byun baekhyun. aku penasaran seperti apa diri mu. dan...kenapa kau tidak menjenguk ku? aku tak sabar untuk sembuh..
***
aku keluar dari mobil dan menginjakan kaki ku di SOPA. ya ,sekolah milik keluarga ku. aku bahkan tak ingat aku pernah bersekolah. entahlah. mari kita mulai pertarungan sesungguhnya. aku yakin,banyak yang terjadi disekolah dan juga yayasan itu. aku harus mengunjunginya. dengan begitu aku bisa melawan amnesia ku dan cepat sembuh.
ku lihat murid-murid lain menatap ku takjub.mungkin mereka semua belum tau kalau aku kembali.aku pun melarang hee sun mengatakanya.
"bukan kah itu jammy?"
"sepertinya dia sudah sembuh"
"dia semakin cantik"
ku dengar beberapa murid berbicara sambil melewati ku.
aku berjalan dengan gagah dan mencari ruang kepala sekolah. ku dengar kepala sekolah ku adalah paman ku. mungkin pria yang datang beberapa waktu lalul. entah aku tak ingat. aku berjalan menyusuri koridor sekolah. semua mata menatap ku. tentu saja. aku anak pemilik sekolah ini,tidak mungkin mereka tak mengenal "jammy". aku terus berjalan menuju lantai 3.
"yaaa !! apa kau jammy?" seseorang memanggil ku. aku menoleh ke belakang.
"nuguya?" aku menatap namja itu,tunggu dulu..... bukan kah itu,namja yang ku lihat di bingkai foto? dia kah byun baekhyun? tunangan ku?
"mwo?" namja itu mengerutkan dahi nya, dia kemudian berjalan mendekati ku.
"yaaa,utkijima jammy-a" dia memegang kedua pundak ku,sambil menatap ku. dalam. seolah-olah ia kecewa dengan pertanyaan ku.
"aku,amnesia"
"mwo??!!!!!"
dia melepaskan tanganya, terlihat lebih kecewa dari sebelumnya. tiba-tiba........... dia memeluk ku.
"jammy-a , ini aku. baekhyun. kau sungguh tak mengingat ku?" dia memeluk ku erat. aku bingung harus merespon seperti apa. aku terlalu terkejut.
"mainhae, aku tak menjenguk mu untuk waktu yang lama. mian.. telah meninggalkan mu" aku mengusap punggungnya.
"nado mianhae,karna tak mengingat mu"
Jammy POV END
Baekhyun POV
jammy kembali. seharusnya aku senang bukan? tidak aku sungguh sangat tidak senang. bagaimana aku bisa senang jika dia kembali seperti ini? dia tak mengingatku. itu berarti semua yang telah kami lakukan bersama juga terhapus dari memorinya. sakit? tentu saja.
tapi,aku menyesal tak bisa menemani masa-masa sulitnya. apa jammy juga lupa dengan apa yang terjadi sebelum ia kecelakaan? dia pasti akan sangat terpuruk jika tau semuanya.
dia pasti akan menyalahkan dirinya atas hal ini. lalu apa yang harus ku lakukan jika dia pulih? yang terpenting sekarang,aku harus selalu disisi nya.
Baekhyun POV END
selesai menemui kepala sekolah yang tak lain adalah paman jammy, baekhyun dan jammy menuju kelas. baekhyun meminta kepala sekolah untuk menempatkan jammy di kelasnya. terlebih hee sun berada disana. setidaknya jammy akan merasa tak kesepian.
mereka tiba dikelas. baekhyun memegang tangan jammy.
"gwenchana jammy-a,masuk lah" baekhyun tersenyum,jammy merasa lebih baik. ia merasa sangat nyaman disamping baekhyun. sepertinya baekhyun memang laki-laki yang baik.
"jammy-a" hee sun berteriak dari tempat duduknya. baekhyun membawa jammy ke meja kosong dekat hee sun.
"aku sudah menyiapkan kursi ini. aku tau paman mu akan menempat kan mu dengan ku" hee sun tersenyum girang.
"gomawo,baekhyun-ah" jammy tersenyum ke arah namja yang entah apa statusnya sekarang baginya. se isi kelas memandangi jammy. beberapa dari mereka menyapa jammy. sebagian lagi hanya terkejut melihat jammy kembali. maklum setiap naik kelas, murid selalu di acak. tujuanya agar saling mengenal.
***
Jammy POV
hari pertama kembali ke sekolah. aku sangat senang. aku bertemu dengan namja bernama baekhyun. dia namja yang eomma sebut sebagai tunangan ku. sangat manis. dia juga sangat baik. aku sekelas denganya dan juga hee sun. baekhyun meminta paman ku menempatkan ku dikelasnya.
aku lihat,baekhyun kecewa dengan keadaan ku sekarang. tentu saja. aku pun akan merasakan hal yang sama jika berada di posisinya. apa dia masih menyukai ku? entahlah. aku rasa begitu.
"kau tidak akan makan siang?" hee sun mengejutkan lamunan ku.
"entahlah,aku tidak lapar"
"makanlah dengan ku, aku traktir" baekhyun tersenyum kearah ku.
"yaaa,apa itu artinya kalian melanjutkan hubungan kalian?" aku terkejut dengan perkataan hee sun. anak ini. yang benar saja.
"keurom, dia yeoja chingu ku. iya kan jammy?" ne? apa baekhyun serius? yang benar saja. aku bahkan tak memiliki perasaan apa pun padanya. ini sudah 2 tahun lamanya. apa mungkin perasaan ku akan kembali? tunggu..... apa aku benar-benar menyukai nya? bukan kah ini perjodohan? ya tuhan,aku ingin cepat sembuh.
"molla, aku tak ingat padamu" kata ku dengan sedikit bergurau. aku tak mau menyakitinya.
aku,baekhyun,dan hee sun sekarang berada di kantin. lagi-lagi ,semua mata menatap ku.
"eoh, jammy-a , itu namja yang kemarin menolong mu" hee sun menunjuk seorang namja yang sedang makan di meja lain. aku memperhatiakanya . dan sepertinya benar. aku baru ingat itu namja yang telah membuat kepala ku sakit.
"mwoga?" baekhyun mencari namja yang ditunjuk hee sun.
"luhan? dia kapten sepak bola kita yang baru.kau tak tau hee sun??" ?luhan? namanya luhan? aku baru tau. sepertinya hee sun tak mengatakanya pada ku. luhan.. luhan .. luhan.. sepertinya aku mengenal nama ini. siapa dia?
"jinjja? aku tak tau. kemarin dia menolong jammy ke rumah sakit."
"apa yang terjadi dengan mu kemarin? kau tidak apa-apa?" baekhyun berbalik ke arah ku. wajahnya cemas.
"ani, kemarin aku merasa kesakitan saat melihatnya."
"jinjjayo? biasanya orang yang mengalami amnesia akan merasa kesakitan jika melihat hal yang paling ia sering pikirkan saat sebelum amnesia." baekhyun terlihat ikut memikirkan hal ini. apa itu artinya aku mengenal luhan? mengapa aku tak bereaksi seperti itu saat melihat baekhyun?
"apa kau mengenal luhan?" hee sun menatap ku tajam. dia berlebihan sekali.
"molla" aku melanjutkan makan ku,sementara baekhyun dan hee sun keheranan.
"kenapa kau tak beraksi seperti itu saat melihat ku? kau tak pernah meimikirkan ku ya?" aku hanya diam, tak menjawab pertanyaan baekhyun. aku sendiri lebih bingung dari kalian.
"permisi,apa kau jammy?"aku menoleh mendengar suara namja menghampiri meja kami. itu......... luhan..
TO BE CONTINUE...........