di dalam kamar MiChan
dia melihat sesosok yeoja yang sering ia lihat
" kau mau nya apa sih?" ucap Michan
" aku hanya ingin jiwa mu saja " ucap yeoja itu
" tapi aku tidak mau!" ucap MiChan
" kau lupakan saja kekasih mu itu dan berikan jiwa mu saja "ucap yeoja itu
" ani !!! tidak akan " ucap Michan
lalu imo dan halmeoni nya pun masuk
" Michan .." ucap imo
" ne imo" ucap Michan
lalu hantu itu menghilang
" aduh syukurlah hantu itu hilang" ucap MiChan dalam hati sambil menghela nafas
" MiChan .. halmeoni mau tanya" ucap halmeoni
" ne halmeoni tanya apa?" ucap Michan
" kau dengan chanyeol dekat sekali " ucap halmeoni nya
" haha halmeoni salah kali sebenernya aku dan chanyeol tidak terlalu dekat setiap ketemu aja selalu berantem" ucap Michan
" masa? kok dia ngejengukin kamu? dia bela-bela in ngejenguk kamu gak sekolah" ucap halmeoni
" mana aku tahu dia ini yang bolos " ucap MIchan sambil mengangkat bahu nya
" Ya! kau ucaplah yang jujur" ucap imo
" ne imoo ... beneran" ucap MiChan
" bentar imo , halmeoni ada telfon" ucap MiChan
* di telfon *
" hallo?" ucap MiChan
" hallo Michan apa kau besok masuk sekolah?" tanya chanyeol
" iya lah" ucap MiChan
" yasudah .. kau sedang apa " tanya chanyeol
" tidak ngapa-ngapain" ucap MiChan
" bagaimana? kau lihat sesuatu tidak?" tanya chanyeol
" ne tadi aku lihat , tapi imo dan halmeoni masuk jadi aku sangat lucky yeoja itu hilang" jawab MiChan
" wae? ada imo dan halmeoni mu? nanti akan aku telfon aku takut ketahuan imo dan halmeoni mu " ucap chanyeol
" baiklah sampai jumpa" ucap MiChan
" ne sampai jumpa juga ... have a nice day" ucap chanyeol
" ne you too" ucap Michan
* telfon terputus*
" MiChan itu siapa yang telfon?" tanya imo
" teman ku" jawab MiChan
" teman mu yang mana?" tanya imo
" ah imo kepo" ucap MiChan
" iya dong " ucap halmeoni
" yasudah imo dan halmeoni keluar dulu yah mau siapin makanan dan mandi " ucap imo
" ne imo" ucap Michan
lalu Michan melihat hantu tersebut dan hampir mau masuk ke tubuh Michan
tapi untung nya dia cepat menghindar dan langsung berdoa
hari kebesokan nya MiChan berangkat sekolah dia turun dari kamar nya dengan rapih dan langsung menyapa halmeoni dan imo nya dan langsung sarapan dan berpamitan untuk pergi ke sekolah. dan ternyata di depan sudah ada chanyeol yang menunggu
" haii" ucap chanyeol
" eh kau .. bagaimana bisa kau kesini? kau kenapa tidak bilang ? apa kau menunggu lama?" tanya Michan
" ani .. baru sampai yaudah naik buru" ucap chanyeol
akhirnya MiChan pun naik ke mobil chanyeol saat di perjalanan MiChan malah tidur karena ngantuk semalam tidur jam 12 karena sibuk bermain game dan sms'an sama siapa lagi kalau bukan chanyeol
" yah dia tidur" ucap chanyeol
tak lama kemudian sudah sampai di sekolahan " MiChan sudah sampai nih" ucap chanyeol
lalu Michan membuka mata nya sedikit " sudah sampai?" tanya MiChan
" sudah dari tadi" ucap chanyeol
" mianhe" ucap Michan
" kenapa mianhe? " tanya chanyeol
" karena aku tidur jadi kau kesepian tidak ada yang ajak ngobrol" jawab MiChan
" tidak apa-apa" ucap chanyeol
" yaudah yuk" ucap chanyeol lagi
lalu mereka langsung menuju ke kelas dan berpegangan tangan pas di depan sehun , sehun pun kaget
" MiChan??" tanya sehun
MiChan pun langsung melepaskan pegangan tangan dari chanyeol
" ada apa" ucap Michan sambil menyembunyikan nya ke belakang
" gak apa-apa sih, cuma bingung doang kok tumben-tumbenan pegangan tangan?" ucap sehun
" ohh" ucap MiChan
mereka pun langsung masuk ke kelas selama ujian berlangsung sebenernya dia melihat hantu tersebut mulu . tapi dia mengabaikan nya
karena ini ujian maka dari itu tidak ada istirahat karena ujian nya hanya 1 pelajaran sepulang sekolah
" MiChan mau jalan gak?" tanya chanyeol
sehun pun langsung berkata dalam hati nya" kok chanyeol tumben banget"
karena berhubungan MiChan mau pergi ke peramal ingin menanyakan sesuatu jadi ajakan chanyeol di tolak
" mianhe chanyeol , aku ada urusan" jawab MiChan
" baiklah" ucap chanyeol
lalu MiChan bergegas langsung pergi di tempat peramal yang dulu dia kunjungi
" annyeonghaseo" ucap Michan
" ne , kau mau nanya apa?" tanya peramal
" peramal , bisa kah kau bantu aku?" tanya MiChan
" bantu apa?" tanya peramal
" ada yeoja yang selalu menghantui diri ku dia ingin tubuh ku dia ingin hidup kembali , bagaimana ya cara mengatasi nya?" tanya MiChan
" hmmm bisa saja sih" ucap peramal
" bagaimana caranya?" ucap Michan
" saya akan taruh arwah orang yang sudah meninggal" ucap peramal
" orang meninggal?" ucap Michan
" ne " ucap peramal
" bagaimana caranya?" tanya Michan
" sekarang juga bisa saya akan pindahkan arwah yeoja itu " ucap peramal
" baiklah tolong saya yah" ucap Michan
" tenang saja " ucap peramal
lalu peramal tersebut membacakan mantra dan arwah itu di taruh ke orang yang sudah meninggal lalu orang meninggal tersebut akan hidup kembai
lalu setelah itu MiChan pulang ke rumah
apa yang terjadi di rumah MiChan?
BERSAMBUNG
dont forget to love,like,and share and comen ^ ^
thank you~
typo bertebaran
happy viru~