Pagi kembali tiba. Kenapa waktu berlalu begitu cepat akhir-akhir ini? Ah tidak juga. Sepertinya ada yang menarik pagi ini di sebuah ruang kelas. Pagi itu murid-murid laki-laki sedang berkerumun pada seseorang yang baru saja menapakkan kaki untuk pertama kalinya di ruangan itu.
“Wah kau dari Inggris?”
“Hebat sekali! Berapa tahun kau tinggal di sana?”
“Ceritakan padaku tentang London, ayo!”
Murid laki-laki yang seakan mendadak tenar itu hanya tersenyum saja. Ia terlalu bingung harus menjelaskan dari mana.
“Siapa tadi namamu?” tanya salah seorang dari mereka.
“Namaku Lee Seungri,” jawabnya bangga.
“Oh baiklah, aku ingat-ingat,”
“Hm,... di mana tempatku duduk?” tanya murid baru itu sambil mengamati ruang kelas.
“Hanya ada dua bangku kosong di kelas ini. Kau harus memilih, yang pertama adalah bangku ini.” Ia menunjuk bangku nomor dua dari depan. “Kalau kau memilih ini kau akan duduk dengan Sandara. Teman sebangkunya baru saja pindah ke Jepang,”
“Oh,” gumam Seungri. Sebenarnya ia malas duduk di bangku depan seperti itu. Bagaimana tidak, ia adalah murid pemalas dan ingin tidur sepuasnya di kelas. Tentu tidur di kelas tidak bisa dilakukan di bangku depan kan?
“Lalu yang satunya lagi?” tanya Seungri.
“Yang satu lagi sedikit berbahaya...,” bisik murid itu. Teman-temannya yang lain pun mendadak sunyi.
Terimakasih sudah membaca :D
kutunggu komentar kalian :D
