sebelumnya maaf kalau ff ini belum bisa dibilang layak :) tapi aku akan berusaha lagi ..
***
(OC : alice, felix, charmen)
"hmm, musim dingin" gumam vee yang baru tiba di italia.
ini hari dimana vee baru tiba di italia, dia langsung menuju taxi dan langsung menuju kantor barunya itu
"kau baru tiba langsung kemari vee?" tanya alice
"ya, abis dari sini baru aku akan mencari tempat tinggal" balas vee
"kau bisa tinggal di rumahku" tawar alice
"ah tidak, aku akan menyewa rumah yang bisa untuku sendiri?" sahut vee
"okay, kau bisa bekerja lusa, hari ini kau istirahat saja dan besok aku akan roma, jadi lusa kau baru bisa mulai bekerja" ungkap alice
"okay, no problem, kalau begitu aku pamit pulang" balas vee
***
ditempat lain
dorm exo
"hyung"
"ne, kai-ssi"
"dari kapan kau mulai menyukainya?"
"menyukai _______?"
"stylis"
"aku tak tau, jangan dibahas"
"aku ingin tau, aku seperti pria payah hyung"
"kau tak payah kai-ssi"
-kring-
"yobosseo"
"gwenchana?"
"ne"
"sama kai"
"ok, see u"
-end-
"siapa hyung?"
"bukan siapa siapa"
"ah, kau ini . berbeda sekali." ucapan kai diikuti dengan langkahnya meningalkan chanyeol
***
vee sudah dapat rumah sewa yang ternyata tak begitu jah dari kantornya. cukup unutk ia seorang diri. kamar satu, toilet dan dapur, tak ada ruang tamu dan ruang makan.
"tak apa untuk menjalani hidup baru" ucap vee yang sedang merapikan rumah barunya itu ..
--
"dia, mengapa dia ? ternyata dia yang menyukaiku. ini nyata bukan hanya sekedar rasa tak tega. jadi percayalah, percayalah kalau aku bisa mencintaimu. kau pria itu chanyeol" itulah yang vee tulis dalam bukunya.
--
#flashback#
saat chanyeol keluar
"dia orangnya" ungkap chen
"mwo? chanhyung?"
"ne, dia .. katakanlah sesuatu sebelum kau pergi!" ucap luhan
"yeol-hyung menyukai stylis vee? ku pikir kris-hyung" timpal tao
"mwo? aku? kau pikir aku menyukainya? apa kau minta dihajar, hah?" balas kris
"ya aku pikir, karena kau care tapi tetap bersikap dingin padanya" jelas tao
"aku harus gimana?" tanya vee yang mulai bingung
"kalau ada yang ingin kau katakan, katakanlah stylis" kyungso mulai bicara
"kai tak akan apa apa" lanjut kyungso
saat mereka diruang tamu, dan vee sudah berangkat ke itali. chanyeol pulang
"dia sudah berangkat?" tanya chanyeol pada semua orang yang berada di ruangan itu, tapi hampir semua mengacuhkannya
"ne, kau lama sekali hyung" jawab tao
"mianheyo, tadi ada kecelakaan dijalan" jelas chanyeol
"hyung, kau benar menyukainya?" tanya kai tegas
"kau bicara apa kai-ssi?"
"jawablah saja dengan jujur hyung" balas kai
"ah, pasti kau lapar jadi bicaramu aneh. makanlah dulu aku beli banyak untukmu"
"hyung!!, ini untukmu. dia menunggumu, tapi kau lama! aku marah bukan karena kau menyukainya,
tapi karena ia menunggumu terlalu lama. bukan menunggu kau pulang tapi menunggumu menyatakan cinta. kau tau ia menderita karena gosip itu kan?
kenapa kau tetap diam? kenapa hyung?" oceh kai yang membuat semua orang yang berada disitupun diam menyimak
"mianhe, aku masuk dulu" ucap chanyeol
"kau pengecut hyung" teriak kai
"ne" jawab chanyeol tanpa menoleh
chanyeol masuk kamar dan baca surat dari vee
"hyung, maaf aku tidak menunggu kepulanganmu, aku harus segera berangkat.
hyung, aku sudah tau siapa yang menyukaiku. chen-hyung bilang kaulah yang menyukaiku,
dan itu dibenarkan oleh kyuhyung dan kris-hyung. chanhyung, mianhe telah membuat mu merasa tidak nyaman karena gosip yang tesebar..
mulai sekarang, aku akan berusaha untuk menyukaimu juga. aku juga ingin merasakan apa yang kau rasakan hyung .
aku belum bisa kasih tau alamat dan nomer telpon ku di itali, aku kasih tau lewat email :) .. tetaplah menyukaiku, kalau perlu ubah menjadi cinta .."
sebelumnya maaf kalau ff ini belum bisa dibilang layak :) tapi aku akan berusaha lagi ..
"mulailah mencintaiku seperti yang kau bilang, aku akan tetap mencintaimu. percayalah" senyum chanyeol sambil tetap memegang surat vee
#flashbackend#
**
waktu memang cepat berganti, tak terasa sudah hampir satu ulan vee sudah berada di milan.
--
dorm
"manager, kita libur berapa hari?" tanya chanyeol
"tiga hari"
"bisakah aku mengambil waktu liburannya pergi ke luar negri?"
"kemana?" tanya manager bingung, semua member yang mendengarpun ikut bingung
"italia"
"kau ingin menemuinya hyung?" tanya sehun
"ne"
"sejak kapan kau memulainya?"timpal kai
"saat ia pergi ke italia, tak lama dari itu ia menghubungiku" jelas chanyeol
#flashback#
-kring-
"yobosseo"
"ini aku, vee. apa kau bik-baik saja?"
"gwenchana?"
"good, kau sudah baca suratnya?"
"ne"
"kau sedang bersama siapa?"
"sama kai"
"oh, ok nanti kuhubungi lagi. aku akan mengirimi alamat rumah ku yang disini lewat pesan. see u"
"ok, see u"
-end-
#flashbackEnd#
"yaak, saat kutanya kau sejak kapan menyukainya kau tak bialng hyung" omel kai
"kalau kau bertanya itu lagi, aku akan menjawab saat aku melihatnya masuk ke dorm sejak dua hari ia menjadi stylis kita"
"mwo? kenapa dua hari? tanya baekhyun
"entahlah, itu yang kurasa"
"kenapa tak jujur?" timpal xiumin
"karena aku belum yakin hyung"
"sekarang?" tanya kai
"maybe"
***
"hyung, kau hati-hati ya" ucap tao
"jangan lupa oleh-oleh" timpal kai
"aku juga ya" ucap xiumin singkat
"ne, ne. semuanya kalau aku ingat akan kubelikan"
"kau harus ingat" tambah chen
"jaga kesehatan, salam untuk nya" ujar kyungso
"kau yang paling mengerti hyung" canda chanyeol
chanyeol akhirnya pergi ke italia tanpa sepengetahuan vee, tapi vee tau kalau exo akan free beberapa hari, dan ia tak tau hari keberapa
-tobecontinue-
happy read