Setelah selesai membeli hadiah untuk nanda,kami pun langsung menuju apartement nanda.saat kami sampai sana yang membukaan pintu adalah seorang anak kecil."cari siapa?"tanya anak kecil tersebut."ini pasti adeknya nanda yang kecil ya"tanya kevin."iya kak" jawab anak kecil itu.kenpa kevin bisa tau?sedekat apa sebenarnya hubungan mereka?."masuk aja woii"teriak nanda dari dalam.kami pun masuk dan berkenalan dengan keluarganya."nan,gue perlu ngomong sama lo"ucap gue sambil narik tangan nanda.kami pun ke kolam renang."kenapa?tanya gue."kenapa apanya do?"tanyanya balik."kamu nyembunyiin ini semua dari aku?kamu tau kalo misalnya kecin ga nelfon aku tadi,aku ga bakal tau kalo kamu bakal pergi"ucap ku sambil sedikit berteriak.ku lihat wajahnya yang ketakutan."aku sudah coba memberi tau mu,tapi kau seperti mengelak"ucapnya sambil ketakutan.gue manariknya dan memeluknya erat."pliss nan,jangan pergi!gue ga mau lo pergi,gue bakal buktiin kalo gue beneran tulus sama lo"ucap gue tanpa terasa air mata gue turun.gue ga mau dia pergi."thanks lo udahdateng ke sini buat gue.thanks juga kalo lo sayang sama gue.tapi gue harus pergi do,ini kesempatan bagus buat gue"ucapnya sambil mengelus punggung gue dengan halus.gue pun bersujut kepadanya"gue bakal nunggu lo nan,gue ga bakal bikin lo kecewa"ucap gue yakin."kalo kita jodoh tuhan pasti bantu kita do"kata gadis yang sangat ku cintai ini.gue mengeluarkan cincin yang gue beli tadi"ini cincin bukan tanda gue mengikat lo atau apalah,anggap ini cincin adalah gue yang selalu ada buat lo.dan gue juga pake cincin ini"ucap gue sambil memperlihatkan cincin itu di jari gue."gue ga maksa lo buat make cincin ini kok"ucap gue."gue mau kok"jawabnya sambil tersenyum.gue pun memasangkan cincin itu."loh kok?"tanyanya heran.kenapa tiba tiba cincin itu malah tergantung manis di lehernya."aku kan bilang ke kamu kalau cincin itu bukan mengikat mu,aku menjadikan cincin itu kalung yang berarti saat kau melihat cincin itu kau selalu ingat pada ku.kalo bisa memakai cincin itu di jari mu jika kau sudah yakin dengan ku"ucap ku sambil tersenyum."thanks do"jawabnya.
kami pun kembali ke atas.terlihat simon pun datang untuk mengantar wanita cantik ini kebandara."jam berapa nan lo berangkat?tanyanya ke gadis ini."jam 7 gue terbang mon"jawab nanda.kami pun berkumpul dan bercerta.
nanda pov
detik detik keberangkatan ku semakin dekat.harus kah aku pergi?harus kah aku tetap di sini? Melihat senyum mereka saakan membuat ku ingin untuk tetap bersama mereka.bagamana mereka tanpa kehadiran ku? Dan edo,apakah dia serius dengan ucapannya? "Kita makan dulu yuk semua"ucap bunda yang menyadarkan ku.kami pun makan bersama.suasana terasa hangat,aku jarang sekali merasakan seperti ini,biasanya aku selalu merasa kosong.hal ini semakin berat.waktu sudah menunjukan jam 4 dan waktunya kami ke bandara.ya memang terlalu cepat,tapi lebih baik kecepetan kan dari pada di tinggal.aku dan sarah eonni janjian untuk bertemu di bandara saja biar tidak susah.
"nan,kamu di mobil ku aja ya"ucap nanda menghalangi ku saat aku memasuki mobil ayah."oh ya udah"jawab ku turun dari mobil dan menuju mobilnya.suasana di dalam mobil edo sangat canggung.pads akhirnya tangan edo meraih tangan gue dengan erat,sepanjang perjalanan kami ke bandara tangannya tidak terlepas.
----------------
author pov
mereka pun telah sampai di bandara,terlihat sosok wanita mengenakan kemeja longgar,celana jeans robek robek,dan memakai boots sedang menunggu seseorang bersama seseorang pria."ah itu dia"ucap wanita itu."sarah eonni"teriak seorang gadis."ya nanda kemari"ucap wanita yang di panggil sarah itu."kau sudah lama eonni?"tanya nanda."tidak baru sebentar"jawabnya."okee apakah kamu sudah siap?"tanya sarah.nanda hanya menganggukan kepala."mana barang mu"tanya sarah lagi."oh,ini eonni"sambil menunjukan barang bawaannya."bawa barang"perintah sarah ke seorag pria dengan menggunakan bhs korea."nde"jawab pria itu."eonni itu siapa?"tanya nanda heran."oh itu adalah pengawal yang di kirimkan presdir lee untuk membantu kita"ucap sarah.nanda pun hanya menganggukna. Kepala
yuk masuk yuk,kita perlu check-in"ucap sarah."sebentar eonni aku ingin berpamitan"ucap nanda.nanda dan sarah pun berpamitan kepada mereka."nan kita ada sesuatu buat lo"ucap kevin."itu semua udah kita jadiin satu jadi lo ga ribet bawanya"sambung rado.nanda pun menangis karena terharu.akhirnya nanda dan sarah masuk."kalo kamu sedih ninggalin mereka kamu bisa batalin kontraknya"ucap sarah yang berusaha menenangkan nanda."engga eonni aku harus pergi,aku ga papa kok"jawab nanda tegar."ya udah kalo gitu berhenti dong nagisnya"ucap sarah yang menghapus air mata nanda."korea i'm comming!"ucap nanda bersemangat.
@diluar bandara
"kita kumpul di rumah dulu yu,ada sesuatu dari nanda yang di berikan untuk kalian" ucap ayah yang mengajak mereka semua pulang.sampai di rumah ayah mengeluarkan banyak kado yang telah di siap kan untuk mereka semua,akhirnya ayah pun membagikannya satu persatu sesuai nama yang tertulis di atasnya.saat pembagian kado selesai "yah simon kayanya punya kamu ga ada"kata ayah sambil mencari cari."punya saya udah di kasi duluan kok om sama nanda"ucapnya."oo syukurlah"ucap ayah.abis itu mereka pun berpamitan pulang.
"kita mau kemana ni?"ucap rado."iya,kita buka kadonya bareng bareng aja yu"ucap dika."ke rumah gue aja gimana?sambung ica."boleh tu,ya udah yuk"ajak kevin."lo ikut kita aja mon,lo ga ada kerjaan kan?ajak edo."ah gue balik aja deh,gue ga enak"kata simon."udeh ikut,temen nanda temen kita juga"bales kevin.akhirnya mereka pun menuju rumah ica