home_icon
SIGN IN
SIGN UP
Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda
Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda
LOUNGE
HOW IT WORKS
HOW TO BE DFF OF THE WEEK
TERMS OF USE
CONTACT US
  • Latest
  • Most Viewed
  • Most Loved
  • A-Z
  • My Fanfiction
  • My Subscriptions
  • My Subscribers
  • Create New Fanfiction
Fan Fiction > This Love, Not Crime

This Love, Not Crime

Share:
Author : nisaexofan12
Published : 17 Dec 2013, Updated : 30 Dec 2013
Cast : Baekhyun, Chanyeol, Han Tae Hee (OC) ,Tae Hee Eomma and Xi Luhan
Tags :
Status : Ongoing
0 Subscribes |12790 Views |2 Loves
This Love, Not Crime
CHAPTER 2 : Lucky And Bad Lucky

POV Chanyeol

“bagi penumpang pesawat tujuan Korea keberangkatan tinggal 10 menit lagi diharapkan untuk segera menuju pesawat. Terimakasih.” Operator pesawat. “heeuuuuhhhh..hoaammmpphh...” aku bangun dari tidurku dan berdiri untuk menuju boarding pass dengan tubuh yang masih tergoyah, sehingga *bruuukkk* sepertinya aku ditabrak. Dan yang menabrak ternyata wanita.

“aww....yakkk...”aku memaki orang yang menabrakku sampai aku terjatuh.“sorry..excusme...” dan orang itu langsung mengambil tempat antri ku begitu saja. “aaiisshh...hei....apa kau tidak punya mata...kau menabrakku dan sekarang kau mengambil tempat antriku...geojwo!!” kata-kata kasar keluar begitu saja.

“ohh heol...aku sudah minta maaf barusan, cheosonghamnida, aku sedang terburu-buru jadi aku ambil tempatmu, ne..”orang itu benar-benar menyebalkan, sepertinya dia tidak pernah diajari aturan mengantri. “ohhoo...ternyata kau orang Korea juga hmm...apa kau tidak diajari disekolahmu tata cara antri hah?...atau mungkin...kau tidak pernah sekolah...”sindirku pada orang itu.

“yaiisshh mwo?mworago?....berani sekali kau bilang seperti itu, aku ini sudah sarjana, kau lah yang tidak pernah sekolah dan tidak diajarkan caranya menerima maaf orang...” kami saling menyindir sehingga menyebabkan keributan dan petugas mencoba merelai pertengkaran antara kami.

“permisi tolong kalian jangan membuat keributan, nona pria ini sudah mengantri sebelum anda, kerena nona datang setelah dia jadi harap nona mengantri di belakangnya..tolong patuhi aturan ini nona..”ucap petugas membela yang benar.

“mwo??mworago!!”wanita itu terlihat kesal padaku, tapi aku tidak peduli. “perhatian kepada para penumpang yang telah menempati tempat duduknya harap pasang sabuk pengaman anda, karena kita akan segera take off 5 menit lagi.” Operator pesawat. 5 menit pun berlalu dan pesawat mulai take off, “ahh...kenapa harus terjadi lagi, toilet..toilet..”

Ketika kutemukan toilet dan memegang gagang pintu toilet, *krek* pintu toilet tidak terkunci dan aku masuk ke dalam, lalu....“aaaaaaaa!!!!!!” aku berteriak kencang saat membalikan badan dan kulihat seorang wanita yang sedang duduk di toilet sehingga aku menutup mataku dan mencoba untuk keluar dari toilet.

“wooo...woooo....eomeo...aisshhh....” *krek* pintu toilet terbuka dan wanita yang hampir tidak sengaja aku intip keluar, “euuuhhhh...aarrgghhh.....yaaakkk....neo ddo!!....dan sekarang kau mengintip ku di toilet...dasar pria cabul, rasakan ini kyyaaaaa”. *buuuggg* wanita itu meninjuku. “aakkk....aisshh yaakk michi yeoja(wanita gila)...ini bukan kesalahanku, ini salahmu sendiri kenapa kau tidak kunci pintunya..aisshh, lagi pula siapa yang ingin mengintipmu, aiisshhh aku begitu sial hari ini bertemu wanita sepertimu...geojwo!!”

POV Han Tae Hee

“Ne eomma, aku akan ke Korea  hari ini juga ne...ne ne...*bugg* aku menabrak orang didepanku. Dan dia berteriak padaku bahkan sampai terjadi keributan sehingga petugas memisahkan kami dan merelai pertengkaran itu. “memang semua pria itu menyebalkan!! Ahhh....perutku sakit, toilet...”

Karena perutku sakit dan aku terburu-buru sampai aku tidak mengunci pintu toilet pesawat, “ini semua gara-gara pria tadi...euu...oohh perutku...”. tiba-tiba saja *krek* ada yang membukapintu toilet, lalu orang itu membalikan badan kami sempat kontak mata sejenak dan...”aaaaaa!!!”

Dan orang itu pun keluar dari toilet, “euhhh...aaaa!!!” aku bergegas membereskan urusan perutku lalu keluar dari toilet. Dan ternyata orang yang baru saja mengintipku itu pria menyebalkan tadi.

 Aku pun memakinya habis-habisan bahkan meninjunya karena dia sudah mengintipku di toilet, lagi-lagi pertengkaran antara kami terjadi tapi pria itu bukannya minta maaf malah mengusirku dan masuk ke toilet bahkan balas memakiku dan bilang bertemu denganku adalah “kesialan”.

“heeiii yaakk....yakkk...kau harus minta maaf yakk..keluar kau pria cabul...!!...hiikkss hhiikkss..eomma eddeokkhaji..apa dia melihat?ahhh anni...anni..aisshhh...huhuhuhu...apa katanya tadi, bertemu denganku itu sial?eomeo..harusnya aku yang bilang seperti itu...heol...hiks hikss...” aku kembali ke tempat duduk ku sambil menangis tersedu.

POV Author

Waktu telah menunjukkan pukul 22.30 KST

“perhatian bagi para penumpang, saat ini waktu menunjukkan pukul 22.30 kita telah sampai tujuan silahkan buka sabuk pengaman anda, periksa kembali barang bawaan anda sebelum meninggalkan pesawat, terimakasih.” Operator pesawat.

“hooaammpphh....sampai juga...ahh aku hampir lupa, aku belum hubungi hyung tentang kepulanganku, eoddeokkaji?apa aku tidak usah menghubunginya untuk memberinya kejutan...geurrae..hahahah...oo itu taxi!!”ucap Chanyeol sambil menyetop taxi.

“eoh...ne eomma...aku sudah sampai di Korea aku akan segera kesana, ne gidaryeo...oo..taxi...” Tae Hee menghubungi eommanya lalu menyetop taxi. Dan ternyata Chanyeol juga menyetop taxi yang sama dengan Tae Hee, bahkan keduanya membuka pintu taxi bersamaan.

“heol....oohhh neo ddo(kau lagi)...yaakkk apa kau fans ku, kenapa kau mengikuti ku terus hah?michi yeoja hahha...yaakkk cepat keluar dari taxi ini....nawaa!!” Chanyeol berteriak lagi pada Tae Hee.

“ohhh...ccikk...yaakkk......neo....aku duluan yang menyetop taxi ini...betul ahjusshi?jadi kau lah yang harus keluar dari taxi ku...nawaa!!..*mendorong*”. Tae Hee dan Chanyeol melakukan pertenkaran lagi bahkan di dalam taxi.

“geuman geuman...begini saja agasshi(nona) tujuanmu kemana?”tanya supir taxi untuk merelai pertengkaran antara mereka. “Y Hospital” jawab Tae Hee, “dan tuan kemana tujuan anda?”tanya supir taxi kepada Chanyeol, “hotel J.K. Group”. Jawab Chanyeol. “ohhoo...tempat yang kalian tuju searah, kalian akan tetap saya antar jadi tolong jangan berkelahi..oddae (gimana)?” tanya suipir taxi pada mereka.

“...geurrae, itu tidak masalah...”Chanyeol. “ah..anni itu masalah untukku..aku tidak ingin satu taxi dengan pria cabul ini...hiii....” sindir Tae Hee. “yakk siapa yang cabul?..wanita gila, kalau tidak mau naik taxi ini nawa jusseyeo(silahkan keluar), ahjusshi aku tetap akan naik taxi anda, wanita gila ini yang akan keluar..” ucap Chanyeol. “ohh geundae(tapi) agasshi, ini sudah lewat dari jam operasi bagi taxi lainnya, jadi kemungkinan hanya tinggal taxi ini yang terakhir...”ucap supir taxi.

Mwo?hanya ini taxi terakhir lalu aku harus satu taxi dengan pria cabul ini..oh my god....eddokke?? kata hati Tae Hee, “baiklah kalau begitu ..aku tetap naik taxi anda ahjusshi...pria cabul geser sana...” akhirnya mereka berdua dalam satu taxi, walau perang mulut telah usai, tapi kali ini mereka tetap berperang saling dorong-dorongan dalam taxi.

“agasshi kita sampai di Y Hospital” ucap supir taxi kepada Tae Hee. “ohh ne, gamsahamnida ahjusshi...*melirikChanyeol* Ya Tuhan semoga aku tidak akan pernah bertemu pria cabul ini lagi...”sindir Tae Hee kepada Chanyeol. “mwo?mworago!” ketika Chanyeol mencoba berteriak lagi pada Tae Hee, dia segera menutup pintu taxi itu. Chanyeol membuka jendela taxi dan berteriak pada Tae Hee “aku pun berharap tidak akan bertemu wanita sial sepertimu lagiiii!!”

 “eomma...aku datang...bagaimana keadaanmu?” Tae Hee bertanya keadaan eommanya yang sedang terbaring di kamar rumah sakit. “eohh ya seperti yang kau lihat sekarang, tapi sudah agak membaik....geundae Tae Hee-aa apa kau sudah menghubungi Baekhyun?cepat hubungi dia kalau kau sudah kembali.”tanya eomma Tae Hee. “ajjig (belum)...karena aku terburu-buru tadi dari Hongkong hanya untuk kembali menemui eomma ku tersayang, eomma...tadi ada orang yang sangat menyebalkan sekali dipesawat, bahkan kami sampai berkelahi..”Tae Hee menceritakan kejadian yang terjadi di pesawat kepada eommanya.

“ohhhahahaha....geureonnika (begitukah), jadi kau diintip oleh “pria cabul” itu hahah...aduuhh lucu sekali...hahah dari ceritamu sepertinya itu bukan sepenuhnya kesalahan orang itu, kau juga kenapa tidak mengunci toiletnya hahha...”eomma Tae Hee menertawakannya.

Kringgg!!! “ohh eomma Baekhyun oppa....aku keluar sebentar terima telponnya.....yoboseyeo oppa, ne aku sudah kembali  karena aku khawatir dengan eomma...aku sudah menyelesaikan sidang kuliah ku aku sudah sarjana sekarang....nan bogosipeo oppa, eehhmm..oppa kata dokter eomma besok sudah boleh pulang apa kau bisa menjemput kami?ohh geurrae...ne...saranghae...annyeong.” Tae Hee mendapat telepon dari Baekhyun kekasihnya.

*Flashback*
            November 2010 Baekhyun sedang di Hongkong karena ada pertemuan dengan relasi kerjanya dari Australia disana sekaligus untuk mengembalikan keadaan cabang perusahaannya yang hampir bangkrut karena kesalahan manajernya yang ia percaya untuk menjaga cabang perusahaan Hongkong, ketika itu pula Han Tae Hee seorang mahasiswi yang sedang mencari tempat untuk magang mengunjungi perusahaan Baekhyun tersebut untuk melamar sebagai manajer.

 2 tahun Tae Hee magang di perusahaan Baekhyun sehingga kedatangannya membawa keberuntungan dalam hidup Baekhyun. Mereka berdua menjadi dekat sampai-sampai Baekhyun tidak ingin kembali ke Korea saat itu.

 “hahahah tidak kusangka...awalnya aku mengira kau ini warga Hongkong ternyata kau orang Korea...ini sungguh menakjubkan....bertemu denganmu membuatku beruntung..” ucap Baekhyun pada Tae Hee. “ohhh begitukah...bagi presdir bertemu denganku keberuntungan hahahah...aku pun sangat berterimakasih karena presdir mau menerima mahasiswi magang ini untuk bekerja di perusahaan anda..”Tae Hee.

“eomeo...Tae Hee ini bukan di kantor jadi jangan panggil aku dengan sebutan presdir, lagigpula kita sudah saling kenal kan selama 2 tahun ini, panggil aku Baekhyun saja...geundae Han Tae Hee apa di Korea ada seseorang yang menunggumu atau mungkin di sini?maksudku namjachingu(pacar)?” pertanyaan Baekhyun membuat ekspresi Tae Hee berubah,”ahh anni..tidak ada...sebenarnya memang harus ada tapi sepertinya dia tidak akan menungguku lagi sekarang.” Ucap Tae Hee.

“wae?apa kalian sudah putus hubungan?”tanya Baekhyun, “bisa dibilang begitu..mungkin sekarang dia sudah punya penggantiku...dan aku pun telah melupakannya.” Ucap Tae Hee. “ehmm....bagaimana kalau ada pria lain yang datang padamu dan memintamu untuk menjadi bagian dalam hidupnya?maukah kau menerima pria itu?” Baekhyun bertanya seakan memberi pertanda bahwa dialah pria lain itu, pria yang menginginkan Han Tae Hee menjadi bagian dalam hidupnya. “karena akulah pria itu...Han Tae Hee..maukah kau menjadi bagian dalam hidupku....menerimaku untuk datang padamu?”. Sentak pertanyaan Baekhyun membuat Han Tae Hee bingung berkata apa, tapi 2 tahun mengenalnya Han Tae Hee mungkin merasakan hal yang sama dengan Baekhyun, “maksud presdir?” tanya Tae Hee.

“ya, maksudku aku ingin menjalin hubungan serius denganmu...dengan kata lain aku mencintaimu...sejak kau datang ke perusahaan aku merasa beruntung kau datang di hidupku..aku..”pembicaraan Baekhyun dipotong oleh Han Tae Hee, “aku pun mencintaimu..” jawaban Tae Hee membuat Baekhyun terkejut sekaligus bahagia. “ohh...mwo??barusan kau bilang apa?malhaebwa(katakan)..hah?Tae Hee...jebal Han Tae Hee...” Baekhyun menggoda Tae Hee agar mengulang kembali ucapannya. “apa telingamu tersumbat presdir, aku sudah mengatakannya, maaf tidak ada pengulangan...geut(stop)..hahahha” jawab Tae Hee.

Mereka pun mulai menjalin hubungan sejak saat itu, tapi Baekhyun merahasiakan hal itu dari Chanyeol, Baekhyun akan memberitau setelah Chanyeol lulus kuliah dan kembali ke Korea.

*Flashback End*

POV Chanyeol

“tuan kita sudah sampai di hotel J.K.Group..”ucap supir taxi. “oh ne.....gamsahamnida ahjusshi..huaaa hyung ku benar-benar jjang(the best)..” . “annyeonghasimnikka.....ohh tuan Chanyeol....bagaimana anda bisa kesini?.”sapa manajer Kim. “huaaa Kim ahjusshi...*memeluk* hohoho kau kelihatan semakin tua...hahha apa kau tidak merindukan aku, kenapa bertanya begitu?aku ke sini karena aku rindu hyung, lagipula semua aktifitasku di Hongkong sudah selesai..aku sarjana sekarang..”

“ohh...tentu saya juga merindukan anda tuan, saya hanya terkejut anda pulang, kalau begitu ayo saya antar menuju kamar...setelah itu saya langsung memberitau presdir bahwa anda sudah pulang...”ucap manajer Kim, aku langsung menghalanginya untuk tidak memberitau tentang kepulanganku. “anniyeo ahjusshi jangan kau beritau dia, aku ingin mengejutkannya biar aku sekarang ke ruangannya, tolong antarkan saja barang-barangku ke kamar...geurrom.” aku meninggalkan manajer Kim dan barang bawaanku.

“ohh itu...itu adik presdir Baek..eomeo..tampannya..ya tampan sekali...”ucap para wanita pelayan hotel. Akhirnya aku menemukan ruangan hyung *knock knock* aku membuka pintu ruangan hyung kulihat dia duduk membelakangiku,”ohh kau sudah kembali ke Korea...ohh baiklah besok aku akan menjemputmu...ne...saranghae..”sepertinya hyung sedang menghubungi seseorang, geunddae dia mengucapkan “saranghae”?siapa yang dia hubungi?nugu?nugu? ucap hati Chanyeol. Setelah menutup ponselnya dia membalikkan kursinya, dan..”ohhh neo....yaaakkk nae ddongsaeng...hahahah....kau sudah kembali rupanya eoh....yakk kau semakin tinggi sekarang, aku pun kalah tinggi denganmu...apa kau baru sampai..ohh..yakk..kalau begitu kita mengobrol di resort saja..kajja..”Baek hyung terkejut melihatku yang sudah berdiri di depannya dan langsung mengajakku ke resort.

POPULAR FANFICTION

BERITA PILIHAN

COPYRIGHT 2024 DREAMERS.ID PUBLISHED BY DREAMERS NETWORK