home_icon
SIGN IN
SIGN UP
Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda
Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda
LOUNGE
HOW IT WORKS
HOW TO BE DFF OF THE WEEK
TERMS OF USE
CONTACT US
  • Latest
  • Most Viewed
  • Most Loved
  • A-Z
  • My Fanfiction
  • My Subscriptions
  • My Subscribers
  • Create New Fanfiction

Sun

Share:
Author : Yeye_shin
Published : 12 May 2015, Updated : 19 May 2015
Cast : Jung Eun Kyo & L Infinite
Tags :
Status : Complete
1 Subscribes |2214 Views |1 Loves
Sun
CHAPTER 7 : Sun End

“Apa aku sudah mati?”

“Eun Kyo­-ah

Aku mengenal suara itu, itu suara eommaku.

Eomma?”

Sosok itu benar – benar eomma. Ada 2 sosok lagi di belakangnya.

Appa? Eonni?”

Ne, ini kami. Tapi kenapa kau bisa ada di sini Eun Kyo-ah?”

“Kalian tidak bisa meninggalkanku seperti ini, aku ingin ikut kalian”

Andwe! Kau harus pulang”

Mwo? Eonni melarangku.

Shireo! Aku harus ikut kalian”

“Eun Kyo-ah, aku tau kau melakukan ini karna kau merasa ini semua salahmu. Dengarkan, eonni Eun Kyo-ah, ini bukan salahmu. Ini memang sudah takdir kami. Jangan salahkan dirimu kembalilah, jebal..

Aku menggelengkan kepala, aku tidak mau melakukan itu.

“Eun Kyo-ah, dengarkan eomma dan eonnimu. Di sana ada Myungsoo yang mencintaimu, kembalilah. Jangan pedulikan kami, ini bukan salahmu”

Mwo? Appa bilang kalau Myungsoo oppa mencintaiku?

“Eun Kyo-ah, bangunlah. Jangan tinggalkan aku. Saranghae Eun Kyo-ah. Saranghae..jebal, bangunlah. ARGHHH!!!!”

Itu suara Myungsoo oppa. Tapi dimana eomma, appa, eonni? Mereka pergi kemana?

Eomma? Appa? Eonni? Dimana kalian?”

Tiba – tiba tubuhku terasa di tarik mundur seketika. Aku mencoba melawan kekuatan ini, tapi aku tidak bisa. Hingga aku merasakan tangan hangat menyentuh tanganku, dan setetes air yang jatuh di pipiku. Apakah ini air mata? Tapi air mata siapa?

“Eun Kyo-ah, kau sudah sadar?”

Bola mata ku menangkap wajah Myunsoo oppa. Mwo? Apa aku kembali hidup?

“Myung..Myungsoo oppa, apa kau juga mati?”

Ani..aku dan kau masih hidup. Kenapa kau lakukan Eun Kyo-ah?”

“Jadi aku masih hidup?”

Myungsoo oppa langsung memeluk tubuhku sangat erat, tidak seperti biasanya.

Ne,kau masih hidup. Sekarang kau ada di Rumah Sakit. Jangan lakukan hal itu lagi, jebal. Saranghae Eun Kyo-ah

Pipi dan baju bagian bahuku terasa basah. Aku dan dia menangis bersama saat ini.

Mian, oppa. Nado..nado saranghae”

Aku tersenyum dalam pelukan hangat itu.

“Eun Kyo-ah, kau sudah sadar?”

Oh, appa dan eomma Myungsoo oppa sudah datang.

“Kenapa kau melakukan itu? Kau tidak boleh melakukan itu lagi, kau tidak perlu takut, ada kami di sampingmu, kau harus berjanji tidak melakukan hal itu lagi, ne?

Ne, ahjumma. Gamsahamnida

“Kau boleh memanggilku eomma, kalau kau ingin menganggapku sebagai eommamu”

Andwe, Eun Kyo tidak boleh memanggilmu eomma, dan eomma appa tidak boleh mengangkat Eun Kyo sebagai anak. Mulai hari ini, Eun Kyo resmi menjadi yeojachinguku”

Mwo? Dia lucu sekali. Aigoo..

“Memangnya kau pernah menembakku?”

“Tadi itu.. aku sudah bilang saranghae padamu, dan kau juga membalasnya nado saranghae. Sudah terbukti, jadi kau tidak boleh jatuh cinta dengan pria lain mulai hari ini,arra?”

“Hahaha, ne”

“Hahaha, kalian berdua sepertinya memang sudah di jodohkan sejak kecil”

“Hehehe”

^_^

“WELCOME My Dear!!”

Ucapan “Selamat Datang” dari namchinku ketika aku memasuki salah satu kamar di rumahnya yang sekarang menjadi kamarku. Yap, ini hari pertamaku, setelah keluar dari RS.

“Woah” ucapku takjub

Sebenarnya ini kamar yang sama dengan kamar saat aku pertama kali datang, tapi sepertinya dia merenovasinya. Dulu warna dindingnya coklat, sekarang dindingnya berhias wallpaper dengan motif sepasang burung merpati. Burung Merpati?

“Apa kau suka? Aku sudah merenovasinya”

Nuchuhada(Jelek)” Aku berbohong hehe..

Jeongmal? Yah, aku kira kau suka. Mian, kalau kau tidur di kamar untuk tamu saja”

“Bwahahaha”

“Haha”

Mwo? Dia ikut tertawa?

“Hahaha..ha..ha apa ada yang lucu?”

“Hfft, aigoo kalau kau tidak tau apa ada yang lucu, kenapa kau ikut tertawa oppa? Haish”

“He, entah. Hem, kajja kita ke kamarku”

Oppa..

Ne

“Aku tadi berbohong”

Mwo?Jeongmal?”

Ne, kau itu hanya sok polos atau terlalu polos sih?”

“Hehehe, yang kedua”

“Terlalu polos?”

Heh.. kenapa aku bisa jatuh cinta dengan orang seperti ini? Aigoo..

“Jadi kau menyukainya?”

Ne, gomawo sarang

Cheonma, oh ya, bagaimana dengan rumahmu? Apa yang akan kau lakukan dengan rumah itu? Apa kau akan menjualnya?”

“Menjualnya? Kurasa tidak, aku ingin mengontrakkannya saja”

“Oh, ok. Kalau begitu nanti akan aku bantu untuk mengiklankannya”

“Hem, oppa apa aku boleh tanya satu hal padamu?”

“Boleh, apa?”

“Kenapa kau memilih motif burung merpati untuk kamar ini?”

“Hem..boleh aku bercerita?”

Ne

“Sejak aku mengenal cinta aku mulai menyukai burung merpati, karna mereka dikenal sebagai burung yang setia terhadap pasangannya. Dan karna itu, aku memberi motif burung merpati untuk kamarmu, aku ingin kau selalu setia denganku selamanya, dan aku akan selalu setia padamu selamanya. Setiap aku menempel wallpaper ini, aku selalu berdoa, semoga kita bisa bahagia bersama dan selalu bersama”

Hatiku tersentuh..aku merasakan cinta yang sangat mendalam dari dirinya.

Ku peluk tubuhnya, dia sedikit terkejut. Mungkin, karna ini pertama kali aku memeluk tubuhnya terlebih dahulu.

Oppa, tetaplah di sisiku dan di hatiku. Dan bantu aku untuk hidup kembali. Berjanjilah oppa..”

Ne, aku berjanji”

Saat ini, aku merasa hidupku benar – benar sempurna. Aku sempat merasakan hidupku yang bagaikan Sun Set. Dan selama bertahun – tahun, aku mencari jalan untuk menemukan Sun Rise. Dan sekarang aku menemukannya, kehidupan Sun Riseku sudah di mulai kembali.. Terima kasih Tuhan. Terima kasih eomma, appa, eonni. Mianhe, aku selalu merepotkan kalian selama kalian masih hidup. Saranghae..

END ^_^

POPULAR FANFICTION

BERITA PILIHAN

COPYRIGHT 2024 DREAMERS.ID PUBLISHED BY DREAMERS NETWORK