Running Out Of Time [END]

*Previous Chapter*

Mark memperhatikan meja tzuyu yang berantakkan buku pelajaran, buku tulis, pulpen dan beberapa alat tulis lagi serta penggaris.

“yeoja ini .... “ucap mark dalam hati

“sangat jorok, buku tidak diberesin dengan rapi ..”sambung mark memperhatikan buku-buku tzuyu yang berantakkan.

Mark tiba-tiba memiringkan kepalanya sedikit, dan memperhatikan sesuatu. Buku berwarna coklat yang berada di selip-selipan buku pelajaran tzuyu.

Mark memperhatikan buku itu dengan seksama dan sangat serius sekali.

Mark menggerakkan tangannya ingin memegang buku itu, tiba-tiba tangannya ada yang memukul tangan mark,mark pun sedikit kaget ada yang memukul pelan tangannya, mark kemudian menarik tangannya dan mendongakkan kepala.

Ternyata itu adalah tzuyu yang memukul tangannya.

“apa yang kau lakukan ...?”tanya tzuyu

“aaah .... tidak ada kok ...”jawab mark seraya menggaruk tengkuk lehernya yang tidak gatal

Tzuyu menatap mark dengan tatapan seolah ingin mengintrogasi mark.

“kenapa ..?”tanya mark

“ah tidak ada ... “jawab tzuyu kemudian segera merapikan buku-bukunya dan memasukkannya kedalam tasnya.

Tzuyu memakai tas ranselnya dan berjalan pergi. Mark memperhatikan punggung tzuyu yang keluar dari kelas.

“buku apa tadi ... “ucap mark

“aku seperti tau buku itu ..”sambung mark berfikir

“tapi kok bisa ada di dia ....”mark mengusap kepalanya dengan telunjuknya

“ah sudah, lupakan saja ..”sambung mark

Tzuyu menuruni tangga dengan langkah terburu-buru sekali, dia segera keluar dari gedung sekolah.

[Jalanan]

“aduh . tzuyu .. kamu sangat bodoh sekali ...”tzuyu mengomeli dirinya sendiri

“masa sampe buku 8 jurus white angel itu bisa kebawa dibuku pelajaran ..”sambung tzuyu memukul pelan kepalanya sendiri

“bagaimana kalau tadi dia melihatnya terus membacanya, bisa gawat kalau dia melihat jurus-jurus itu ... “ucap tzuyu lagi

“tadi dia liat gak ya ...”tzuyu berbicara sendiri lagi

“kalau sampai melihatnya ...”tzuyu menghentikan pembicarannya.

“bisa mati aku ..”sambung tzuyu

“mudah-mudahan tadi dia melihatnya, dan tetap aman ...”ucap tzuyu

“hm .. apa aku bertanya padanya .. “sambung tzuyu berfikir

“ah bodoh.... nanti dia malah makin penasaran dan bertanya banyak ... “ucap tzuyu

“ah sudah lupakan saja, dia juga pasti sudah lupa ... “sambung tzuyu kemudian terus berjalan kembali kerumahnya

“bagaimana kalau tidak ...”tzuyu mengacak-ngacak rambutnya

Tzuyu tersadar, beberapa orang sedang memperhatikannya yang sedari tadi memperhatikannya karena berbicara sendiri.

Tzuyu merasa sedikit malu, dia segera melangkahkan kaki dengan cepat untuk pulang.

Sempainya dirumah tzuyu langsung masuk kedalam rumahnya. Tzuyu berjalan dengan tidak ada gairah dan semangat.

Masuk kedalam rumah dia langsung disambut kehadiran zhengming.

“kamu kenapa ..?”tanya zhengming memperhatikan tzuyu

“apa ada masalah ..?”tanya zhengming lagi

“tidak ada apa-apa kok ... “jawab tzuyu

“aku hanya kecapek’an saja .. “sambung tzuyu

“aku mau ke kamar dulu ya .. “ucap tzuyu kemudian pergi meninggalkan zhengming

Zhengming memperhatikan punggung tzuyu terus.

“ada apa anak itu ..”ucap pelan zhengming

“pasti ada sesuatu yang terjadi .. “sambung zhengming yang terus memperhatikan punggung tzuyu sampai tak terlihat , tzuyu memasuki kamarnya.

[Di Kamar Tzuyu]

Tzuyu membuang tasnya ke lantai, dan berjalan tidak semangat. Tzuyu duduk dipinggir kasurnya. Dan sambil melamun, entah apa yang dia lamunkan.

Beberapa menit kemudian tzuyu berdiri dan duduk dilantai, dia menyeret tasnya. Dan membuka tasnya. Dia mengeluarkan buku 8 jurus white angel itu.

“lebih baik aku tidak belajar jurus ini .. “ucap tzuyu

“aku juga tidak mengerti ..”sambung tzuyu

“aku sama sekali tidak berhak untuk mempelajarinya .. “ucap tzuyu lagi

“bahkan aku saja bukan murid kesayangan master long ..”sambung tzuyu dengan raut wajah yang sedih

Tzuyu mengambil kunci laci dari dalam tasnya dan kemudian berdiri dan berjalan ke laci, dia duduk lagi disana dan membuka laci tersebut.

Tzuyu menaruh buku itu dalam laci lagi dan menutupnya, dan tidak lupa menguncinya. Tzuyu membiarkan kunci menggantung di laci itu.

Tzuyu bangkit dari duduk dilantainya dan bergerak ke arah kasur, tzuyu membanting tubuhnya pelan ke atas kasur, tzuyu pun tengkurep kemudian dia memejamkan matanya dan tertidur pulas.

Jam sudah menunjukkan pukul 8 malam KST.

“tzuyu kemana, apa dia tidak mau makan malam ...”ucap zhengming yang sedang merapikan meja makan

“lebih baik aku menghampirinya ... “sambung zhengming

Zhengming menuju kamar tzuyu.

Sampai di depan kamar tzuyu, zhengming mengetuk pintu kamar tzuyu, tapi tzuyu tidak merespon apapun. Akhirnya zhengming membuka perlahan pintu kamar dan mendapati dia sedang tertidur dengan posisi tengkurep.

Zhengming hanya menggelengkan kepalanya, dia berjalan mendekat ke arah tzuyu.

“ayo bangun sudah malam ... “zhengming menoel kaki tzuyu agar bangun, tapi tzuyu tetap tertidur

“ey .. bangun ... “zhengming membangunkan lagi

“hhmmmm ya .. “jawab singkat tzuyu yang matanya masih terpejamkan

“bangun sudah malam, mandi kemudian makan baru lanjut tidur .. “ucap zhengming

“hmmm iyaaa sebentar lagi , aku masih mengantuk ... “ucap tzuyu lagi

“cepat nanti nasi goreng kimchinya keburu dingin ..”ucap zhengming

“ya 5 menit lagi ... “ucap tzuyu

“yasudah aku tunggu dibawah ya .. “ucap zhengming

“ok .. “jawab singkat tzuyu

Zhengming pun kembali keluar dari kamar tzuyu dan dia kembali ke meja makan.

Tak lama tzuyu bangun dari tidurnya dan keluar dari kamar. Dia berjalan agak sempoyongan menuju ruang makan.

Tzuyu duduk disalah satu kursi yang ada di meja makan, tampak zhengming sedang makan.

“kamu ngantuk sekali sepertinya ... “ucap zhengming berhenti makan dan memperhatikan tzuyu

“ya aku mengantuk sekali dan agak kelelahan dengan sistem belajar yang ada di sekolah ..”sahut tzuyu kemudian membuka matanya sedikit

“yasudah makan dulu habis itu mandi kemudian tidur lagi .. “ucap zhengming kemudian menyendok makanan dan memasukkan kemulutnya sendiri.

Tzuyu menyendok makanan dan memasukkan kemulutnya.

“hm enak ..”ucapnya seraya mengunyah makanan itu

“ini apa ..?”tanya tzuyu menengok ke zhengming

“itu nasi goreng kimchi ... “jawab zhengming

“tadi aku membelinya ... “sambung zhengming

“ooooh ~”tzuyu melanjutkan

Tzuyu dan zhengming sudah menghabiskan makan malamnya.

“sudah gege saja yang cuci piring, kamu kembali ke kamar dan istirahat lagi .. “ucap zhengming

“hm oke gege ... “ucap tzuyu kemudian berdiri dari duduknya dan berjalan pergi

“bener kan tidak biasa dia seperti itu ..”ucap zhengming dalam hati memperhatikan tzuyu yang sedang berjalan

“semelelahkan itu kah pelajaran dan sistem belajar di sekolah yang ada disini ..”sambungnya kemudian membawa piring kotor ke dapur.

Tzuyu yang kembali ke kamarnya langsung tidur lagi tanpa mandi. Sepertinya dia benar-benar tampak kelelahan sekali.

---

Tzuyu duduk dikelasnya dan tak lama guru pun datang kekelas.

Guru yang mengajarkan pelajaran itu membentuk kelompok dengan dua orang satu kelompok, dan tzuyu sekelompok dengan choi hyojung.

“aku sekelompok dengannya ...”ucap tzuyu dalam hati seraya memperhatikan hyojung

Tzuyu menengok ke arah mark dan menatapnya.

“sudah sana kamu pindah tempat duduk ...”suruh tzuyu ketus ke arah mark

Mark bangkit dan pindah tempat duduk, dan hyojung menghampiri tzuyu dan menergejakan tugas bareng-bareng.

Tidak ada pembicaraan lebih dengan keduanya, dan sejujurnya tzuyu merasa sangat tidak suka dengan situasi ini.

Mereka membahas yang hanya sepentingnya. Dan tak lama terdengar suara bel istirahat, semua murid pun menuju kantin , tidak dengan tzuyu.

Dia hanya duduk di dalam kelas, tzuyu menaruh kepalanya diatas meja dan memejamkan mata, entah apa yang terjadi dengannya belakangan ini.

Ada beberapa murid di dalam kelas sedang bercanda-canda.

Tzuyu kaget dan mendongakkan kepalanya, ternyata ada dua murid laki-laki tidak sengaja menyenggol meja dan membuat kaget.

Kedua murid itu pun sudah meminta maaf kepada tzuyu, tapi tzuyu hanya merasa tak penting dan tetap terdiam.

Ternyata saat menengok ada sebuah benda yang jatuh. Tzuyu menundukkan badannya dan mengambilnya.

“apa ini... “ucapnya pelan

“test pack .. “sambungnya hanya menggerakkan kepalanya

“punya siapa ini ... “ucap tzuyu dalam hati

Tzuyu mendongakkan kepalanya kemudian memegangi test pack itu diatas pahanya. Tzuyu menengok ke tas hyojung yang terbuka. Apa mungkin ini punya hyojung dan terjatuh dari tasnya saat tadi dua murid laki-laki itu mendorong meja.

Mata tzuyu menengok kepintu ternyata ada hyojung yang sedang berjalan ke arah tempat duduknya sekarang yang berada disamping tzuyu. Tzuyu sedikit panik dan kemudian dia menaruh test pack itu dilaci mejanya.

“sudah selesai ..?”tanya hyojung dengan ekspresi datarnya

“belum ..”tzuyu menggelengkan kepalanya

“yasudah aku saja yang mengerjakannya ...”ucap hyojung kemudian mengambil tasnya dan kembali ketempat duduknya.

Tzuyu membuka laci dan memperhatikan test pack itu yang dari hasilnya menunjukkan positif hamil. Tzuyu kembali menengok ke hyojung dan memperhatikan punggung hyojung.

Jam menunjukkan pukul 8 malam KST, tzuyu sedang berjalan sendirian karena hari itu dia ada kelas bahasa korea yang masih dia ambil, karena dia sampai sekarang belum terlalu memahami bahasa korea.

Saat sedang berjalan dia melihat ada seorang anak perempuan yang sedang diisengin beberapa pria, tzuyu memperhatikan anak perempuan itu, karena dia seperti mengenalnya.

-To Be Continue-

‘Siapakah anak perempuan itu, dan kenapa hyojung memiliki test pack yang menunjukkan hasil positif hamil, hamil dengan siapakah hyojung ..?’

BERITA PILIHAN