home_icon
SIGN IN
SIGN UP
Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda
Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda
LOUNGE
HOW IT WORKS
HOW TO BE DFF OF THE WEEK
TERMS OF USE
CONTACT US
  • Latest
  • Most Viewed
  • Most Loved
  • A-Z
  • My Fanfiction
  • My Subscriptions
  • My Subscribers
  • Create New Fanfiction
Fan Fiction > Your Gift

Your Gift

Share:
Author : yolandapark
Published : 22 Jan 2016, Updated : 10 Feb 2016
Cast : Park Shin Hye,Kang Min Hyuk(CN Blue),Suho(Exo),Krystal(FX),Others
Tags :
Status : Ongoing
1 Subscribes |2842 Views |1 Loves
Your Gift
CHAPTER 10 : Perubahan

Tak banyak yang mengetahui apa alasan Minhyuk menjemput Krystal pagi ini. Bahkan Hye sekalipun.

Itu adalah syarat agar Krystal memafkan Minhyuk karena telah menabraknya kemarin dilapangan. Dia membuat perjanjian  bahwa hari ini selama 1 hari penuh Minhyuk harus menuruti semua permintaan Krystal.

 

~Disekolah

“”Hari ini kita makan siang bersama Oppa. Dan aku mohon jauhi Hye sehari ini saja.”

“Hanya satu hari kan?” kata Minhyuk dingin

“Iya Oppa. Dan juga satu hal lagi saat masuk kedalam nanti biarkan aku menggandeng tanganmu.”

Tak ada jawaban dari Minhyuk,mereka lalu bergegas masuk kedalam sekolah dan Krystal melingkarkan tangannya ditangan Minhyuk.

“Aigoo.. Daebak.” Celetuk seorang siswi melihat mereka berdua

“Ada apa mereka? Apakah mereka berpacaran?”

“Mana mungkin. Kau mengada-ngada.” Bisik yang lainnya

“Oppa,antar aku kekelas dulu ya.” Kata Krystal manja

“Hm.. Iya.”

Minhyuk tak menyadari bahwa sejak tadi Hye memperhatikan dari jauh.

Setibanya dikelas Krystal semua murid-murid bersuit-suit kearah mereka berdua. Minyuk tak menghiraukan dia masih mengikuti Krystal sampai kemejanya.

“Sampai bertemu saat makan siang nanti.” Kata Minhyuk dingin sambil berlalu menuju kelasnya

 

~Saat tiba dikelas

 

“Rupanya kau Playboy juga Minhyuk-ahh.” Ucap Kai

“Kalau begitu aku ada kesempatan mendekati Hye.” Celetuk Luhan

“Sudah diam.” Kata Suho sambil memukul kepala Luhan dan Kai

“Yak..!!” Teriak Luhan dan Kai bersamaan

Minhyuk tak memperhatikan mereka namun dia mengalihkan pandangan pada Hye sejenak,kemudian..

“Suho,ayo kita bertukar tempat duduk.” Ucap Minhyuk

“Mwo??” Ucap Suho,Luhan,Dan Kai serempak

“Aku bosan selalu duduk bersamanya. Maukah kau membantuku?” ucap Minhyuk sedikit memaksakan

“Tapi..” ucap Suho agak ragu,namun langsung dipotong oleh Minhyuk

“Tenang saja dia pasti mengerti.”

Akhirnya Suho menuruti Minhyuk untuk berpindah bangku. Agak ragu,namun dia mencoba memberanikan diri duduk bersama Hye. Hye tidak menyadari bahwa yang disebelahnya Suho. Dia masih terus asik membaca Novelnya.

 

Ada hubungan apa kau dengan Krystal?

-Hye

 

Dia langsung menggeser note tersebut ke meja disebelahnya tanpa memperhatikan siapa yang disebelahnya.

 

Molla (tidak tau)

 

Dia menggeser note kearah Hye,Hye yang membacanya tak habis piker,langsung dia menulis membalasnya

 

Apa kau ingin menipuku? Bagaimana bisa kau mengatakan tidak tau jika kalian berdua bergandengan tangan saat masuk kedalam sekolah tadi!!

-Hye

 

Dia menggeser note itu kembali

 

Berhentilah marah-marah dan lihatlah siapa yang disebelahmu!

 

Suho menggeser note sambil menahan tawa.

 

Hye membacanya kemudian dia menoleh.

“Yak apa yang kau lakukan disini.” Teriak Hye kaget

“Bagaimana bisa kau memarahiku sedangkan aku tidak tau apa-apa.” Ucap Suho sambil tertawa

Sontak seluruh murid dikelas melihat kearah mereka. Hanya Minhyuk yang tidak memperdulian. Dia masih asik berkirim pesan dengan Hyungnya.

“Kenapa kau bisa pindah disini?”

“Minhyuk yang memaksaku untuk pindah.”

“Mwo?? Wae???” ucap Hye tak percaya

“Tanyakan saja padanya,jangan bertanya padaku.”

Hye hanya diam kemudian mengirim pesan pada Minhyuk,

 

Tak perlu menghindariku seperti itu. Aku yang akan menjauhimu mulai sekarang!

-Hye

Line Send

 

Mendengar ponselnya berbunyi,Minhyuk mengecek dan membaca pesan Line dari Hye. Namun dia tidak membalasanya dan memasukkan ponselnya kembali ke celana lalu dia kemudian berdiri.

“Yak.. Mau kemana kau Minhyuk?” ucap Luhan cepat karena memang dia yang sekarang duduk sebangku dengan Minhyuk.

“Ketoilet.” Ucap Minhyuk dingin.

“Benar-benar aneh dia pagi ini.” Ucap Luhan

“Siapa yang kau maksud aneh?” kata Kai yang mendengar ucapan Luhan

“Yang kumaksud aneh adalah..”

“Siapa? Cepat katakan!” Tanya Kai penasaran

“Kau yang aneh kai.. Kau..” kata Luhan sambil tertawa

“Ishh.. kau ini benar-benar.” Teriak kai sambil memukul kepala Luhan

Saat akan membalas Kai ternyata Guru sudah berada didalam kelas.

“Hye dimana Minhyuk? Apakah dia absen? Kenapa Suho malah disebelahmu?”

“Oh.. Itu..” Hye kebingungan

“Dia Sedang ke toilet bu.” Kata Luhan

“Dia pindah duduk bersamaku.”

“Oh.. Baiklah kita mulai pelajaran pertama.” Ucap Guru tersebut

 

~Diloteng

“Ya aku mengerti Hyung. Tenang saja.” Terdengar suara seseorang sedang bertelepon.

“Sebenarnya aku ingin pergi kesana mengelola bisnis tersebut. Hanya saja orang tua kita..” jawab seseorang diseberang sana

“Sudahlah Hyung,itu pilihan terbaik mereka. Kita turuti saja.”

Ternyata itu adalah percakapan Minhyuk dan Shin Won melalui telvon.

“Apa kau tidak ada kelas pagi ini?” Tanya Shin Won kemudiam

“Ada Hyung,hari ini saja ijinkan aku membolos. Hahaha.” Ucap Minhyuk sambil tertawa

“Baiklah,terserah kau saja.”

“Sabtu besok kau ingat kita ada janji jalan-jalan bersama kan Hyung?”

“Oh.. Aku lupa. Apa yang harus kulakukan? Sabtu besok aku ada pertemuan mendadak dengan Klien dari Jepang.”

“Aish kau ini Hyung. Apa yang harus aku katakan padanya?”

“Tenang saja aku akan menghubunginya nanti.”

“Baiklah Hyung.”

“Oke..Aku akan bekerja lagi. Nikmatilah waktu membolosmu.” Ucap Shin Won

“Hyung.. Seperti permintaanku,Jangan katakan apapun dulu pada Hye. Aku akan mengatakannya sendiri.”

“Ya,Kau tenang saja. Percayakan semua padaku.”

Akhirnya percakapan mereka terputus. Minhyuk mengedarkan pandangan kesekeliling sekolah. Kemudian dia meraih ponselnya dan mengirim pesan pada seseorang.

 

Pergilah keatap sekarang.

Minhyuk

Line Send

 

Sambil menunggu, Minhyuk masih mengedarkan pandangan kearah depan. Tak berapa lama orang yang dikirim pesan oleh Minhyuk datang keatap.

 

“Apa maumu?” ucapnya langsung

Minhyuk yang tak menyadari ada orang yang datang langsung menoleh. Kemudian dia tersenyum sambil melemparkan ikat lengan hitam bertandakan huruf C dengan benang emas.

“Sekarang dia milikmu.” Ucap Minhyuk sambil mendekati orang tersebut

“Berlatihlah dengan baik. Dan kendalikan emosimu saat dilapangan.”

“Apa yang kau bicarakan.”

“Aku sudah bicara dengan pelatih. Dia tau kondisiku sekarang.”

“Apa benar kau memberikan ini secara Cuma-Cuma?”

“Tidak! Jika kau tidak bisa memenangkan pertandingan hari Minggu besok,aku akan merebutnya kembali darimu.”

“Apa yang membuatmu melakukan ini?”

“Tidak ada. Aku hanya ingin melihat kemampuanmu memimpin, sama seperti pelatih yang akan memberikanmu kesempatan ini sekali lagi.”

“Baiklah.” Ucapnya kemudian berlalu

Saat akan kembali kekelas,dia menoleh

“Apa kau tidak masuk kelas hari ini?”

“Tidak.. aku Bosan aku ingin membolos.” Ucap Minhyuk lalu mengalihkan pandangannya kembali.

Kemudian dia berjalan menuju ruang UKS. Disana dia tidur dan mengatakan pada guru penjaga bahwa dia sedang pusing.

 

~Bel pulang sekolah

 

“Yak… Oppa darimana saja?” teriak Krystal yang melihat Minhyuk berjalan kearah kelas.

“Aku tidur diruang UKS.”

“Mwo? Apakah kau sakit Oppa?” Krystal langsung menyentuh kening Minhyuk

“Ah tidak. Aku baik-baik saja.” Ucapnya lalu menyingkirkan tangan Krystal dari keningnya.

Minhyuk segera menuju kelas untuk membereskan barang. Tak sengaja dari luar dia mendengar percakapan Hye dan Suho.

“Sabtu besok kau bisa datang kan?”

“Aku kabari besok saja ya Suho. Aku ada janji dengan Oppaku, Shin Won.”

“Baiklah.”

Minhyuk langsung masuk membereskan barang-barangnya.

Dia pura-pura tidak melihat ada Suho dan Hye. Namun Suho yang tau Minhyuk masuk masuk kelas langsung bertanya,

“Oh.. Minhyuk, kenapa kau membolos hari ini?”

“Tadi kau dicari oleh..”

“Bukan urusanmu.” Kata Minhyuk memotong

“Suho,apakah boleh aku pulang bersamamu?”

“Oh.. Mwo?”

“Ayo kita pulang bersama.” Ucap Hye sedikit berteriak

Suho tak menjawab,dia melihat kearah Minhyuk. Begitu juga dengan Hye dia melihat kearah Minhyuk. Tanpa menghiraukan pandangan mereka berdua, Minhyuk segera keluar kelas dan menuju parkiran untuk pulang.

Berpura-pura tidak perduli pada seseorang yang kita cintai. Mungkin adalah hal terbodoh yang sering orang sesali.

 

POPULAR FANFICTION

BERITA PILIHAN

COPYRIGHT 2024 DREAMERS.ID PUBLISHED BY DREAMERS NETWORK