---------------------Luhan POV----------------------
Namaku Luhan. Aku adalah anak dari salah satu konglomerat di korea. Aku berdarah campuram korea dengan china. Eomma dan appaku telah bercerai sejak aku berumur 12 tahun itulah saat-saat yang paling buruk di hidupku.
--------------------Author POV-------------------------
Hari yang indah tanggal 20 April, merupakan hari ulang tahun Luhan. Ia sangat mengharapakan kedatangan eommanya kali ini karena sudah 3 kali pesta ulang tahunnya tidak didatangi oleh eommanya.
"pagi." Panggil Jokwoon sambil mengetuk-ngetuk pintu kamar Luhan.
Tidak lama kemudia Luhan membuka pintu kamarnya.
"Saengil chukha hamnida Luhan.\
"Kamsahamnida appa!!"
"Ne, ayo makan sarapan!! Appa membelikan makanan kesukaanmu!!"
"Ne appa" Luhan pun bersiap-siap seperti biasa. Saat ia turun dari kamar ke ruang makan, ia melihat seorang yeoja yang sepertinya ia kenal, tetapi yeoja itu bukan eommanya.
-----------------------Luhan POV---------------------
'Siapa yeoja itu??' Pikirku.
'Hmm.. Sepertinya itu suzy.'
Suzy adalah wanita yang dijodohkan oleh appaku kepadaku. Dia sangatlah cantik, tapi entah kenapa aku tidak menyukainya. Orangnya agak sombong, aku pun sebenarnya mempunyai yeoja idaman di hatiku. Aku pernah berpacaran dengan yeoja dihatiku itu, tapi appaku tidak pernah setuju aku berpacaran dengannya, memang dia berasal dari keluarga menengah.
"Annyeong suzy-ssi"ucapku
"Eoh.. Luhan!!" Dia memelukku, aku mencoba untuk melepaskannya.
"Saengil chukhahae!!" Ucapnya padaku.
"Kumawo..." Ucapku sambil duduk di meja makan.
"Suzy-ssi ayo duduk" ucap ayahku
"Ne" balasnya Aku memakan makanan kesukaanku yang dibeli ayahku.
"Appa..." Panggilku
"Ne?"
"Aku ingin membuat pesta ulang tahunku di sekolah hari ini!! Boleh ya appa\" Tanyaku.
"Geurae.. Buatlah appa tidak melarangmu." Jawab appaku Aku tersenyum dan kembali memakan.
----------------------Min-ah POV---------------------
Namaku Min-Ah. Aku berasal dari keluarga menengah. Aku pernah berpacaran dengan anak salah satu konglomerat di korea. Ia sangatlah tampan, kami saling mencintai, akan tetapi appanya tidak menyutujui hububungan kita. Tidak lama kemudian hubungan kita akhirnya pun putus.
----------------------Author POV------------------------
Setelah memakan sarapan Luhan langsung pergi ke sekolah.
"Annyeong, selamat pagi" ucap Luhan pada Kai sahabatnya .
"Eoh.... Annyeong Lulu... Saengil chukha hamnida lulu.!!!" Ucap Kai
"Kumawo...." Ucap Luhan
"Ne..."
"Kai" panggil Luhan
"Wae??"
"Kali ini aku akan membuat pesta ulang tahunku di sekolah!!\" Ucap Luhan \"Eohh... Kamu mau mengundang siapa aja?" Tanya Kai
-----------------------Luhan POV-------------------------
'Aku mau mengundang siapa?' Pikirku dalam hati
"Mungkin kamu" balasku pada kai
"Hah?? Aku saja?? Michigesseo?!!" Tanya kai
"Aniyo... Menurutmu aku harus mengundang Min-ah?? Aku akan mengundang semua kelas 11 dan 12 bagaimana??" Tanyaku
"Boleh juga,, aku pikir tidak usah mengundang Min-ah kan kalian sudah putus.." Ucapnya
"Ne.. Tapi aku masih menyukainya.." Lirihku
"Semua terserah padamu. Aku akan pergi mencari minseok, baekhyun dan chanyeol.." Ucap kai
Aku dan Kai berjalan menuju kelas. Saat ingin masuk kedalam kelas, aku bertemu dengan Min-ah, dia bahkan tidak tersenyum padaku. Jelas-jelas dia tau ini hari ulang tahunku.
Saat aku memasuki kelas "Dor... Dor..." Suara balon meletus dibuat oleh minseok.
"Sangil chukha hamnida~saengil chukha hamnida~ saranghana Xi Luhan~ saengil chukha hamnida!!!!"
\"Kamsahamnida chingu!!"Ucapku Bel lonceng berbunyi, aku pun duduk di tempat dudukku.
---------------------Min-Ah POV-------------------
Hari ini aku bertemu dengan Luhan, aku tau hari ini ia ulang tahun. Tapi aku sudah berjanji dengan appanya.
-Flashback on-
Aku sangatlah senang 1 bulan sudah aku berpacaran dengan Luhan. Aku sangat menyukainya, dia bilang dia juga suka denganku, makanya kita pacaran. Hari ini aku diajak Luhan untuk bertemu appanya. Dia ingin aku berkenalan dengan appanya. Dia ingin appanya tahu bahwa wanita dihatinya itu aku.
"Annyeonghaseyo ajjusshi. Min-Ah ibnida!!" Ucapku pada appanya
"Eoh.. Kamu siapa?" Tanyanya padaku
"Ini pacarku appa!!" Seru Luhan pada appanya
"Eoh.. Ne..." Dengan raut wajah yang kurang senang.
"Aku ganti baju dulu appa!! Jaga yeojaku yah" ucapnya pada appanya dan melakukan wink padaku aku hanya tersenyum.
Appanya pun menanyakan latar belakang keluargaku
"Min-Ah kamu harus menghindari Luhan!! Aku takkan pernah menyetujui hubungan kalian. Jangan sampai kamu pernah berbicara dengannya lagi akan kupastikan hidup orang tuamu terancam!!" Marahnya Aku pun menangis di hadapannya.
"Ne Ajjusshi.. Hiks..." Tidak lama kemudian Luhan pun turun. Ia melihatku sedang menangis.
"Waegeurae??" Tanya Luhan
"Aniyo..." Sambil mengusap air mataku
-Flashback END-
--------------------Author POV----------------------
Bel lonceng pulang berbunyi. Luhan dan teman-temanya bersiap-siap melakukan pesta di kelas mereka.
"Aishh... Baru mau siapin perlengkapan pestanya aja udah repot begini.. Lain kali hyung buat di restoran saja.." Ucap baekhyun \
Ne... Kan sekali kali buat di sekolah kan lebih seru" ucap Luhan
"Undangannya sudah siap suruh kai yang antar aja ya.." Tanya Minseok.
"Ne hyung...." Ucap Luhan pada Minseok.
"Aigoo... aigoo... Kenapa selalu aku" tanya Kai
"Kan kamu yg paling muda" balas baekhyun
"Ne... Ya sudah aku pamit" pamit Kai
----------------------Kai POV------------------------
Bagaimana ini?!! Apakah aku harus memberikan undangan kepada Min-Ah?? Kalo aku memberikannya, pasti appa Luhan akan marah padaku.
'Ahh berikan saja!!' Sesampaiku di depan rumah Min-Ah, aku melihat sesosok yeoja yang sedang menangis dari jendela. Ternyata yeoja itu adalah Min-ah, mengap dia menangis??
"Yeoboseyo?? Ini aku kai" tanyaku
"Ne.." Min-ah membuka pintu rumahnya
"Ini undangan ulang tahun Luhan, datang ya, jangan membuatku sedih!!" Ucapku
"Bo?? Aku ga mau datang, aku ga mungkin bicara sama dia, kamu kan tahu kita baru putus" ucapnya dengan air mata di matanya
"Ne.. Tapi dia ingin melihatmu di pesta ulang tahunnya" ucapku
"Andwe!!" ucapnya
" Noonaaaa....." Ucapku dengan manja
"Aishhh anak ini!! Ya sudah aku datang tapi hanya 1 jam!!" Ucapnya dengan kejam
"Kumawo noona" ucapku Setelah selesai mengantar semua undangan, aku pun pulang rumah untuk bersiap-siap.
---------------------Author POV-----------------------
Saat pesta ulang tahun Luhan akan dimulai belum ditemukan tanda-tanda akan kedatangan eommanya 'Eomma wae!!!' Pikir luhan dalam hati Tak lama kemudian yeoja yang ada di hati luhan pun datang, hati Luhan berbunga-bunga.
"Uhmm... Annyeong Luhan-ssi.. Saengil chukhahae......" Ucap Min-ah dengan terpaksa
"Kumawo...."
"Ne" ucap Min-ah
Tiba-tiba suzy datang dan memeluk Luhan. Saat itu hati Min-ah terpecah belah, menangis dan meninggalkan mereka berdua dengan air mata di wajahnya.
TBC