home_icon
SIGN IN
SIGN UP
Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda
Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda
LOUNGE
HOW IT WORKS
HOW TO BE DFF OF THE WEEK
TERMS OF USE
CONTACT US
  • Latest
  • Most Viewed
  • Most Loved
  • A-Z
  • My Fanfiction
  • My Subscriptions
  • My Subscribers
  • Create New Fanfiction
Fan Fiction > High School Romance

High School Romance

Share:
Author : rnnatasya
Published : 24 Apr 2014, Updated : 27 Apr 2014
Cast : Jung Hana,Min Yoon Gi,Kim Seokjin, BTS Member, Victory High School Students
Tags :
Status : Ongoing
0 Subscribes |9870 Views |5 Loves
High School Romance
CHAPTER 1 : First Day, New School

High School Romace

Author : Jung Hana

Cast :

§  Jung Hana (You)

§  Kim Nana

§  Min Yoon Gi BTS

§  Kim Seokjin

§  BTS Member

§  Other cast

Genre : School-life,Romance,Comedy

Rating : PG 15

Disclaimer : Main cast hanya milik Tuhan dan orang tua masing-masing. Saya hanya meminjam namanya untuk ff ini.

ㅡHSRㅡ 

-Jung Hana POV-

‘’ Nde eomma, nanti kalau hari libur aku akan main kesana’’

‘’……’’

‘’ Nde, arra’’

Huh menyebalkan, besok hari pertama aku masuk di sekolah baru ku yaitu Victory High School. Aku lelah.. baru saja aku tiba di asrama tadi sore. Aku dapat menghirup udara musim semi ketika berdiri disini, karena angin sepoi – sepoi yang menerbangkan aroma sakura yang lembut.

Kulirik jam tangan biruku. Astaga.. bagaimana ini, sudah sangat larut tapi aku lupa jalan ke asramaku sendiri. Padahal, siswa tidak boleh keluar asrama lebih dari jam 10 malam, ini sudah jam 12 lebih. Mati aku.

Srrrkk..

Nugu? Eotteokhae? Siapa yang sedang di semak-semak itu? Kuberanikan diriku untuk mendekat ke semak- semak itu. Aku ingin sekali berteriak. Eomma aku takut. Yatuhan, lindungi hambamu ini.

‘’ Nuguseyo?’’

‘’….’’

‘’ Apa ada orang disana?’’

Sosok itu semakin dekat, bukan! Bukan!Dia bukan hantu! Dia adalah seorang manusia. Kepalanya ditutupi topi , suasana disini sangat sunyi setelah, Dia semakin mendekatkan langkahnya padaku. Eotteokhae! Akupun ikut memundurkan langkahku walaupun terasa sangat berat hingga kaki ku tersandung oleh batu . Aku tidak sadar dibelakangku adalah kolam! Akupun memejamkan mataku erat-erat, aku benar-benar akan tercebur kedalam kolam! Aku benar-benar ingin terteriak.

 

‘’ EOMMAA..?!!’’ Teriakku sekencang mungkin.

“Ya~, diamlah siapa yang menyuruhmu berteriak?’’

Akupun membuka mataku, jantungku masih terus berdetak tak karuan. Aku sangat takut.

Posisi macam apa ini? Badanku hampir tercebur ke kolam air mancur itu, namja itu memelukku dan membekap mulutku. Aku masih tidak bisa melihat wajahnya. Namja yang tak kukenal itu masih memelukku.

 

‘’suara apa itu? Siapa disana?’’

Terdengar suara berat seseorang yang sedang membawa senter. Penjaga sekolah! Ya, penjaga sekolah yang kutemui tadi sebelum masuk asrama.

Namja ini semakin menarik tubuhku untuk merunduk,agar penjaga tidak bisa menemukan kami berdua. Aku menurut saja, daripada di tangkap penjaga. Karena aku adalah seorang murid pindahan yang membutuhkan bantuan sang penjaga sekolah untuk mengantarkanku ke asrama, bukan namja ini yang membuat situasiku semakin memburuk.

Ketika penjaga itu benar-benar pergi, namja itu melepaskanku. Akupun langsung menarik napas panjang,hingga badanku terkulai lemas dan bersandar di tembok kolam.

‘’ Siapa kau?’’ Tanya namja itu sambil menatapku.

‘’Jung Hana Imninda’’ balasku.

‘’Darimana kau berasal? Sepertinya aku tak pernah melihatmu.”

‘’ Aku murid baru disini, aku berasal dari Spanyol. Kau tak perlu menggunakan bahasa inggris. Appaku orang Korea.Aku menguasai 3 bahasa termasuk korea..”jelasku dan langsung meninggalkannya

‘’ Min Yoon Gi imnida.. kau perlu bantuan?’’ katanya saat aku sudah meninggalkannya dibelakangku.

Belum sempat aku menjawab, dia sudah berjalan di sampingku.

‘’ yaa, kau bilang ingin membantuku?’’teriakku.

‘’kau ingin ke asrama yeoja kan? Ucapnya dan terus berjalan

Apa ini asramanya? Bahkan ini lebih besar dari asramaku dulu.

‘’ gamsahamnida’’ ucapku kepada namja yang barusan menolongku.

Namja itu tersenyum dan melambaikan tangannya dan berjalan lurus kedepan ke gedung sebelah yang terlihat sama seperti gedung asramaku. Apa itu gedung asrama namja? Serpertinya begitu.

‘’56,66,67!”

Kamarku adalah kamar nomor 67. Di dalam kamar ini ada 2 tempat tidur, aku masih menempati kamar ini sendiri. Sepertinya besok aku akan kedatangan teman baru. Semoga saja… Setelah masuk akupun langsung membersihkan badanku yang terasa lengket di kamar mandi. Aku tak peduli ini sudah jam 1 malam. Aku merapikan kamar dan menyiapkan buku-buku yang akan ku bawa besok ke sekolah.

ㅡHSRㅡ 

Author POV

Pagi itu hana pergi ke kantok Kepala Sekolah untuk mencari tahu dimana kelasnya. Kelas 2A, itu kelas baru hana.

‘’Nah, ini kelasmu.Tunggu sebentar ne”

Tok,,Tok,,Tok

‘’ Maaf mengganggu,Jang seonsaengnim, siswi barunya sudah datang’’ ucap Lee Kyojangnim.

 

‘’ Silahkan masuk, semoga harimu menyenangkan’’

‘’Gamsahamnida Kyojangnim’’ Jawab Hana lalu member hormat.

Jang seonsaengnim mempersilahkan Hana masuk.

‘’Seperti yang kalian ketahui, hari ini kita kedatangan teman baru. Siswa transferan dari Spanyol. Silahkan perkenalkan dirimu.”

‘’Nde,ssaem’’ Jawab Hana

‘’Annyeonghaseyo, Jung Hana imnida, bangapseumnida. Mohon bantuannya” Ucap hana lalu member hormat.

Kelas yang semulanya hening, kini terdengar kasak kusuk. Diantara mereka berkomentar tentang Hana. Dari namanya, wajahnya yang tidak seperti orang eropa, wajahnya yang cantik,dan lain – lain.

‘’ Ohya, Hana. Kudengar kau pindahan dari Spanyol.Tapi menurutku kau bukan orang Eropa? Namamu saja bermarga Jung’’

‘’ Nde ssaem,Terakhir kali aku sekolah memang di Spanyol sampai lulus Junior High School. Lalu aku ke Inggris dan Home Schooling. Sepertinya appaku menggunakan Spanyol sebagai pendidikan terakhirku. Maka dari itu aku dianggap pindahan dari Spanyol.’’

‘’Ya, kenapa kau pindah ke Korea?’’ tanya salah satu namja

‘’Jung Hoseok,Makanya  dengarkan dulu sampai tuntas’’ Ucap jang ssaem.

Hana tersenyum,beberapa siswa laki-laki menyukai senyumannya.

‘’Yasudah, kau sebaiknya duduk besama………”

Jang seonsaengnim melihat 1 bangku kosong, di samping Kim Hana.

‘’Kim Nana’’

‘’Nde ssaem’’ Ucap hana selanjutnya ia menghampiri yeoja yang kini ia ketahui bernama Kim Nana.

‘’Kim Nana imnida, senang bertemu denganmu.” Ucapnya sambil menunjukkan senyumannya.

‘’Nde, bangapseumnida”

‘’ Hana-ya’’

‘’Ne?”

‘’Park Jimin imnida’’ balasnya sambil mengulurkan tangan.

‘’ Annyeong, jimin-ah’’ jawab hana sambil menyambut tangan jimin.

‘’Kau bisa memanggilku jimin saja, sebaiknya kau berhati – hati setelah ini’’

‘’apa maksudmu?’’

Hana yang melihatnya hanya mengkerutkan keningnya sambil mencerna apa yang jimin katakana.

Pletakk..

‘’Aww, appo’’ teriak jimin karena kepalanya barusan terkena jitakan seorang siswa yang duduk di belakangnya. Tindakan siswa di belakang Jimin seolah – olah mengakatakan “Kenapa kau memperingatkan siswa baru itu?’’

‘’Ada apa Taehyung, Jimin?’’

‘’Anio ssaem’’ jawab Taehyung.

Jang seonsaengnim menggelengkan kepalanya dan berbalik ke papan tulis itu lagi.

‘’Hati-hati?’’ gumam Hana.

‘’Ne, sebaiknya kau berhati- hati. Nanti kau juga pasti tau’’ Nana membisikkan di telinga Hana.

Hana semaking mengkerutkan keningnya, ia tak tau maksud yang barusan Nana katakana padanya

ㅡHSRㅡ 

‘’Hana-ya, ayo kita ke Cafetaria bersama?’’ ajak Hana dan di sambut anggukan dari Jimin dan Taehyung.

‘’Ne,kajja’’

Lalu mereka berempat menuju lantai 2, tempat dimana Cafetaria berada.

‘’Jimin-ah, apa maksudmu tadi tentang hati – hati?’’

‘’Ya ampun Hana, kupikir kau sudah tau..” Jimin menghentikan ucapannya.

‘’ kau akan tahu sendiri nanti. Yang jelas aku hanya dapat memperingatkanmu, Hana-ah. Mianhae’’

‘’Ne, gwenchana. Gomawo jimin-ah’’

‘’Hei kalian, jangan berbicara mulu. Kau tak mau makan hmm?’’ ucap Taehyung

‘’Ne’’ jawabku dan jimin serempak

Setelah mengambil makan siang kami duduk di meja yang telah disediakan.

‘’Ohya hana, kenapa kamu pindah ke Korea’’ Tanya Nana

‘’ Aku ikut dengan appaku, karena sekarang aku dan keluargaku tinggal di Korea’’ jawab Hana.

Ketiga teman barunya hanya mengangguk-angguk paham.

‘’Ehm, setelah jam istirahat selesai. Kau mau menemaniku ke Perpustakaan sebentar?’’Ucap Nana

‘’Oke’’ jawab hana singkat dan mereka berempat melanjutkan makan siang mereka.

 

Setelah makan siang selesai, mereka berempat berpencar sesuai urusan mereka. Taehyung ingin menemani jimin untuk mengambil buku yang dibawa oleh hoobae mereka yaitu Jungkook. Sementara Hana dan Nana akan pergi ke Perpustakaan.

‘’Nana-ah, aku ingin pergi ke toilet sebentar. Kau ke perpustakaan dulu saja, nanti kususul.’’

‘’Oke’’ jawab Nana lalu langsung pergi ke Perpustakaan.

ㅡHSRㅡ 

Hana POV

‘’Huh leganya..’’ ucapku sambil merapikan seragamku di depan kaca.

Sudah rapi.

Aku segera berlari menyusul Nana ke perpustakaan.

Bruk,

Aww, appo. Kulihat lututku berdarah karena terjatuh tadi.

‘’Gwenchana?’’  ucap seorang namja yang berjongkok di depanku.

‘’Gwenchana’’ ucapku sambil tersenyum sambil mendongakkan kepalaku.

‘Apa semua siswa namja di sini seperti ini? Tampan.’

Aku berusaha berdiri, tapi lututku sakit. Rasanya aku ingin menangis sekarang. Eommaa..

‘’ Mari kubantu berdiri’’ ucapnya sambil menyodorkan tangannya.

‘’Ah,, ne’’ ucapku sambil menyambut uluran tangannya.

‘’Apa kau benar baik – baik saja?’’ ucapnya lagi.

‘’ Ne, aku tak apa’’

‘’Benarkan? Aku akan mengantarkanmu ke UKS’’

‘’Hmm baiklah. Tapi tunggu sebentar aku ingin mengirimkan pesan ke temanku dulu.’’

‘….’

To : Kim Nana

‘Nana-ya mianhae. Aku tak bisa menyusulmu ke Perpustakaan. Nanti setelah Pelajaran Choi seonsaengnim selesai jemput aku di UKS ya.’

-SEND

‘’Sudah’’ ucapku

‘’Baiklah, kajja’’ ucap namja itu

‘’Aww,sakit’’ ucapku sambil memegangi lututku

‘’Wae?’’ tanyanya sambil melihat lututku

‘’Aish, lututmu berdarah. Ayo, naik ke punggungku.’’

‘’Mwo??’’ teriakku

‘’Wae? Yasudah lebih baik ku tinggalkan kau disini.’’

‘’Yya! Kau tadi ingin menolongku tapi sekarang kenapa kau tidak mau menolongku!?’’ucapku

‘’yasudah, kajja. Mari ku gendong’’ ucap namja itu.

 

Sekarang ia sedang menggendongku kearah UKS. Aroma tubuh namja ini bisa ku rasakan di sekitar lehernya. Baunya lembut,dan nyaman. Tunggu! Apa yang sebenarnya sedang kupikirkan. Buang jauh – jauh pikiran itu Hana!

Hana POV End-

ㅡHSRㅡ 

‘’ Lututnya sudah tidak apa – apa, tapi dia harus beristirahat. Kau temani dia di sini’’ ucap Dokter

‘’Ne’’ ucap namja itu lalu member hormat

 

Namja itu masuk ke ruang UKS

‘’Beristirahatlah, aku akan menemanimu.’’ Ucap namja itu tersenyum

‘’Ne, gomawo.’’ Ucap Hana

‘’Ohya siapa namamu?’’

‘’Jung Hana imnida kelas 2-A,kau?’’

‘’Kim Seokjin, kelas 3-B. Kau bisa memanggilku Jin saja’’ ucap namja itu

‘’Ne Jin Sunbae, gomawo telah menolongku’’ ucap hana

‘’Ne, sebaiknya kau beristirahat. Nanti aku akan mengantarkanmu ke kelas.’’

‘’Ne’’

Hana mengambil ponselnya di meja, dan segera mengetik pesan untuk Nana

To : Kim Nana

Nana, kau tidak usah menjemputku ke UKS. Nanti aku akan ke kelas sendiri’’

-SEND

Ponsel Nana bergetar di sakunya.

Nana membaca pesan dari Hana sambil menghembuskan nafas panjang.

To : Jung Hana

Ya, kenapa kau plinplan begini? Tadi kau menyuruhku untuk memjemputmu. Yasudahlah, tapi kau tak apa?’

Tak lama kemudian pesan yang tadi dikirim oleh Nama

From : Kim Nana

‘Sudahlah, nanti tunggu aku di kelas ne?’

-SEND

Nana hanya mengangguk sambil menatap ponselnya, lalu ia menyimpan kembali ponsel di saku jas Almamaternya.

 

TBC

POPULAR FANFICTION

BERITA PILIHAN

COPYRIGHT 2024 DREAMERS.ID PUBLISHED BY DREAMERS NETWORK