7 TAHUN YANG LALU...
“Aku telah menyukaimu, Kang Minhyuk!” Kata Krystal cepat memotong pembicaraan Jonghyun.
Sampai-sampai membuat Yonghwa yang sedang meneguk minuman digelasnya langsung keselak. Sedangkan Jung Shin langsung memeluk pohon natal disampingnya karena kaget dengan pernyataan langsung Krystal. Hanya Jonghyun yang bersikap biasa saja, mungkin karena ia mengetahui lebih dulu tentang hal ini.
“MWOO!!! A-AKUU???” Teriakku kearah Krystal sambil menunjuk diriku sendiri.
Yonghwa dan Jungshin secara bersamaan melemparkan tatapannya kearahku. Mereka memincingkan matanya kearahku. Mata mereka seakan-akan seperti sedang berbicara seperti ini; hey-pelet-atau-ramuan-apa-yang-dia-berikan-ke-Krystal-hingga-yeoja-itu-bisa-tergila-gila-menyukai-namja-seperti-dia-ck!??
Kenapa aku??? Pikirku dalam hati. Menghiraukan tatapan mencurigakan dari Yonghwa dan Jungshin.
“Eung! Aku menyukaimu! Sudah lama aku menyukaimu. Aku menolak Jonghyun hanya karena aku tidak berhenti memikirkanmu saat berkencan, Minhyuk. Maafkan aku....” Kata Krystal terus terang. Kulihat wajahnya sudah merah merona karena mengucapkan ini.
Yeoja itu begitu hebat. Aku tahu Krystal begitu pemalu tapi ia begitu berani mengatakannya dengan terus terang di depanku. Baru kali ini ada seorang yeoja yang berani menembakku secara langsung. Dan di depan teman-teman satu bandku, CNBLUE.
Yonghwa dan Jungshin kini gantian menatapku untuk menunggu jawabanku. Sedangkan Jonghyun langsung terduduk lemas di sofa mendengar semua pengakuan terus terang Krystal di depanku. Hatinya mungkin sudah luluh lantak, hancur bagaikan serpihan salju di malam natal di luar sana.
“Err a-aaku...” Kataku terbata-bata.
“Jawablah! Kau harus jawab!” Jung Shin mendekatkan garpu yang digunakan untuk makan puding tadi, kearah leherku. Seakan-akan aku sedang diancamnya.
“Hem, kau harus menjawabnya ya Minhyuk ssi...” Hyung Yonghwa terus-terusan menatapku angker. Seperti preman yang sedang meminta tagihan dipasar.
Krystal sejak tadi hanya menundukan kepalanya saja.
Aku hanya terdiam dan sama-sama menundukan kepalaku.
Yonghwa dan Jungshin berdiri diantara aku dan Krystal. Meraka sepertinya bagaikan sedang menyaksikan film romantis secara live. Di sofa, Jonghyun juga ikut-ikutan menunggu aku memberikan jawaban, walaupun sebenarnya kedua matanya sudah merah menahan tangisan. Aku yakin namja itu juga akan melemparkan gelas ditangannya kearahku, kalau aku memberikan jawaban yang salah kepada Krystal.
Tapi Aku bingung harus menjawab apa?
Sedangkan sudah lama kami berdua tetap berdiri diam.
Lima menit berlalu...
Sepuluh menit berlalu...
Lima belas menit berlalu...
Jung Shin sampai menguap menunggu kami berbicara. "Hoooaam... Minhyuk cepatlah sedikit..."
Hening.....
“Hem, sepertinya kau ti-tidak---“ Krystal memecah keheningan
“Krystal a-aaku...” Ujarku pelan.
“Tak apa. Kau kan tidak mungkin menyukaiku kan!” Kata Yeoja itu putus asa kearahku. Mencoba untuk tersenyum. Tapi air matanya sudah menetes dari tadi.
Aku jadi tidak tega...
“Ne! Ku terima! Aku menyukaimu!” Jawabku spontan kearahnya.
Krystal lalu menutup mulutnya yang terbuka dengan tangannya. Melebarkan kedua matanya melihat kearahku tidak percaya.
Sebenarnya aku berharap Yeoja itu segera memelukku seperti yang dilakukan diberbagai serial drama TV.
Tapi,
“Aaah...Minhyuk-ah~.” Kata Yonghwa dan Jungsin bersamaan sambil berlari lebay, memelukku dengan erat. Mereka bahkan memberiku selamat yang tidak ada putus-putusnya. Imajinasiku tentang adegan drama korea yang romantis, pupus sudah! Akibat ulah mereka berdua!
Bagaimana dengan Jonghyun?
Namja itu walaupun begitu rapuh karena cintanya bertolak belakang. Dengan kekuatan hati yang masih ada, dari mulutnya ia berkata,
“Gwenchana... Aku tidak apa-apa.” Ujarnya sambil mengancungkan jempolnya kearahku.
[MINHYUK POV-END]
TO BE CONTINUED