* Hari keberangkatanku *
Kuambil koper pink ku dan segera menuju ke bawah. Tak lupa aku mengambil jaketku yang digantung. Kulihat dibawah, bibi dan pamanku telah menungguku dan berencana untuk mengantarku ke airport. Marcella yang telah menungguku pun menghampiriku.
" Kau hanya membawa ini eun? " Tanya Marcella
" Iyap.. "
" Apakah cukup untukmu untuk tinggal disana. Oh iya, ayahmu pemilik hotel, jadi kau pasti dibelikan baju baru yang lebih keren dari bajumu sekarang hahaha"
Melayanglah jitakan kecilku ke jidat Marcella.
"Auhh.. Sakit tauuu!!!" Ucapnya
Tanpa memperdulikan dia, aku mengambil roti tawar dan mengoleskan selai coklat diatasnya. Setelah itu aku beranjak naik ke mobil dan diekori oleh Marcella. Pak. Tarno pun menaikan koperku ke bagasi mobil. Sesudah itu kami langsung menuju bandara.
* Bandara Soekarno - Hatta *
Kugenggam pasport dan tiketku. Kulihat bibiku menangis sedih.
" Jangan menangis mami, nanti makeupnya luntur loh.. Aku akan sering menghubungimu nanti." Ucapku menenangkan Mami. Kupanggil bibiku mami karena ia yang telah merawatku setahun ini dan sudah kuanggap sebagai mamiku sendiri.
Terdengarlah suara bahwa Pesawat menuju ke Korea akan segera berangkat. Aku bergegas dan berpamitan kepada mami papiku. Tak lupa Marcella.
" Titip salamku kepada Lee Joon Oppa yaaaa" seru Marcella
" Kau pikir aku berangkat ke Korea untuk menjadi artis?"
" Kalau ketemu saja... Jangan lupa menghubungiku"
Mereka semua melambaikan tangannnya kepadaku dan aku membalas lambaian tangan itu. Segera ku naiki pesawat menuju ke Korea.
------------
Don't be a silent readers. Bakal diterima kok saran sama kritikannya. I'm waiting for your comment and love :)
