Akhirnya pergi juga mereka untuk ke rumah sakit, Eunji mengendarai mobil Ford kepunyaan keluarga Kris. Disampingya ada Kris yang sedang duduk cuek sambil menolehkan kepalanya ke jendela mobil disampingnya. Dari tadi namja dingin itu tidak pernah memindahkan penglihatannya dari jendela mobil. Walaupun sekedar menatap kedepan jalan raya pun Kris tidak akan mau. Saat itu hatinya sedang kesel dengan yeoja jelek yang sedang duduk mengendarai mobil disampingnya
Hampir setengah perjalanan menuju Rumah Sakit. Mereka berdua tidak berbicara. Hingga, saat Eunji menyetelkan musik di MP3 mobil. Karena yeoja itu merasa bosan dengan keadaan yang hening bagai tak ada kehidupan saat mengendarai mobil. Menyalakan MP3 setidaknya memberikan keadaan menjadi lebih enjoy.
"We are the champion my friends...." Eunji mulai melantunkan lagu dari The Queen dengan santai. Kepalanya bergoyang kesana-kemari mengikuti alunan musik sambil menyetir mobil.
"Diamlah..." Kris berujar pelan disela-sela nyanyiaan lagu The Queen yang diputar di MP3 mobil.
Eunji hanya cuek, yeoja itu masih melanjutkan bait lagu selanjutnya, "We are the champions!!! We are the champions!! No time for lowwwserrrlllls!! coz we are the championsss!! My frieendsssss!!!!" Eunji pun bergaya rock dan mengancungkan tanda metal dengan tangannya.
Kris disampingnya sudah mulai terganggu dengan suara cempreng Eunji, namja itu langsung mematikan MP3 mobil dengan cepat. "Ya!!! Diamlah! Kau berisik!" Omelnya kearah Eunji.
"Ok. Baiklah aku tidak akan menyanyi!" Maka Eunji menyalakan MP3 nya mobil lagi.
"Tetap saja! aku tidak suka lagunya! Kau juga bernyanyi dengan buruk!" Kris mematikan MP3 player mobil kembali.
Eunji tak mau kalah, ia kembali menyalakan MP3. "Mwo? Aku sudah bernyanyi dengan benar!"
"Bernyanyi dengan benar katamu??" Kris menoleh kearah Eunji sambil memutarkan kedua bola matanya.
"Ne! Aku sudah bernyanyi dengan baik! No time for lowwserlls! Coz we are the champions...." Eunji mulai bernyanyi lagi untuk menunjukan bakat menyanyinya.
"Ya! Kau salah mengucapkan bahasa inggrisnya!" Kris memotong Eunji menyanyi.
"Mwo?"
"Yang benar no time for loser! bukan no time for low selll! Kau mengucapkan kata LOSER dengan sebutan LOW SELL?? Yang artinya 'jual murah'?? Hah! Pabo yaaa....." Kris menggeleng-gelengkan kepalanya sambil menyindir Eunji.
Eunji hanya diam sambil menyetir, pikirannya sedang mengutuk-ngutuk dirinya sendiri, Kenapa sih aku harus salah menyebutkan kata loser didepan tonggos itu!!!
"Ternyata kau memang yeoja yang Pabo... " Tambah Kris. "Aku jadi tidak percaya kalau kau menerima penghargaan dari presiden berkat kehebatanmu dalam bernyanyi di drama musical..."
"Apa maksudmu?!" Eunji merasa terhina dengan ucapan Kris.
"Tak usah menyanyi jika kau tidak bisa menyanyi..." Sahut Kris lagi sambil mematikan MP3nya.
"YA!!! Bisakah kau tidak menghinaku!! Walaupun cuman sehari!!!" Pekik Eunji kearah Kris.
"Kalau kau tidak suka aku menghinamu, lebih baik kau jangan mendekatiku! Tapi kau malah datang kerumahku?" Tanya Kris dingin kearah Eunji.
Eunji hanya diam. Gadis itu kini merasa sesak telah memenuhi hatinya. Ia jadi menyesali tindakannya. Kenapa dia harus capek-capek memperhatikan namja dingin itu?!!
Kris menatap Eunji yang hanya diam mendengus sambil mengendarai mobil, "Kalau kau marah kau bisa keluar dari mobilku sekrang juga. Aku sudah menghubungi Lay untuk mengantarkanku ke Rumah sakit..."
Eunji menghembuskan napasnya dengan pelan, berusaha mendinginkan seluruh isi pikirannya, "Aku bukan tipe yeoja yang melepaskan tanggung jawabku begitu saja. Aku tetap ingin membalas kesalahanku. Berkat kau kucingku jadi selamat. Jadi biarkan aku menolongmu sampai pertandingan basket selesai. Kalau kau sudah sembuh dan bisa mengikuti pertandingan basket di hari Jum'at. Aku berjanji tidak akan menemuimu lagi...." Jelas Eunji pelan kearah Kris.
Kris hanya diam menatap kearah Eunji dengan seksama. Kris tahu gadis itu terlalu keras kepala. Walaupun ia agak sedikit tersentuh dengan semangat dan tekadnya begitu kuat. Tapi Kris tetap ingin mencoba mempermainkan yeoja itu agar tidak mendekatinya lagi.
"Kau tidak takut denganku?" Tanya Kris usil kerah yeoja itu. "Aku bisa menerkammu kapan saja, Ya... Eunji ssi...." Terdengar suara Kris yang terdengar pelan.
"Kau itu namja yang manja! Untuk apa aku takut denganmu!" Sahut Eunji cepat.
"Mwo? Benarkah?" Tanya Kris lagi. Ia lalu mencoba mendekati duduknya kearah samping.
"Ya! Ke-napa dengan dirimu? Jangan duduk mendekatiku!" Teriak Eunji saat melihat Kris duduk mendekat kerahnya. Eunji jadi kehilangan fokus saat mengendarai mobil.
Tapi Kris tetap saja mendekati kearahnya. Eunji pun kini benar-benar tidak bisa mengendarai mobilnya dengan leluasa saat tubuh Kris mendekati dirinya. Mobilnya hampir ingin menabrak mobil yang melintas didepannya. Untungnya Eunji bisa dengan cepat menghindar. Ia pun terpaksa memarkirkan mobilnya ke pinggir jalan.
"Ya! Jangan mendekatiku!!" Teriak Eunji sambil memamerkan kepalan tangannya kerah Kris, Ia berniat untuk menonjok wajah Kris jika namja itu bertindak yang tidak-tidak dengannya.
Tapi Kris tidak peduli, dengan cepat, namja itu menepiskan serangan pukulan Eunji dnegan tanganya. Kris pun mendekati Eunji dengan cepat. Mendekati wajahnya kearah wajah Eunji dengan perlahan-lahan. Eunji pun ikut-ikutan memundurkan wajahnya kebelakang agar tidak mendekat dengan wajah Kris. Tapi Kris tetap mendekatinya. Hingga memojokan Eunji kearah jendela mobil di belakangnya.
Eunji hanya diam menatap wajah Kris yang kini berada didekatnya. Ia melihat kedua mata tajam Kris yang melihatnya dengan terpaku. Eunji jadi diam saat Kris mulai mendudukan kepalanya, dan memegang dagunya dengan lembut. Dan menarik wajah yeoja itu dengan perlahan kearah wajahnya.
Eunji hanya diam, walaupun seluruh badannya terasa kaku saat Kris ingin menempelkan bibirnya dengan bibirnya. Pikiran Eunji jadi buntu karena ini adalah yang pertama kali baginya!
"Heh! Jadi kau mau juga?" Tiba-tiba Kris berbicara kearah Eunji. Saat wajah mereka sudah saling mendekat.
Eunji jadi salah tingkah, "A-a-a-ku..." ujar Eunji terbata-bata.
"aku tidak mungkin menciummu! Kkkkkk! " Kata Kris sambil menepiskan wajah Eunji sambil tertawa terbahak-bahak.
Eunji hanya diam melongos dengan semua yang terjadi. Apa yang sebenarnya Kris lakukan dengan dirinya tadi??? Dan kenapa dia hanya diam saja!!! - Pikir Eunji dalam hati. Eunji pun mulai marah ia sudah siap-siap melayangkan tonjokan maut kearah wajah namja tonggos itu, "Dasaar!! namja mesu--"
PLEATAAAK!!!
Seseorang telah lebih dahulu menjitak kepala Kris dengan cepat. Eunji menoleh, dilihatnya Lay yang berdiri di samping mobil. Namja itu berdiri diluar mobil, ternyata ia menjitakan kepala Kris dengan tangannya melalui jendela mobil yang terbuka lebar.
*canreadyou*
"Aish!! Lay! Sakit!!" Kris mendesis kesakitan.
"Ya! kau diam-diam menghanyutkan! Ternyata kau sedikit mesum! " Omel Lay kearah Kris. " Ya! Eunji ssi! bukakan pintunya untukku! Biar aku yang menyetir mobilnya sekrang. Kau lebih baik duduk dibelakang saja!" Perintah Lay kearah Eunji.
Eunji pun dengan sigap membukakan pintu mobil. Dan keluar dari mobil untuk pindah ke jok belakang mobil. Membiarkan Lay yang duduk dan berganti menyetir mobilnya.
"Untung aku datang. Kalau tidak, sesuatu yang ilegal akan terjadi..." Kata Lay sambil menjalankan mobilnya.
"What the gfhask! Tentu saja aku tidak akan melakukan itu dengannya!!" Protes Kris kerah Lay.
"Lantas kenapa kau mencoba mendekatinya tadi?" Tanya Lay kearah Kris. Eunji dibelakang menganggukan kepalanya setuju dengan pertanyaan Lay.
"Aku hanya ingin membuatnya agar yeoja jelek itu tidak mendekatiku lagi...." Jawab Kris.
"Itu bukan alasan, kau memang namja yang mesum..." Sahut Lay cepat.
"Ye! Dia memang mesum!" Tambah Eunji sambil menatap Kris tajam.
" Aniyo!! Tapi Yeoja jelek itu bukan tipeku!!" Kris tetap membantah Lay.
"Tapi aku tahu apa yang ada dipikiranmu ya, Kris ssi....." Ujar Lay pelan.
"Mwo? Apa maksudmu?" Tanya Kris heran. "Aku tidak mungkin menyukainya!"
Lay kini hanya diam. Dia tidak ingin membahas ini lebih lanjut. Dia memang sudah tahu apa yang ada dipikiran Kris tadi saat ingin mencium Eunji. Lay, tahu Kris sudah mulai tertarik dengan Eunji sejak yeoja itu menjelaskan akan bertekad membalas kesalahannya ke Kris. Kris mungkin merasa tersentuh dengan tekad dan semangat yeoja polos seperti Eunji.
Sebelumnya, tadi saat ia mencoba mendekat kearah mobil, Lay mendengar ujaran pikiran Kris yang terdengar, Kris ternyata memiliki pikiran yang terbesit, kalau Eunji begitu menarik didepannya. Walaupun Lay tahu, Kris tidak mungkin berani mencium Eunji saat itu. Tapi tetap saja Lay tidak ingin membiarkan hal ini. Untungnya Lay bisa membaca pikiran Eunji, jadi ia dengan secepatnya datang ke sini untuk menghentikan tindakan nekad Kris!
to be continued