home_icon
SIGN IN
SIGN UP
Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda
Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda
LOUNGE
HOW IT WORKS
HOW TO BE DFF OF THE WEEK
TERMS OF USE
CONTACT US
  • Latest
  • Most Viewed
  • Most Loved
  • A-Z
  • My Fanfiction
  • My Subscriptions
  • My Subscribers
  • Create New Fanfiction
Fan Fiction > My Korean Trip

My Korean Trip

Share:
Author : nurulayngtys
Published : 28 Sep 2016, Updated : 12 Nov 2016
Cast : EXO
Tags :
Status : Ongoing
0 Subscribes |3251 Views |2 Loves
My Korean Trip
CHAPTER 2 : SATU

Di, menurut lo gue harus bawa apa lagi nih? Gue takut ada yang kurang biar ngga usah beli lagi disana

Semua barang yang ada di list yang gue chat ke lo, udah dibawa semua?

Udaahh di..

Yaudah kalo gitu kayanyanya cukup..

Haaahhhhhhh akhirnya kita ke korea. Oppa!!! Gidaryeo juseyoooo

Kita gabakalan ketemu exo disana. Gausah ngarep

Ya siapa tau, kan mungkin mungkin aja… Namanya juga keajaiban. Pasti akan datang pada saatnya tiba. Anjayyy..yaudah gue tutup ya, byee

Byeee..

                Vania berjalan menelusuri rak buku yang berada dikamarnya, lalu dengan hati-hati mengambil buku kecil berwarna kuning yang berada diantara buku-buku kuliahnya dulu. Ia membaca buku tersebut dibangku yang letaknya disamping jendela kamar tidurnya. Sambil sesekali menatap kearah jendela melihat tetesan setiap air hujan yang membuat udara malam itu menjadi sejuk. Vania menoleh kearah jam dinding bergambar lambang EXO dengan elemen-elemen sebagai pengganti angkanya yang sudah menunjukkan pukul 11 malam. Ia segera memasukkan buku yang Ia baca ke dalam slingbag berwarna hitam dan beranjak ke tempat tidur. Tak lama kemudian Ia pun terlelap dengan selimut yang menutupi tubuh jenjangnya.

Keinginannya untuk mengunjungi negara idolanya akan tercapai dalam hitungan beberapa hari lagi. Karna esok hari Vania akan berangkat menuju Singapura lalu menuju negara gingseng yang selama ini Ia damba-dambakan. Selain untuk melakukan travelling bersama sahabatnya yaitu Diandra, Ia juga berharap bisa bertemu dengan idolanya yaitu member EXO. Walaupun pada kenyataanya 98% akan mustahil untuk bertemu mereka disaat melakukan travelling. 

        Pagi ini Vania sudah siap dengan koper dan slingbag kecil yang berisikan beberapa benda penting seperti handphone, passport, visa dan juga dompet yang berisikan uang sudah Ia tukar dengan uang bermata uang Korea dan Singapura. Ia memakan sarapannya dengan lahap, hari ini Vania sangat bersemangat karna sebelumnya Ia belum pernah melakukan travelling kemana pun.

“Semuanya udah disiapin kak?” tanya mamahnya.

“Udah mah..” jawab Vania.

“Jangan lupa sebelum makan tanya dulu itu halal atau haram” jelas mamahnya lagi.

“Iyaaa mah, pasti Diandra udah tau dimana tempat yang makanannya halal sama haram” jawab Vania dengan santai.

“Yaudaahhh cepet sarapannya nanti keburu Diandra jemput”

Tak lama setelah sarapannya selesai, Diandra tiba didepan rumah Vania bersama temannya. Vania pun langsung menghampiri Diandra yang sudah membukakan bagasi mobil dan membantu Vania untuk memasukkan koper miliknya. Mereka pun segera berangkat menuju bandara dan berangkat menuju Singapura lalu Korea. Selama perjalanan menuju bandara mereka hanya mendengarkan beberapa lagu dari radio sambil menyantap beberapa makanan ringan yang Diandra bawa dari rumah.

Sesampainya di bandara tak perlu menunggu lama pesawat yang akan membawa mereka ke Singapura sudah tiba. Memang tujuan mereka ke Korea namun Diandra menyiapkan jalur travelling murah sekaligus mereka bisa melakukan travelling ke negara lain. Setelah melakukan check in, Vania dan Diandra pun segera melakukan boarding. Pesawat yang mereka tumpangi take off dan membawa mereka ke Singapura selama satu setengah jam perjalanan.

◦◦◦◦◦

        Sesampainya di Singapura mereka langsung menuju hotel untuk menginap satu malam. Di hotel mereka langsung meletakkan koper mereka dan tak memerlukan istarahat yang lama Vania dan Diandra langsung memulai perjalanan mereka di Singapura. Tempat pertama yang mereka datangi adalah Merlion Park disana mereka berfoto-foto di tugu yang menjadi lambang negara Singa tersebut.

Destinasi mereka selanjutnya adalah Chinatown, satu wilayah yang dihiasi ornamen –ornamen Chinese dengan beberapa kuil di daerah tersebut. Vania dan Diandra mengunjungi satu kuil dimana Diandra mengambil beberapa foto untuk koleksi pribadinya. Gadis tersebut menyukai fotografi setelah laki-laki yang Ia sukai sangat menyukai fotografi dan akhirnya Ia memutuskan untuk belajar fotografi.

Ketika memasuki pintu gerbang Buddha Tooth Relic Temple, mereka diperlihatkan oleh langit-langit aula utama yang tinggi. Serta Menara lonceng dan menara drum di lantai yang sama. Tempat utama bagi sebagian besar pengunjung adalah stupa yang terbuat dari emas padat sepanjang dua meter di lantai empat yang merupakan tempat di mana relik suci disimpan. Di atap kuil tersebut terdapat pagoda yang memiliki roda besar.

        Mereka melanjutkan perjalanan menuju Chinatown street market untuk membeli beberapa buah tangan. Banyak sekali toko-toko yang menjual aksesoris-aksesoris lucu dan murah. Diandra dan Vania membeli beberapa gantungan kunci yang berbentuk lampion berwarna merah yang sangat identik dengan China. Setelah berbelanja mereka memutuskan untuk menuju ke Little Indian untuk makan siang. Mereka memutuskan untuk makan disalah satu restoran curry.

“Gue ngga tau deh nanti di Korea kita bisa makan makanan halal atau engga” kata Vania.

“Bisa lahhhh.. Tujuan pertama kita kan Busan nah disana terkenal sama seafood kan jadi ngga perlu takut itu halal atau haram.” jawab Diandra santai.

“Di Seoul gimana?” tanya Vania lagi.

“Pesen aja ayam goreng atau ayam bumbu gitu, masih ada jjangmyeon juga kan” jawab Diandra dengan tertawa kecil diakhir kalimatnya.

Setelah makan siang mereka memutuskan untuk kembali ke hotel untuk istirahat dan melanjutkan perjalanan mereka sore nanti. Sisa satu tempat di Singapura yang menjadi destinasi terakhir sebelum Vania dan Diandra berangkat menuju Busan, Korea Selatan. Di hotel mereka merebahkan badan hingga akhirnya mereka sama-sama tertidur karna lelah. Empat jam tidur siang merupakan waktu yang sangat cukup untuk kembali berjalan-jalan disekitaran hotel untuk mencari beberapa buah tangan khas Singapura. Sebelum melanjutkan perjalanan Vania dan Diandra mandi dan bersiap dengan slingbag mereka masing-masing.

        Destinasi terakhir mereka di Singapura adalah Bugis Street, tempat yang terkenal untuk membeli beberapa buah tangan yang murah. Diandra membeli beberapa hiasan kulkas serta dua kaos berlambang patung Merlion yang terkenal di Singapura. Ia juga membeli beberapa aksesoris seperti gelang, jepit dan ikat rambut yang bisa di mix dengan harga miring dan jumlahnya pun banyak. Sedangkan Vania Ia membeli kaos untuk adiknya, membeli beberapa ikat rambut, hiasan kulkas dan gantungan kunci.

Setelah berjalan-jalan mencari buah tangan mereka menemukan foto box yang di Indonesia pun banyak. Mereka memutuskan untuk mengabadikan moment perjalanan malam mereka di Bugis Street dengan berfoto box, walaupun sejak tadi pagi di Buddha Tooth Relic Temple, Chinatown dan Little Indian mereka sudah berfoto bersama.

Makan malam mereka kali ini jatuh kepada restoran makanan Indonesia, yaitu rumah makan padang. Sambil menunggu makanan mereka tiba, Vania mengeluarkan notebook kecilnya serta pulpen untuk membuat daftar tempat yang akan mereka kunjungi di Busan esok hari. Hal ini juga dilakukan oleh Vania saat mereka berada di pesawat menuju Singapura. Ia mencoret tempat-tempat yang hari ini sudah dikunjunginya dan mencoret beberapa daftar buah tangan yang sudah Ia beli.

        Perjalanan mereka di Singapura berakhir dengan makan malam dan kembali ke hotel untuk istirahat. Pesawat yang akan mereka naikki menuju Busan akan berangkat pada pagi hari, jadi mereka harus tidur dan bersiap untuk perjalanan jauh mereka.

◦◦◦◦◦

“Di… Bangun udah pagi” ujar Vania sambil mencolek-colek lengan sahabatnya.

“Lima menit lagi van, pleaseee” balas Diandra.

“Lima menit laginya mau sampe berapa kali, bangun cepettt nanti kita ketinggalan pesawatt” tegas Vania.

“Iyaaa van iyaaa” jawab Diandra “Udah lo mandi duluan aja, gue mau masukin oleh-oleh ke koper dulu” sambungnya.

“Awas lo kalo tidur lagi”

        Sambil menata beberapa oleh-oleh Diandra menyalakan musik dari Ipodnya dan memutar lagu dari Seventeen - Adore U. Sesekali Vania yang sedang mandi juga ikut menyanyikan lirik lagu tersebut. Setelah Vania selesai kali ini Diandra yang masuk kedalam kamar mandi. Sekitar satu jam mereka bersiap-siap akhirnya mereka pun bergegas menuju bandara walaupun pesawat mereka akan tiba satu jam setelahnya.

Sambil menunggu pesawat mereka tiba, Vania dan Diandra membuat daftar destinasi perjalanan mereka di Busan untuk tiga hari kedepan. Karna di Busan terdapat banyak sekali pantai mereka memutuskan untuk mencatat beberapa nama pantai dan dibagi untuk beberapa hari. Vania dan Diandra sama-sama mencari rekomendasi tempat dari internet.

“Eh dii, waktu itu Jisoo sama Joohyuk shooting di Busan kan ya?” tanya Vania.

“Iyaa, ehh ke cafe yang waktu itu mereka shooting itu kali ya van? Kayanya pemandangannya bagus deh buat di foto” jawab Diandra.

“Boleeeh tuh..” balas Vania lalu fokus pada handphonenya lagi “Oiya di, kita belanja juga ngga disana? Kayanya ada beberapa pasar murah gitu deh” sambung Vania.

“Belanja laaahhh” jawab Diandra.

Perjalanan dari Singapura menuju Busan sekitar 7,5 jam penerbangan, Vania dan Diandra sama-sama sibuk dengan handphone mereka masing-masing untuk mendengarkan lagu. Selain itu Diandra juga memotret beberapa pemandangan yang terlihat dari jendela pesawat. Sampai akhirnya mereka tertidur didalam pesawat hingga tiba di Busan, mereka pun bergegas mencari taksi yang membawa mereka ke Hotel yang sudah dipesan melalui aplikasi.

        Trip hari pertama mereka di Busan akan dimulai hari ini, Diandra dan Vania sudah membuat beberapa daftar tempat yang akan mereka kunjungi selama 3 hari di Busan. Karna hotel mereka lumayan dekat dari pantai Haendae akhirnya setelah merapihkan koper mereka langsung pergi ke pantai tersebut.

Walaupun terlihat sama dengan pantai-pantai lain namun Vania dan Diandra menikmati suasana pantai Haendae di sore hari. Di dekat pantai tersebut terdapat Busan Aquarium, walaupun terlihat sama dengan Aquarium Sea World di Indonesia tapi Aquarium ini merupakan Aquarium terbesar di Korea.

“Van ada film 3D van” ujar Diandra.

“Jangan kaya anak kecil deh di” kata Vania.

“Gapapa kali ya kalo kita nonton, toh kan gue mau ngerasain apa aja yang ada di sini” balas Diandra.

“Iyaaa di iyaaaa”

Akhirnya mereka pun memasuki teater film 3D tentang alam bawah laut yang tersedia di Busan Aquarium. Ditempat tersebut juga terdapat kapal kaca yang dapat digunakan untuk melihat dalam aquarium. Mungkin tempat ini cocok untuk anak-anak kecil, namun tempat ini juga dapat memberikan beberapa objek menarik untuk koleksi foto Diandra.

        Daerah Busan sangat terkenal dengan seafoodnya, Vania dan Diandra pun memutuskan untuk makan malam seafood di hari pertama mereka. Mereka memilih menu paket seafood yang menurut mereka tidak begitu mahal namun banyak. Sambil menghabiskan makan malam, Diandra mengambil beberapa foto sahabatnya sambil makan dan sekali-kali Vania bergaya dengan manisnya didepan kamera milik Diandra.

◦◦◦◦◦

        Perjalanan hari kedua mereka di Busan dimulai sejak jam dinding dikamar hotel mereka menunjuk pada angka 8 tepat. Destinasi pertama mereka adalah sebuah taman, yaitu Yongdusan Park. Karna masih pagi terdapat beberapa pasangan orang tua yang sedang berolahraga dan menghirup udara yang sangat sejuk di taman tersebut. Banyak pepohonan yang tertata dengan rapih, suasananya pun masih terbilang tenang dan sepi jadi membuat pengunjung merasa nyaman berada di taman tersebut.

Tak hanya pepohonan yang ada di taman tersebut, namun terdapat pula Busan Tower yang terdapat gembok cinta seperti di Namsan. Tak ingin terlewat dari pemandangan indah dari atas tower, akhirnya Vania dan Diandra pun naik ke puncak untuk melihat pemandangan laut dan kota Busan.

“Waaaahh van sumpah ini keren banget pemandangannya” sahut Diandra.

“Nikmat tuhan manalagi yang kamu dustakan di hehehehe” jawab Vania.

“Halaaahhh van, islam banget ya kata-kata lo” balas Diandra.

“Ehhh fotoin gue dong..” ujar Vania.

“Waitttt…..”

        Setelah mendapat beberapa foto di puncak tower mereka pun kembali ke taman dan mengunjungi salah satu toko oleh-oleh. Mereka membeli beberapa gantungan kunci yang berbentuk tower dan juga beberapa souvenir lainnya. Tak hanya itu mereka juga membeli rumput laut khas Busan yang menjadi makanan yang paling banyak dibeli di toko tersebut.

“Yukk lanjut van ke tempat selanjutnya” kata Diandra.

Mereka pun melanjutkan perjalanan ke destinasi selanjutnya yaitu Ghamcheon Culture Village menggunakan bus. Tempat tersebut hanya sebuah desa yang rumah-rumahnya dicat berwarna-warni dan juga lukisan gambar unik tepat sekali untuk dijadikan objek foto. Desa tersebut dapat dilihat dari satu tempat yang seakan-akan memperlihatkan tempat tersebut seperti rumah mainan.

Melakukan perjalanan tanpa membeli buah tangan rasanya belum lengkap, akhir dari perjalanan Vania dan Diandra di hari kedua mereka di Busan berakhir di Gukje Market. Di pasar tersebut mereka berdua dapat membeli beberapa oleh-oleh dari Busan. Namun tak jauh-jauh dari hal perempuan, mereka hanya membeli beberapa aksesoris perempuan seperti topi, kacamata, gelang dan lainnya. Tak hanya buah tangan, Diandra dan Vania juga mencicipi beberapa jajanan pasar dan juga makanan laut Busan.

◦◦◦◦◦

 

POPULAR FANFICTION

BERITA PILIHAN

COPYRIGHT 2024 DREAMERS.ID PUBLISHED BY DREAMERS NETWORK