“hah ? apa ?
“hantu ?”lucky terlihat kaget dengan ucapan jisoo
“hantu apaan ?
“kau ngelindur melihat hantu ?
“sejak kapan kau melihat hantu ?”tanya lucky
Shannon keluar dari kamarnya “ada apa sih ribut – ribut ?”tanya sienna menghampiri lucky dan jisoo
“ini , si jisoo
“dia bilang dia melihat hantu “jawab lucky
“apaa ? hantu ?
“kau pasti sedang bercanda
“tidak ada hantu “ucap shannon
“aku benar melihat hantu ..”ucap jisoo
“tidak mungkin “ucap shannon
“sudah mungkin kau kecapek’an , jadi berhalusinasi yang tidak – tidak “ujar shannon
Jisoo membuka mulutnya lebar dan membulatkan mata “itu . itu dia hantunya “ucap jisoo menuju ke arah pintu dan benar saja hantu yang dia temui tadi muncul lagi
Shannon dan lucky menengok ke arah yang jennie tunjuk “tidak ada siapa – siapa .. “ucap lucky menengok lagi ke jisoo
“beneran itu dia hantunya ... “ucapnya sambil menunjuk – nunjuk
“pergi kau jangan ganggu kami “ucap jisoo dengan nada bicara yang ketakutan
“aku beneran melihat hantu “ujar jisoo
“jangan mengada – ngada , tidak ada apa – apa disitu “ucap shannon
“mereka tidak bisa melihat aku , percuma kau meyakini mereka kalau kau melihat aku
“hanya kau yang bisa melihat aku “ucap hantu wanita itu itu tersenyum
“jangan tersenyum
“jangan tertawa , kau menyeramkan, sana kau pergi yang jauh
“jangan ganggu aku, kita tidak ada hubungannya “ucap jisoo
“ya sudah aku pergi, aku hanya mau meyakini kau kalau aku adalah hantu “ucap hantu wanita itu kemudian menghilang
Jisoo merasa lega karena hantu wanita itu sudah menghilang “dia sudah hilang “ucap jisoo
“hilang ?
“memang tidak ada apa – apa “ucap shannon
“aku merasa lega sekarang “ucap jisoo
“aku mau ke kamar dulu “ucap jisoo lagi kemudian berjalan pergi menuju kamarnya
“ada apa dengannya ?
“melihat hantu ? ada ada saja dia “ucap shannon
“mungkin dia lagi lelah jadi berhalusinasi “ucap lucky
“sepertinya iya “ucap shannon
[ di dalam kamar jisoo ]
Jisoo melepas tasnya dan menaruhnya dilantai, dia duduk di atas tempat tidurnya.
“hantu...
“kenapa aku bisa melihatnya ..
“apa yang terjadi ..
“apa ini hanya kebetulan semata “ucap jisoo
“ah kurasa aku hanya kebetulan bisa melihatnya
“aku adalah mutant, mana mungkin aku bisa melihat hal mistik seperti itu “ucap jisoo
“pasti karena aku kelelahan belajar jadinya aku melihat hal yang aneh – aneh
“atau mungkin juga aku tadi hanya berhalusinasi saja
“makanya aku melihat hal seperti itu “ucap jisoo
---
[ di kelas ]
Jisoo masuk kedalam kelasnya, dan dia melihat hayi duduk sendirian. Dia menghampiri hayi dan duduk disebelahnya.
Jisoo menengok ke arah hayi dan tersenyum “kenapa ?”tanya hayi dengan ekspresi datar
“kau tidak pergi makan ke kantin ?”tanya jisoo
“maaf aku permisi pergi dulu “jawab hayi kemudian berjalan pergi.
Jisoo memperhatikan punggung hayi, hayi keluar dari kelasnya.
“ada yang aneh dengan anak itu “batin jisoo
“penuh misteri, waktu itu terlihat ketakutan, dan sekarang menjauh dariku “ucap jisoo kemudian mengambil kaca dari tasnya.
“apa ada yang aneh dari wajahku ..”ucap jisoo seraya mengaca
Tiba – tiba datang seorang pria duduk dihadapannya dan membuatnya kaget “huh ?"jisoo terlihat kaget
“ada apa ?
“kau membuatku kaget saja “ujar jisoo
“hayi memang seperti itu, kau tidak usah heran dengan sikapnya “ucap pria itu
“aaaa ...
“memangnya dia anak yang pendiam dikelas ?”tanya jisoo
“iya dia anak yang pendiam dan jarang mengobrol dengan siapa – siapa “jawab anak laki – laki itu
“tapi dia adalah anak yang paling pintar dikelas “ucap pria itu
“oh ya , aku belum tau siapa namamu “ucap jisoo
“namaku jeon wonwoo
“kau bisa memanggilku wonwoo “ujar wonwoo tersenyum seraya berjabat tangan
“ah , namaku kim jisoo, kau panggil saja aku jisoo “ucap jisoo menyambut tangan wonwoo
“ah , aku sudah tau namamu hehe
“tangannmu terasa panas “ucap wonwoo
“apa kau sakit ?”tanya wonwoo
Jisoo menarik tangannya sendiri “ah tidak , aku memang seperti ini
“terkadang panas, terkadang dingin dan terkadang biasa saja “ujar jisoo menjelaskan
“semoga kita bisa menjadi teman yang baik “ujar jisoo tersenyum
“ya semoga saja “ucap wonwoo seraya tersenyum ramah
---
Beberapa hari kemudian.
Jam menunjukkan pukul 4 sore KST, jisoo dan wonwoo sedang berjalan beriringan, jisoo menengok ke kiri dan kanan memperhatikan sekelilingnya. Wonwoo sedang mendengarkan lagu menggunakan headset.
Jisoo melihat orang yang pernah dia tabrak di kantin, jisoo menepuk nepuk pelan lengan wonwoo.
Wonwoo melepas headset dan menengok “ada apa ?”tanya wonwoo menengok ke arah jisoo
“kau kenal dengan yeoja itu “ucap jisoo menengok lagi ke arah yeoja yang dia tabrak
“ah , dia itu jung chaeyeon
“yeoja paling populer disekolah, dia cantik, dia adalah anak dancer gitu
“dan kekasihnya juga tampan “ucap wonwoo
“ah begitu “ucap jisoo
“dan terlebih lagi dia adalah anak pemilik sekolah ini “ucap wonwoo
“hmm begitu ..”ucap jisoo
“pantas saja dia terlihat sombong sekali “ucap jisoo
“tidak heran, dia merasa berkuasa, dan orang tuanya begitu menuruti permintaannya “ucap wonwoo memberi tau
Wonwoo menengok ke arah jisoo “kau jangan cari masalah dengannya ne ?
“dia bisa membuatmu keluar dari sekolah “ucap wonwoo
Jisoo menganggukkan kepalanya “baiklah, aku tidak akan menganggunya dan menjauh sejauh mungkin “ucap jisoo
“padahal waktu itu aku sempat nyolot dengannya
“semoga dia sudah lupa dengan sikapku itu “ucap jisoo
“kau pulang naik apa ?”tanya jisoo
“aku naik bus “jawab wonwoo
“kau tidak membawa motor ?”tanya jisoo
Wonwoo menggelengkan kepalanya
“kenapa ?”tanya jisoo, wonwoo terdiam “tidak apa – apa “jawab wonwoo
“hanya tidak ingin saja “ucap wonwoo
Jisoo mengangguk – nganggukkan kepalanya “ok “jawab jisoo
2 hari kemudian.
Jisoo berada dikelasnya “hari ini aku tidak akan kemana – mana , aku akan tetap dikelas , aku mau melihat apa hayi akan mengobrol denganku atau tidak “ucap jisoo dalam hati
Hayi menengok ke jisoo “jis “ucap hayi pelan
Jisoo langsung menengok ke arah hayi “iya hay ? ada apa ?”tanya jisoo
“ada sesuatu yang ingin aku tanyakan padamu “ujar hayi
“apa ?
“tanyakan saja padaku “ujar jisoo
“sebenernya aku tidak enak menanyakan hal ini denganmu “ucap hayi
“ya sudah katakan saja padaku ...”ucap jisoo
“kau jangan tersinggung ya “ucap hayi
Jisoo menganggukan kepalanya “iya ada apa ?”tanya jisoo
“hmmmm ..
“kenapa kau suka berbicara sendiri ?”tanya hayi
Jisoo hanya melongo kaget dengan pertanyaan hayi
-To Be Continue-