Yoon So terlihat mondar-mandir di ruang tunggu rumah sakit. Dia merasa sangat bosan, wajar saja .. Biasanya dia tidak pernah hanya duduk diam dan menunggu tanpa melakukan apapun. Karena kali ini dia harus menjaga Shena yang masih di rawat mau tidak mau dia harus terus berada di rumah sakit.
Hyaa .. mengapa membosankan sekali ? keluhnya kesal
So Kyun Oppa sedang apa ya ? Yoon So melihat handphonennya dan berniat menelfon kakaknya
Ahh .. Jangan-jangan, Oppa pasti masih marah. Huffhhh ..
Oh, Siwon Oppa !! Yoon So langsung menelfon Siwon untuk datang dan menemaninya di rumah sakit
Tak berapa lama Siwon datang ..
Oppa !! panggil Yoon So ke Siwon yang langsung menghampirinya
Kenapa di rumah sakit ? Siapa yang sakit ? Kau sakit ? tanya Siwon bingung karena Yoon So mengajaknya bertemu di rumah sakit
Anii .. kan sudah ku jelaskan di telfon bukan aku yang sakit.
Jadi ?
Oh, Shena Onnie, sekertaris Appa.
Lalu kenapa kau yang menjaganya ?
Dia masuk rumah sakit karena kemarin menemaniku jalan-jalan di taman ..
Menemanimu ? Apa yang terjadi ? Lalu kau baik-baik saja ? tanya Siwon panik
Oppa, akan ku jelaskan nanti. Ayo lakukan sesuatuu, benar-benar bosan menunggu di sini.
Sesuatu ?
Iya, sesuatu yang bisa kita lakukan di sini. Aku tak bisa meninggalkan Onnie sendirian, menurutmu apa yang menyenangkan di sini ?
Ohh, Yoon So-aa .. Sebenarnyaaa ..
Oppa .. Yoon So menunjuk seorang ibu-ibu tua yang bekerja sebagai pengantar makanan untuk pasien di rumah sakit tsb
Wae ? tanya Siwon tak mengerti
Ayo kita gantikan tugasnya .. tanpa menunggu persetujuan Siwon, Yoon So langsung menarik tangan Siwon.
Mereka berada seharian di rumah sakit. Mulai dari mengantar makan siang untuk seluruh pasien rumah sakit, lalu mengambil piring kotornya, membantu melayani pasien yang meminta dibawakan sesuatu sampai membantu cleaning service di rumah sakit menyapu dan membersihkan beberapa sudut rumah sakit. Yoon So merasa sangat senang bisa membantu dan memanfaatkan waktunya untuk hal yang berguna, namun lain hal yang Siwon rasakan ..
Oppa .. melelahkan sekalii .. ucap Yoon So dengan nafas lelah
Kau haus ? Aku belikan minum, tunggu di sini .. ucap Siwon yang pergi membelikan minuman untuk Yoon So
*bunyi handphone*
Ohh, dia lupa membawa handphonennya ? gumam Yoon So yang mendengar bunyi handphone dari jaket Siwon yang diletakkannya di kursi
Leeteuk Oppa ? Yoon So melihat handphone Siwon dan ternyata Leeteuk yang menelfon
#SMEnt Building
Kenapa dia bisa-bisanya menghilang di saat acara penting seperti ini ? bentak Manager Super Junior
Apa dia sudah benar-benar gila ? Sering absen latihan, muncul dan menghilang sesukanya. Apa yang akan muncul di media beso, apa yang akan mereka katakan tentang ini ? Benar-benar !! terlihat sang Manager sangat marah
Hyong .. Kemana lagi dia ? tanya Kyuhyun kesal
Apa dia menemui Yoon So lagi ? tanya Sungmin
Choi Siwon, apa dia sudah gila ? Ini awal dari tour dunia kita, apa yang dipikirkannya ? marah Leeteuk
Hyaa .. Apa cinta akan seperti ini ? Siapa peduli soal jatuh cintanya itu. ucap Heechul kesal
Coba hubungi dia lagi, mungkin akan dijawab kali ini. saran Kyuhyun
Leeteuk mengeluarkan handphone dan menelfon Siwon ntah untuk yang keberapa puluh kalinya
Hya Choi Siwon !! bentak Leeteuk ketika Siwon mengangkat telfonnya
Kau gila ? Kau kabur di saat yang tidak tepat !! marah Leeteuk kepada Siwon yang belum mengucapkan satu kata pun
Kau pergi bersama Yoon So lagi ? Iya ? Tentu saja !! Kau begini karena wanita ?
Aku benar-benar tidak peduli dan tidak mau peduli tentang perasaan cintamu itu, yang aku pedulikan adalah KITA !! SUPER JUNIOR !! Leeteuk yang sangat marah tidak lagi dapat menahan emosinya
Kau pikir yang kau lakukan itu lucu ? Kau mau mengancam karir kami ? Kau mau menghancurkan semuanya hanya karena wanita ? IYA ? Apa yang kau pikirkan hanya perasaanmu ? Apa kau sama sekali tidak memikirkan kami ?
Apa kami kurang mengerti perasaan cintamu itu ? Tidak terlalu jadi masalah jika kau tak ikut latihan, tapi acara malam ini !! Kau mau menghancurkan tour kita ? KENAPA BERULAH GILA ?
Jika kau tidak mau melakukan ini dan tidak bisa kembali profesional dengan pekerjaanmu, keluarlah !!
Sebaiknya kau ke sini sekarang sebelum semuanya benar-benar menendangmu !!
Leeteuk yang benar-benar marah dan tak bisa lagi mentoleransi kelakuan Siwon terus berkata kasar tanpa memberi Siwon kesempatan berbicara. Sikap Siwon yang sangat tidak profesional ini jelas-jelas akan merusak nama Super Junior, apa yang akan dikatakan media ketika sebuah Grup besar akan melakukan Tour Dunia namun satu orang membernya tidak hadir.
Oppa .. jawab Yoon So setengah menangis
Ini ada apa ? tanya Yoon So yang tidak tahu apa-apa mengenai acara Siwon hari itu
Yoon So .. jawab Leeteuk kaget
Kau disitu daritadi ? tanya Leeteuk merasa bersalah
Oppa, jelaskan !! Ada apa ? tanya Yoon So sambil menangis
Leeteuk yang sudah terlanjur memarahi Siwon habis-habisan akhirnya menjelaskan tentang acara mereka hari itu dan saat sedang persiapan Siwon tiba-tiba menghilang dan tidak bisa dihubungi sama sekali.
Yoon So yang mendengar hal tersebut sontak kaget dan sangat merasa bersalah. Hal bodoh apalagi yang ia lakukan hari ini. Dia menelfon Siwon ketika mereka punya acara penting dan memaksa Siwon menemaninya sementara ada hal penting yang harus Siwon lakukan. Bahkan ia langsung menarik Siwon dan tak meminta persetujuannya ..
Hyaa Yoon So !! Kebodohan apa lagi ini ? dia memarahi dirinya sendiri
Ini .. Siwon datang dan menyodorkan sebotol minuman
Yoon So, kenapa ? Siwon kaget ketika melihat Yoon So menangis
Oppa, pergilah .. Yoon So memberikan handphone Siwon
Yoon So-aa .. ucap Siwon yang sepertinya mengerti
Oppa, kenapa kau begitu bodoh ? Kenapa tak katakan apapun ? ucap Yoon So sambil menahan tangisnya
Jangan dengarkan mereka, aku ke sini karena aku mau. Siwon mencoba menenangkan Yoon So
Apa aku terlihat sebodoh itu di matamu ? Bagaimana bisa kau biarkan aku jadi alasannya ? Kau mau membunuhku ? Aku akan benar-benar mati jika semua fansmu tahu. Pergilah ..
Bagaimana aku .. belum selesai Siwon berbicara
Ara, aku yang akan pergi. Jangan pernah kejar aku, dan setelah ini jangan pernah ikuti apapun permintaanku. Apapun !! Arraci ? Dan .. Mari jangan bertemu lagi ..
Yoon So bangkit dari kursinya dan pergi meninggalkan Siwon.
Aku melakukannya karena aku mau, bukan karena kau. Yoon So .. Yoon So-aa .. Siwon terus memanggil Yoon So namun sama sekali tidak merubahnya sikapya. Siwon yang tak punya pilihan lain dan tak bisa melakukan apapun lagi, membiarkan Yoon So pergi ..
Yoon So sangat merasa bersalah benar-benar tidak tahu harus berbuat apa. Apapun yang dia lakukan tidak akan membawanya kembali dan tidak melakukan kebodohannya itu. Yoon So masuk ke kamar Shena dan menangis ..
Yoon So .. panggil Shena yang terbangun karena mendengar tangisan Yoon So
Oh, Onnie .. Kau bangun ?Apa aku mengganggumu ? ucap Yoon So sambil mengusap air matanya
Kau kenapa ? tanya Shena yang melihat Yoon So menangis
Aneo ..
Bagaimana tidak terjadi apa-apa, kau menangis sekuat itu lihat lantainya sampai basah.
Onnie, bagaimana bisa aku terus melakukan hal bodoh ydan mengacaukan hidup orang yang aku sayang ? ucap Yoon So terisak
Tenanglah .. Shena memeluk Yoon So
Apa aku terlalu naif sehingga tidak pernah menyadarinya ? tangis Yoon So semakin menjadi di pelukan Shena
Terkadang .. Kita hanya berpikir semua yang kita lakukan hanya berdasarkan apakah kita nyaman atau tidak dan sering kali lupa apakah orang lain nyaman atau tidak dengan itu. Belajarlah melihat dari sudut pandang orang lain, dan tak akan terjadi hal seperti itu lagi.
Onnie .. Ottokee ?? Aku harus melakukan apa untuk menebus ini ?
Mungkin harus mulai berpikir untuk tidak terus bermain-main .. jawab Shena yang membuat Yoon So bingung
Bemain-main ? Apakah aku selama ini selalu bermain-main ? tanya Yoon So yang tidak pernah sadar dengan sikapnya selama ini
Yoon So-aa .. memang menyenangkan ketika kita sudah memiliki semuanya dan tak perlu melakukan apapun. Kau terlahir dari keluarga terpandang dan kaya, tanpa bekerja atau melakukan sesuatupun kau bisa membeli banya hal.
Kau selalu dikellilingi orang yang mencintaimu dan sanggup berkorban apapun untukmu, sehingga mereka selalu menurutimu walau harus ada yang mereka korbankan. Karena itu .. kau selalu menilai semua hal hanya dari sudut pandangmu, kau melakukan hal penting bagi dirimu namun itu hanya bermain-main bagi orang lain ..
Onnieee .. benarkan aku melakukan itu ? tangis Yoon So kembali pecah mendengar ucapan Shena
Miyane .. Aku harus mengatakan ini, aku hanya tidak ingin kau terus menyesal dengan apa yang kau lakukan.
Kenapa meminta maaf ? seharusnya aku yang mengatakan itu. Onniee .. Apa yang harus aku lakukan ?
Bantu Ayah dan Oppamu .. Bisnis mereka sedang sulit saat ini. Kau menyukai bisnis kan ?
Sulit ?? tanya Yoon So bingung
Ayahmu hanya menjalankan perusahaan sebesar itu sendirian. Dia harus pergi ke beberapa negara dalam satu hari karena Oppamu bertugas menjagamu di sini. Ia semakin tua dan lelah, banyak kontrak yang diputuskan karena kerjanya yang buruk.
Ucapan Shena seolah menambah petir dalam badai yang dirasakan Yoon So .. Sesal semakin memenuhi dada Yoon So. Dia selama ini tidak pernah mempedulikan keadaan Ayahnya atau keadaan perusahaan. Yang dia pedulikan hanya perasaannya sendiri.
Bantulah mereka, aku sedang terbaring di sini .. Maukah kau menggantikanku ? Aku siap menjawab pertanyaan apapun jika kau ingin mengetahui sesuatu. ucap Shena memberi semangat kepada Yoon So
Setelah pulang dari rumah sakit, sepanjang jalan menuju pulang ke rumah Yoon So terus menangisi dan menyesali sikapnya. Melakukan apapun seenaknya dan menganggap semua itu benar hanya karena Ayahnya selalu membela, melakukan apapun sesukanya hanya karena Oppanya selalu ada di sampingnya mendukung dan mengatasi semuanya.
Kim Yoon So, kau bodoh ? ia memarahi dirinya
Mengorbankan hidup semua orang yang mencintaimu karena keegoisan dan kenaifanmu itu ?
Selalu menganggap Ayahmu tidak pernah punya waktu dan selalu mengurusi bisnis sehingga berulah agar dia memperhatikanmu ?
Selalu menjadi pengacau dan melakukan hal gila agar Oppa terus mau bersamamu ?
Sikap macam apa itu ?
Dalam sekejap, hidupnya yang baik-baik saja berubah menjadi gelap. Kim Yoon So, orang yang selalu bersemangat menjalani hidup apapun yang terjadi sekarang seperti mayat hidup yang tidak tahu harus bagaimana. Jangankan tersenyum, bahkan bernafas saja begitu sulit rasanya.