Seung- Ho. Dia adalah member Mblaq. Lebih tepatnya Leader dari Mblaq. Siapa sangka namja itu sedang berada di rumahku? Apa yang dia lakukan? Siapa dia ?
" Yak! Appa'ku sering bercerita tentang kamu. Aku akan jadi kakakmu. So.. Panggil aku Oppa." ujar Seung-ho
Aku hanya terdiam. Darimana dia bisa mengaku sebagai kakakku? Padahal marganya berbeda dari margaku. Tidak mungkin bukan? Dia langsung menyampiriku dan memelukku yang sedang terpatung di tangga. Dia mengajakku duduk di ruang tamu untuk mengobrol dan menjelaskan semuanya.
" Ya... Aku tahu, kenapa kamu terkejut melihatku yang mengaku sebagai kakakmu kan? Karena sewaktu kamu tinggal di Indonesia, Appa, maksudku Tuan.Jung kesepian karena tidak ada anak yang menemaninya. Jadi, Tuan. Jung mengadopsi'ku dari panti asuhan dan mengangkatku sebagai anaknya."
" Oke Oppa, aku mengerti." Jawabku sambil tersenyum
Seung-ho Oppa segera meninggalkanku untuk mandi dan besiap - siap untuk tampil di Music Bank malam ini.
" Kau mau ikut Jieun? Ya.. Kau harus ikut walaupun kau akan menolaknya karena kau sekarang adalah tanggung jawabku. Appa akan pulang besok karena rapat yang dia hadiri berada di Jeju Island."
Aku mengangguk dan bergegas ke kamarku untuk bersiap-siap. Kupilih baju kaos biru donker dan rok bunga-bunga dengan warna yang sedikit gelap. Ya.. Aku memang bukan fashionista. Jadi aku tidak terlalu mempedulikan penampilanku. Aku langsung mengambi handphoneku dan memakai jam tangan dan segera menyusul Oppaku. Oppaku telah sampai dibawah dengan kemeja dan celana jeans disertai sneakers.
" Oppa akan tampil dengan pakaian begitu? "
" Pabo, aku akan berganti pakaian disana. Tidak mungkin aku memakai ini saat tampil. Tapi aku ganteng juga kan dengan pakaian seperti ini? "
Aku hanya terkekeh sedangkan Oppaku dengan muka masamnya berjalan menuju mobil yang akan dia kendarai. Suasana di mobil begitu canggung karena kita memang belum dekat layaknya kakak adik. Aku memulai percakapan agar tidak terasa canggung lagi.
" Oppa akan menampilkan lagu apa? "
" Be a Man. Kau tahu bukan? Kau kan Kpopers. Pasti kau tau"
" Anio. Aku memang Kpopers namun aku exotic haha. Apakah mereka akan tampil malam ini?"
" Yak.. Tapi kau harus tau juga lagu-lagu Oppa'mu. Mereka akan tampil malam ini membawakan lagu Overdose. Doakan Oppa'mu menang dalam music bank ini haha "
* Music Bank *
Ini memang pertama kali bagiku menonton Music Bank secara langsung. Biasanya aku hanya melihatnya lewat televisi atau youtube. Kumasuki ruang tunggu Oppa'ku. Kulihat member - member boyband Oppa'ku sedang di makeup.
" Annyeonghaseo, Je iremieun Jieun imnida"
" Annyeonghaseo Jieun." Jawab mereka serempak
" Yakk hyung, Dia sangat cantik. Bolehkah aku berkencan dengannya?" Ucap Lee Joon
" Anio, Jika kau berkencan dengannya, ini akan melayang ke mukamu. Kau tidak mau mukamu yang kharismatik rusak kan? Ucap Seung-ho Oppa sambil mengepal tangannya bercanda.
" Anio emm.. Aku harus memanggilmu siapa?"
" Lee joon Oppa" Ucap Lee Joon sambil memberikan winknya
" Okey.. Oh ya, aku ingin latte. Dimana aku dapat membelinya?"
" Nanti belok ke kanan saja dan di sudut sana ada Vending Machine. Kau membawa uang kan?"
Aku mengangguk dan segera menuju ke Vending Machine tersebut. Setelah mengantri panjang, akhirnya giliranku kali ini telah sampai juga. Ketika selesai membeli latte yang aku inginkan, aku berpapasan dengan Kris Oppa. Mataku langsung membelalak dan pipiku seperti tomat yang baru matang. Aku langsung melewatinya dan senyum-senyum sendiri. Tanpa kusadari aku masuk ke ruang yang salah. Kulihat beberapa namja dengan kaos putih polos dan celana hitam yang panjang. Ternyata aku masuk ke ruang Super Junior. Siapa sangka mereka akan tampil malam ini.
" Mianhae, aku salah masuk ruangan. " Ucapku sambil menunduk
" Wait.. Siapa namamu? " Ucap Namja yang menarikku agar tidak keluar.
Siwon. Choi Siwon menanyakan namaku. Orang yang paling ganteng dalam Boyband di Asia. Siapa yang tak kenal namja tampan ini.
" Jieun. Jung Jieun " Ucapku sambil malu-malu
" Sekali lagi, mianhae. Anyeong"
Aku langsung keluar dari ruangan itu dengan malu karena banyak orang yang melihatku baru saja keluar dari ruangan itu. Orang pasti akan mengira aku pacar dari salah satu namja itu. Aku langsung berlalari menuju ruangan Oppaku. Mereka menungguku dengan cemas karena mereka pikir aku tersesat,.
" Yak. Kau darimana? Aku mencemaskanmu." Ucap Oppa'ku yang super protective.
" Aku tadi salah masuk ruang Oppa. Aku pikir aku masuk keruang'mu namun aku masuk ke Ruang disebelahmu. Ruang tunggu Super Junior. Kau tau Oppa? Siwon, Choi Siwon menanyakan namaku. " Jawabku senang
" Kau jatuh cinta padanya? Dia mungkin tampan, tapi sifatnya tidak seperti mukannya. " Jawab Mir Oppa
Yaa.. Memang aku memanggil semua dongsaeng Oppa'ku dengan panggilan Oppa. Tapi benarkah yang diucapkan Mir Oppa?
" Ya dongsaeng, Jangan berkata begitu. Jieun, kau tunggu disini saja sebentar ya. Oppa akan tampil selanjutnya."
" Anio Oppa, aku akan melihatmu "
Aku mengekori Oppa-Oppa'ku. Kulihat mereka tampil dengan charismatic. Apa lagi Thunder Oppa. Walaupun tadi ia tidak berkata apa-apa kepadaku, terlebih sifatnya yang terlihat dingin membuat semua yeoja teriak histeris karena wajah tampannya itu. Apakah aku menyukainya? Anio, Aku hanya menganggapnya sebagai kakakku. Tidak lebih.
Oppa - Oppa'ku telah selesai tampil. Mereka langsung berlari kecil menuju ruang mereka. Aku juga ikut berlari kecil mengikuti mereka.
" Bagaimana penampilan Oppa'mu? " Tanya G.O Oppa
Aku memberikan kedua jempolku kepada mereka.
" Apakah aku perlu menambah kedua jempol kakiku juga?"
Mereka semua tertawa. Namun Thunder Oppa hanya bersikap dingin dengan leluconku.
-----
Don't forget to give me a Love and a comment. Kritik dan saran akan diterima ;)
