hahha”Seohyun tertawa keras sehingga membuat 2 orang di kamar Baekhyun itu keluar.

“ohhh hahah Seohyun-aa apa kau mendengar pembicaraan kami?hahhaha...lihat Baekhyun bahkan adikmu sendiri mentertawakanmu hhaha..”Luhan.

“hahaha mian...aku tidak sengaja mendengarnya..mian”. Seohyun. Baekhyun hanya berekspresi terpaku melihat Seohyun mentertawakannya, dia sama sekali tidak terlihat marah.

Dia tertawa?aku melihatnya tertawa, seperti ini kah dia tertawa?oh kenapa akubegitu menyukai melihatnya tertawa?? “ya! sudah berhentilah kalian mentertawakan aku, Luhan kau mau menjengukku kan kemari, apa yang kau bawa cepat serahkan padaku”. Baekhyun.

“ohh aku lupa membawa sesuatu, geurrae aku beli dulu ya, Seohyun-aa kau mau kan mengantarku membeli sesuatu untuknya”. Ajak Luhan. Seohyun menjawabnya, “nde?eoh ne”. “kajja, Hyunnie kau tetaplah dirumah dan istirahat ne, turuti perintahku hahah...” canda Luhan.

“aiisshhh ya!” mereka meninggalkan aku dan pergi berdua?eoh bocah itu lagi-lagi mengambil kesempatannya, baiklah kali ini kubiarkan dia bersama Seohyun. Baekhyun.

Ya! kenapa lama sekali, aku lapar cepatlah. Baekhyun mengirimkan text kepada Luhan.

“ohh dia lapar atau dia cemburu?” Luhan.

“wae Luhan?”

“anni...ini si brandal udah kelaperan dia menyuruh kita cepat pulang...sudah ku beli semua, kalau begitu kita kembali sekarang sebelum dia mati kelaparan”.

3 jam Baekhyun menunggu kembalinya Luhan dan Seohyun sudah seperti setengah abad bagi Baekhyun, itu karena dia merasa cemburu karena Luhan yang selalu bisa dekat dengan Seohyun.

Mereka kembali, tetapi saat pintu rumah terbuka hanya Seohyun saja yang kembali membuat Baekhyun bingung sekaligus senang.

“kemana bocah tengik itu?” tanya Baekhyun.

“oh dia langsung pulang, dan menitipkan ini untuk oppa katanya, dia bilang makanlah yang banyak dan cepat sembuh”. Seohyun menyerahkan makanan yang Luhan titipkan untuk Baekhyun.

“oh gomawo...kenapa lama sekali?aku paling benci menunggu lama, arra! “ Baekhyun membuka makanannya dan menghabiskannya.

“mian...karena tadi kedai  itu sangat ramai, oppa aku ke kamar ya”.Seohyun.

Ini rasanya cemburu, ini rasanya menyukai, ini rasanya....aku mencintai adik tiriku...aku senang bisa merasakan 3 hal itu. batin Baekhyun.

POPULAR FANFICTION

BERITA PILIHAN

COPYRIGHT 2024 DREAMERS.ID PUBLISHED BY DREAMERS NETWORK