~~~
Mereka pun memasuki pesawat,sera duduk di di samping jackson dan minho duduk di belakang mereka. "Agassi anda harus meminum obat anda terlebih dahulu"minho mengingatkan. "Ah benar,sera cepat minum obat mu sebelum pesawat ini terbang"jackson mengambil obat di dalam tas sera,sera pun meminumnya. "Aku akan memeriksa kondisi mu terlebih dahulu agassi"minho meminta izin. "Apa kau dokter?"tanya jackson. "Aku mempelajarinya"jawab minho. "Baiklah"jackson mengizinkan."Jika kalian perlu sesuatu panggil saja aku,aku berada di belakang kalian"ucap minho setelah yakin kondisi sera dalam keadaan baik. "Ne"jawab jackson. "Neol gwenchana?"jackson sedikit cemas karena masalah jantung yang di derita sera. "Kau tenang saja,aku telah meminum obat.aku akan baik baik saja"sera menenangkan jackson. "Oppa akan menjaga mu,lebih baik kau tidur kita akan menempuh perjalanan yang lama"jackson menyandarkan kepala sera ke bahunya.sera pun menggenggam tangan jackson "gwencaha"jackson berusaha menenangkan sera.
Setelah mereka telah berada di atas,minho kembali mengecek keadaan sera. "bagaimana?" tanya jackson. "Kondisinya baik,doryeonim tak perlu khawatir"jelas minho. "ne,gomawo"jackson sedikit lega mendengarnya. "Ada apa dengannya?"tanya mark. "It's oke"jawab jackson.perjalanan korea-amerika bisa di bilang cukup lama dan membosankan.
2 jam sudah mereka di dalam pesawat.jb,jr,bambam,yongjae,yungyeom,mark dan sera telah tertidur.tidak dengan jackson yang masi terjaga untuk menjaga sera. "Minho-shi"panggil jackson. "Nde doryeonim"jawab jackson.jackson tersenyum "sangat aneh rasanya ada yang memanggil ku seperti itu"ucapnya. "Ne"ujar minho. "Panggil aku jackson saja,aku tidak suka di panggil seperti itu"kata jackson. "Nde do.. Jackson-ssi"minho mengulang percakapannya. "Tolong kau jaga sera dengan baik.walau sifatnya seperti itu,dia adalah orang yang baik.ku mohon kau tidak tersinggung jika dia melakukan sesesuatu hal yang tak membuatmu senang"jelas jackson. "Nde arasimida"ujar jackson. "Jackson-ssi kau tidak tidur?"tanya minho. Jackson menggeleng "aku akan menjaganya,kau beristirahatlah.kau pasti lelah"ucap jackson. "Annimida,kalian harus beristirahat.aku akan menjaga kalian"jawab minho. "Gomawo minho-ssi"jackson tersenyum.Pramugari pun datang membawa makanan untuk mereka. "Sera irona-ya,makan dulu"jackson membangunkan sera. "Hmm"sera mengerang saat tidur,begitupun yang lain.
Setelah selesai makan sera hendak ingin tidur kembali "agassi kau harus meminum obat mu terlebih dahulu"minho mengingatkan kembali. "Shirheo,aku sudah minum obat tadi"sera menolak untuk meminum obat. "Obat ini berbeda dari obat yang tadi agassi,kau harus meminum obat dengan teratur"jelas minho. "Sera-ya minumlah obat mu,jangan keras kepala" jackson membujuk sera. "Shirheo"sera membaringkan tubuhnya kembali dan meutupi tubuhnya dengan selimut. "Jika kau tak mau aku akan memaksa mu sampai kau meminum obat ini"ucap minho. "Silahkan saja jika kau ingin ku pecat"ancam sera. Minho memberi hormat ke jackson lalu menarik paksa sera,Minho memaksa sera untuk membuka mulutnya dengan cara menekan kedua pipi sera dengan tangannya. "Appoo!!"sera bersuara tidak terlalu jelas."What the f! What are you doing? You crazy ?!" Jackson langsung menjauhkan minho. "Jweisonghamnida,sajangnim dan gikwang doryeonim memesan jika agassi tidak mau meminum obatnya maka aku harus memaksanya seperti itu"minho menjelaskan. "Neol baboniya?"sera kesal sambil memegang pipinya yang terasa sakit. "Sera"tegur jackson. "Jweisonghamnida"minho meminta maaf sekali lagi. "Sudahlah apa salahnya jika kau meminum obat mu oh? Cepat minum dan kembali tidur"perintah jackson yang mulai kesal. Sera pun meminum obatnya dengan kesal.minho memberi hormat kepada mereka dan kembali ketempat duduknya.
"Minho-ssi walau appa dan gikwang hyung menyuruh mu melakukan itu kau tak boleh melakukannya,uri eomma pasti tak suka melihat putri kesayangannya di perlakukan kasar seperti itu. apapun yang di perintahkan appa dan hyung tidak semua harus kau lakukan,kau harus berpikir mana yang semestinya di lakukan dan mana yang tidak.ku harap kau paham apa maksudku"ucap jackson lalu membaringkan tubuhnya dan tertidur.
***
Sera terbangun."Agassi saya akan memeriksa kondisi mu"minho meminta izin.sera menganggukan kepala,minho pun mulai mengecek. "Mengapa kau mau menerima pekerjaan ini?" Tanya sera. "Karena ayah mu meminta"jawabnya. "Kau bisa menolaknya"ujar sera. "Sajangnim telah banyak membantu keluarga ku dari dulu.ketika ia meminta ku untuk menjaga mu,kenapa aku harus menolak?"ucap minho. "Aah jadi balas budi"sera menganggukan kepala seraya mengerti. "Bukan,lebih tepatnya rasa terima kasih"jelas minho lalu mengemas peralatannya. "Kondisi mu stabil cuma kau sedikit kelelahan di lihat dari mata mu,apa kau butuh sesuatu?"tanya minho. "Anni gomawo"jawab sera. "Agassi,aku minta maaf atas kejadian tadi"ucap minho. "Hmm"ujar sera yang masi kesal dengan minho."Jika perlu apa apa panggil aku"ucap minho lalu kembali ketempat duduk."Pesawat sebentar lagi memdarat" terdengar pembari tahuan dari pilot,jackson pun terbangun. "Oh kau sudah bangun"jackson meregangkan tubuhnya. "Ehm"jawab sera sambil membaca majalah.
Mereka telah turun di pesawat,sera tampak duduk di depan pintu keluar bersama got7 lain untuk menunggu rombongan mereka.di luar keadaan pun juga ramai karena para fans got7 yang yang menyambut kedatangan mereka "aigoo lihatlah,tak bisakah kalian pergi dengan tenang"ucap sera melihat keadaan di luar sana. "Agassi,jackson-ssi barang kalian sudah di masukkan kedalam mobil"minho menghampiri mereka. "O? Kapan kau mengambilnya?"tanya jr. "Ada seseorang yang telah di tugaskan untuk mengambil barang"jawab minho. "Kajjaa kita keluar"menejer tampak telah mempersiapkan semua.
Bambam pun merangkul sera untuk ikut bersama mereka."Jeosonghabnida agassi,tapi kau harus bersama ku"ucap minho. "Noona"bambam tampak sedih. "kau pergi bersamanya,akan lebih aman jika kau dengan dia dari pada dengan kami"jackson melepas rangkulan bambam dan menyuruh sera mengikuti minho. "Kami akan di belakang kalian"ujar minho. Jackson menganggukan kepala lalu pergi.
"Hyung mengapa kau membiarkan sera noona bersamanya"bambam tak terima. "Sera akan lebih aman jika bersamanya dari pada dengan kita.dia kan pengawal sera,jadi dia lebih cekatan dari ku"jawab jackson santai. Jackson pun melihat minho membukakan pintu belakang untuk sera tapi sera malah membuka pintu depan di sebelah kemudi dan masuk,minho menutup pintunya kembali.ketika hendak membuka pintu stir,ia melihat keberadaan jackson minho pun memberi hormat dan hanya di balas dengan seklias senyum.
"Kita akan tinggal di hotel yang sama dengan mereka?"tanya sera. "Ne,tapi jika agassi merasa tak nyaman kita bisa tinggal di rumah yang telah disiapkan sajangnim untuk agassi dan doryeonim"minho bertanya pada sera. "Anni,aku tak mau jauh dari mereka"jawab sera. "Ne agassi"ucap minho lalu menjalankan mobilnya.
"Di perjalanan mereka pun hanya saling diam tanpa ada yang membuka pembicaraan. "Minho ssi"sera membuka pembicaraan. "Ne?"ucapnya sambil terus fokus pada jalanan. "Bagaimana kau mengenal abeoji ku?"tanya sera yang sebenarnya hanya basa basi tak ingin suasana mobil itu terlalu sunyi. "Uri eomma dan eomma mu adalah teman baik dulu"jawab minho seadanya. "Jinja?"sera tampak tertarik. "Aku sering bertemu dengan gikwang waktu dulu"ujarnya. "Oo jadi kau mengenal gikwang oppa"ucap sera dan hanya di balas anggukan dengan minho.
"Lalu dimana bumonim mu sekarang?"tanya sera. "Mereka sudah tidak ada,uri eomma meninggal saat umurku 12 tahun karena penyakitnya,dan uri appa meninggal mungkin karena tuhan sudah memanggilnya"jelas minho santai. "Mian"sera merasa tak enak mengungkit masalah keluarga. "It's okee,aku sudah terbiasa"jawab minho kemudian hening seketika.
"Sepertinya kau mengenal jalan ini dengan baik"sera berusaha mengahlikan topik pembicaraan. "Aku pernah tinggal di sini"jawab minho. "Benarkah? Berapa lama?"sera tampak meragukan minho. "Ehm sekitar 4 atau 5 tahun"minho mengingat ingat kembali. "Kalau begitu kau bisa membawa ku berkeliling ke tempat yang indah bukan"sera menjadi semangat. "Tentu,asal kau mau menuruti ku"ujar minho. "Ey"sera memicingkan matanya tak senang,minho hanya mengangkat kedua bahunya santai.
"Minho-ssi boleh aku meminjam ponsel mu?"tanya sera. "Aku ingin mengabari mereka bahwa aku sudah sampai"sambungnya sebelum minho membuka mulutnya untuk bicara. "Aku sudah mengabari mereka"ucap minho sembari memberi ponselnya pada sera. "Wah minho-ssi,kau sangat cepat.bahkan lebih cepat dari yang ku pikirkan ckckckck"sindir sera lalu menekan nomor gikwang.
"Oppa!"ucap sera saat telfon telah tersambung. "Sera-ya"terdengar suara gikwang di balik sana. "Aku sudah sampai dengan selamat oppa"sera memberi tahu. "Arra,minho dan jackson telah memberi tau ku lebih dulu"ujar gikwang."hey jinja,oh apa chanyeol oppa bersama mu?"tanya sera. "Ani,aku berada di cube sekarang,chanyeol sedang berada di dorm"jawab gikwang."hyung"terdengar suara tak asing bagi sera. "Apa itu sungjae?"tanyanya. "Nde,apa kau ingin bicara padanya?"tawar gikwang. "Ani,aku tutup dulu telfonnya.aku ingin menghubungi chanyeol oppa dan yun hyeong"ucap sera. "Nee,jaga dirimu baik baik di sana oke"gikwang menghawatirkan dongsaengnya itu.
Sera pun kembali menelfon chanyeol tapi tak di angkat olehnya,ia pun mencoba tapi hasilnya tetap sama "apa dia sedang berlatih?"pikir sera lalu menekan nomor yun hyeong. "Yeoboseo"ucap yun hyeong."hyeong-ie"sapa sera. "Sera-ya apa itu kau?"tanya yun hyeong. "Nde ini aku"jawab sera. "Mengapa kau menelfon menggunakan nomor lain? Aku hampir berpikir tidak ingin mengangkatnya"kata yun hyeong. "Ponsel ku di ambil oleh chanyeol oppa,aku menggunakan nomor teman ku"jelas sera. "Ooo,apa kau telah sampai?"tanya yun hyeong. "Ye,sekarang aku menuju hotel.bagaimana tangan mu?"tanya sera. "Masi seperti kemaren,kau tenang saja"ujar yun hyeong santai. "Jangan terlalu banyak memaksakan diri mu oh! Jika tejadi lagi,aku tidak akan membiarkan mu menjadi idol arraseo!" Ancam sera yang sebenarnya maksud ia bicara seperti itu hanya untuk memberi tau bahwa ia tak ingin yun hyeong terluka. "Nee uri princess"jawab yun hyeong. "Kalau begitu aku tutup telfonnya,kau hati hati oke"pamit sera. "Kau juga jaga dirimu baik baik,jangan membuat jackson hyung kerepotan mengurus mu"ledek yun hyeong. "Aish jinja!"gerutu sera. "Hahaha,anyeong!"yun hyeong mematikan telfon.
