“iya, kau pasti tak bisa melakukan apa-apa. Tidak bisa membereskan rumah apalagi mengurus anak”
“hey siapa juga yang mau punya anak darimu?”bentak ha young sambil mendorong min ho, min ho langsung memegang tangan ha young untuk mendapat pertolongan. Namun karena ha young tak sanggup menahan min ho mereka masuk ke kolam bersama.
“kenapa kau menarik ku?”bentak ha young kesal sambil melempar air.
“kenapa kau mendorongku? Dan harusnya kau tahan aku agar kita tidak jatuh”min ho membalas lemparan air.
“kau itu besar, mana mungkin aku sanggup”
Appa & umma mereka mendengar suara riakan air itu dan langsung ke halaman belakang. Mereka melihat min ho & ha young yang sedang bermain air di kolam.
“sepertinya mereka memang cocok, baru saja kenal tapi sudah akrab seperti itu.”
Min ho disuruh ganti baju dikamar mandi kamar ha young. Dengan rambut yang masih basah hayoung menyuruh min ho untuk membatalkan pertunangan yang akan diadakan besok. Min ho menyetujui dan berjanji pada ha young untuk membujuk appanya.
Malam harinya ha young menelfon jiyoung untuk meminta jalan keluar dalam perjodohan ini. Jiyoung tak bisa bantu apa-apa karena ia mengetahui bahwa appa ha young sangat kejam & tegas. Ha young pun hanya berharap agar min ho berhasil membujuk appanya.