home_icon
SIGN IN
SIGN UP
Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda
Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda
LOUNGE
HOW IT WORKS
HOW TO BE DFF OF THE WEEK
TERMS OF USE
CONTACT US
  • Latest
  • Most Viewed
  • Most Loved
  • A-Z
  • My Fanfiction
  • My Subscriptions
  • My Subscribers
  • Create New Fanfiction
Fan Fiction > The Golden Compass; The Lost Legend

The Golden Compass; The Lost Legend

Share:
Author : SisiliaChia02
Published : 21 Mar 2017, Updated : 17 Jul 2017
Cast : Park Chaeyoung, samuel kim, lucas till and others
Tags :
Status : Ongoing
0 Subscribes |2237 Views |1 Loves
The Golden Compass; The Lost Legend
CHAPTER 27 : Cermin Ajaib

"amanda ... siapkan pasukkan

"kita akan menyerang dan menangkap putri elf mutant itu "ujar knomexius


"baik tuanku .."ucap amanda kemudian beranjak berdiri dan berjalan pergi

"sebentar lagi aku akan berhasil menyingkirkan putri keturunan elf-mutant

"dengan begitu , aku akan semakin mudah berada di posisi kemenangan .."ucap knomexius kemudian berjalan ke arah cermin ajaibnya


"wahai king of necromancer, azaurius aku datang untuk memberi kabar baik untukmu .."ucap knomexius yang sedang berdiri di depan cermin ajabi miliknya


Tak lama muncul bayangan hitam di cermin itu.

"knomexius ..

"apa kabar baik yang ingin aku sampaikan ?"tanya bayangan hitam dari cermin itu


"aku dan anak buahku sudah menemukan keberadaan putri keturunan elf-mutant itu

"putri itu berada di kota kuno bersama sang peramal kuno "jawab knomexius


"peramal kuno itu selalu ingin mengacaukan rencanaku

"pertama dia menghentikan perang antar kelompok yang aku buat, dan dia memberi tau soal ramalan itu

"dan sekarang dia sudah menemukan putri elf-mutant itu "ucap geram azaurius


"sekarang jangan sampai gagal lagi

"rencana ini harus berhasil, aku sudah menunggu kebangkitanku sejak ribuan tahun lamanya, dan selalu gagal


"kali ini tidak boleh sampai gagal knomexius "ucap azaurius

"tenang tuanku ...


"aku tidak akan pernah mengkhianatimu

"dan akan selalu mengabdi tuanku "ucap knomexius


"memang sudah seharusnya knomexius ...

"kau tidak usah khawatir, ketika kau berhasil membunuh putri elf-mutant itu, dan kau berhasil membangkitkanku , kau akan mendapatkan hadiah terindah dariku knomexius ..


"kau jangan takut "ucap azaurius

"baik tuanku .."ucap knomexius


Bayangan hitam itu menghilang, knomexius tersenyum licik.

---

Malam hari sekitar pukul 7 kurang 15 menit waktu setempat, lucas keluar dari kamarnya, dan terlihat dari wajahnya dia seperti sedang grogi.

Entah apa yang terjadi dengannya. Dia berjalan menuju suatu tempat. Dan sampailah dia di depan sebuah kamar.


Lucas mengetuk pintu kamar itu sekitar 3 kali "kenapa dia tidak membukanya, apa dia sudah berada di ruang makan "pikir lucas


Tak lama pintu terbuka dan muncul lah rose dari sela – sela pintu. Rose membuka pintu agak lebar'an.

"lucas ... "ucap rose tanpa tersenyum

"hai rose "sapa basa – basi lucas, lucas tersenyum kecil


"ada apa ?"tanya rose

"aku ingin memberi taumu

"sekarang sudah mau jam 7, waktunya untuk makan malam "jawab lucas


"ah , baiklah ..

"sebentar lagi aku akan turun "ucap rose

"ok, aku tunggu


"sekalian aku juga akan memperkenalkan mu dengan orang – orang yang ada di sekolah ini "ucap lucas, rose menganggukkan kepalanya


"kau mau bareng ke ruang makan ?"tanya basa basi lucas

"ah tidak

"aku akan menyusul "ucap rose

"ah , baiklah

"
kalau begitu aku duluan ya "ucap lucas, rose menganggukkan kepalanya lagi

Lucas berjalan pergi , rose memperhatikan punggung lucas yang berjalan pergi. Lucas menengokkan kepalanya dan tersenyum malu ke rose, rose hanya tersenyum simpul.

Rose kembali masuk kedalam kamarnya, dan lucas menuju ruang makan.

---

Makan malam pun sudah usai, rose dan samuel pun sudah diperkenalkan ke seluruh guru dan murid yang ada disekolah itu.

Rose berjalan berdua dengan samuel, mereka menemui emma.


"hai rose

"hai sam .. saya adalah guru disini, nama saya emma watson

"kalian panggil saja saya emma "ucap emma tersenyum ke arah rose dan samuel

"rose kau dan sam kelahiran tahun berapa ?"tanya emma

"aku 1997 dan samuel 2002 "jawab rose

"ok, nanti kalian akan dibedakan kelasnya


"kau rose akan bergabung dengan yang kelahiran 95,96,97,98,99

"sementara kau samuel akan berada di kelas yang kelahiran 00,01,02,03, dan 04 "ucap emma menjelaskan seraya menengok ke rose dan samuel secara bergantian


"hmmm

"ta ... pi

"samuel tidak bisa berbahasa inggris "ucap rose

"ok tidak apa – apa

"nanti dia juga akan belajar bahasa inggris dengan rain "ucap emma, rose menanggukkan kepalanya


"oh ya ..

"besok akan ada latihan memanah , jangan sampai datang terlambat"ucap emma


"jam berapa ?"tanya rose

"ya sekitar jam 8 pagi kamu sudah berada di taman belakang rumah ini "jawab emma


Rose menganggukkan kepalanya "baiklah "ucap rose

"ada yang ingin kamu tanyakan lagi ?"tanya emma

"tidak ada "jawab rose

"baiklah


"kau boleh beristirahat "ucap emma kemudian berjalan pergi


Rose dan samuel berjalan pergi , berjalan beriringan.

"nuna

"apa yang dia bicarakan ?"tanya samuel menengok ke rose

"itu dia bilang mulai besok kita akan mengikuti setiap kelas gitu deh

"dan dipisahkan sesuai tahun kelahirannya "ucap rose menengok sekilas ke samuel


"kita dipisah atau digabung ?"tanya samuel

"dipisah sam "jawab rose


"yahh ... aku tidak bisa berbahasa inggris "ucap samuel sedikit mengeluh

"nanti kau akan diajari

"nanti kau juga bisa bertanya padaku "ucap rose

"kau tenang saja , tidak usah khawatir "rose merangkul pundak samuel


Mereka menuju kamar masing – masing.

"besok jadinya jam 8 pagi latihan memanah "ucap rios yang tiba – tiba muncul di samping kiri greyson


"kau tau dari mana ?"tanya tye menengok ke arah rios

"tadi aku mendengar emma memberitau anak baru itu "ucap rios


"apa perlu kita ngisengin si anak baru itu ?"ucap tanya tye

"jangan lah .."ucap rios

"kasihan dia "sambung rios


"yehh , bukan apa – apa

"anggap saja itu sebagai tanda perkenalan dari kita ,,, "ucap tye

"ya aku setuju ..

"nanti kita cari cara untuk menjaili anak baru itu ."ucap greyson setuju dengan ide tye


"aku tidak ikut – ikutan ya

"nanti malah kita dilaporkan ke lucas

"nanti kita hukuman lagi .. "ucap rios

"tenang

"kali ini kita akan main rapi

"dan tidak akan ketauan "ucap tye


"terserah kalian saja deh

"yang jelas aku tidak ikut – ikutan .."ucap rios mengeluh


"ey .. tidak bisa ..

"kita sudah 1 paket .. "ucap greyson merangkul pundak rios

"ya ya ya

"kalian atur saja "ucap ngalah rios


"nah gitu dong

"itu baru namanya sahabat "ucap tye

-To Be Continue- 

POPULAR FANFICTION

BERITA PILIHAN

COPYRIGHT 2025 DREAMERS.ID PUBLISHED BY DREAMERS NETWORK